maji

296 16 6
                                    

                           Seme: riji
                           Uke: Mako

Di pantai seorang remaja dengan rambut putih duduk di salah satu kursi disana memandangi pemandangan yang bagus.

Langit oranye dengan di padukan dengan warna merah dan sedikit kuning,matahari yang mulai tenggelam menandakan pergantian posisi antara matahari dan bulan.

"Rasanya nyaman"-maki
"Iya nyaman"-ucap seseorang yang ternyata dari tadi menjaga nya di belakang,Mako menoleh ke belakang mendapati pria dengan rambut hitam dan ada tato naga di lehernya.

"Riji?"-mako
Riji berjalan mendekat dan duduk di sebelah Mako.
"Ngapain lu ke sini?"-mako
Tanya Mako tanpa melihat ke riji dia sedang ngambek padanya ,makanya dia ada disini.
"Emang gak boleh hm?"-riji

Wajah Mako sedikit merona mendengar pertanyaan dari riji.
"Terserah"-mako,Mako memayunkan mulutnya ke depan tanda kalau dia sudah benar-benar ngambek peda nya.

"Sayang"-riji ,
Riji memegang dagu Mako agar pria itu melihat ke arahnya.
"Maafin aku ya,tadi bukan siapa-siapa nya aku,dia kakak perempuan ku oke"-riji

FLASHBACK
Saat Mako masuk rumah setelah belanja di suruh sang mami.dia melihat riji sedang berpelukan dengan perempuan dan yang lainnya hanya melihatnya seolah itu hal yang sudah biasa bagi mereka.

"Riji?"-mako
Mako menjatuhkan barang belanjaannya dan melihat ke riji dengan tatapan yang kecewa,sedih,marah.
Riji yang mendengar suara Mako langsung melepas pelukannya dan melihat ke arah Mako yang diam.

"Sayang ini bukan seperti yang kamu pikirkan"-riji
"Jahat"-mako
Mako berlari ke luar menuju pantai yang ada di belakang rumah mereka.biasanya dia kesana kalau dia merasa sedang tidak baik-baik saja.

"Mako!!"-riji
"Ji kejar ji ini bakal gak baik-baik aja buat hubungan kalian"-echi
"Iya ji betul kata echi kejar"-selia
Riji hanya mengangguk dan mengejar Mako.
FLASHBACK END

"Tapi kok aku gak pernah dengar kamu punya kakak cewe?"-mako
Mako berkata sambil melihat ke mata riji kalau ada kebohongan di dalamnya,tapi dia tak menemukannya.riji terkekeh,riji melepas tangan nya dari dagu Mako dan memeluk pinggang nya posesif.

"Dia kakak perempuan ku tapi kita beda ayah"-riji,Mako hanya ber'o'ria saja.
"Sayang"-riji
"Hh"-mako
"Kamu kok suka banget sama senja,senja kan cuma sementara doang?"-riji
"Huh...senja itu damai,nyaman,indah,walaupun dia sementara,seakan senja adalah obat yang menyembuhkan luka kita walau hanya sementara"-mako

"Pulang yuk ini udah jam 00:00"-riji
"Iya mereka pasti udah pada tidur "-mako
Mako berdiri riji pun mengikuti Mako dari belakang.

Setelah sampai dirumah mereka masuk,dan seperti rumah yang lain sepi semuanya sudah tidur dan masuk ke mimpi masing-masing.
"Tidur bareng yuk"-riji
Riji memeluk Mako dari belakang dan mengajaknya untuk tidur di kamarnya.

"Ya udah tapi lepas dulu!!"-mako
Riji melepas pelukan dan dia hanya cengengesan doang.mereka naik ke atas menuju kamar riji.setelah sampai mereka langsung naik dan membaringkan tubuh mereka yang lelah.

Seperti biasa riji memeluk Mako dari belakang.
"Good night sayang"-riji
"Hh"-mako
Setelah itu mereka juga ikut masuk kemimpi yang indah.
_________________________________________
Jadi ini shio Mako yang uke ada dua soalnya aku suka keduanya.
Maaf kalau sedikit ini otaknya lagi gak ada ide jadi seadanya.

Oke segitu dulu ya guys bay bay 🫶🏻💐👋🏻💐🫶🏻💐

caine chana (Ship)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang