All About You - Kim Seokjin

1.

Cerita ini pernah aku publikasi disebelah. Cuma yang disini aku ganti nama pemeran wanita dan beberapa pemeran yang lainnya. Aku harap cerita ini dapat sambutan baik juga dari kalian. Jangan lupa tinggalkan jejaknya dan follow ya. Enjoy!

×××

Luna Lee seorang wanita pemilik sebuah cafe dan resto di Seoul. Cafe dan restonya cukup ramai karena memiliki rasa minuman dan makanan yang sedikit berbeda dari resto yang lain.

Dan siang ini restonya mendapatkan orderan makanan dari perusahaan temannya. Sebenarnya Luna mengelola bagian kantor dan temannya yang bernama Wina lah yang mengurus urusan lapangan.

Tapi hari ini Wina sedang tidak enak badan. Jadi Luna lah yang mengantarkan pesanan itu.

Sesampainya di gedung perkantoran itu Luna langsung menghubungi temannya jika dia sudah sampai dan membantu pegawainya untuk naik keatas. Karena ini bukan pertama kalinya dia datang kesini.

Sesampainya di lantai yang yang dituju, Luna disambut oleh temannya dan dia pun berteriak senang. "Hanna! I miss you baby." Hanna bukan sekedar teman tapi salah satu dari dua sahabat yang dia punya selain Wina.

"Aku juga rindu padamu." Jawab Hanna tak kalah antusias.

"Wahhhh kalian berdua benar-benar. Baru tidak bertemu tiga hari tapi sudah seperti tiga tahun lamanya." Perkataan Suho membuat mereka tertawa. Suho adalah teman sekaligus staf karyawan Hanna hanya saja Luna dan Wina juga mengenalnya, karena mereka sering keluar bersama.

"Ada syuting ya, Han?" Tanya Luna penasaran saat melihat banyak orang berlalu lalang.

"Hmmm ada produk baru dan kami akan mengiklankannya. Kau tau siapa bintang iklannya?" Hanna balik bertanya. Dan hanya di jawab gelengan kepala oleh Luna.

"B-T-S. Makanya Wina tadi kesal karena dia tidak bisa datang." Jelas hanna.

"Emangnya kenapa?"

"Kan Wina fans beratnya BTS, dan itu-" Hanna bicara sambil menunjuk kearah sudut ruangan yang yang membuat Luna menatap salah satu member tertampan disana. Dan sialnya dia pun sedang menatap Luna.

Pandangan pertama yang mampu membuat Luna tak berkedip dibuatnya.

"Pria yang berkulit putih, seputih skm itu adalah biasnya. Wina pasti heboh tadi kalau seandainya jadi datang." Mendengar ucapan Hanna membuat Luna menganggukkan kepalanya.

Luna tahu siapa mereka tapi tidak terlalu mengikuti berita tentang mereka, jadi hanya sebatas tahu saja. Lagi pula siapa sih yang tidak mengenal BTS.

"Kak.. bisa tolong ambilkan beberapa cup minuman lagi di mobil? Sepertinya aku melupakannya." Salah satu staff Luna meminta tolong, karena dia tidak mungkin meninggalkan tempatnya karena sekarang banyak orang yang sedang menunggu untuk di layani.

"Baiklah, aku akan mengambilnya." Jawab Luna sambil berjalan keluar ruangan.

Saat Luna sudah masuk ke dalam lift, tiba-tiba ada yang menahan pintu lift itu sebelum menutup.

Otomatis Luna pun membantunya menekan tombol buka dari dalam.

"Terimakasih." Ucap seorang pria. Pria yang tadi sempat di lihat Luna, pria yang pandangan matanya bertemu dengannya.

"Sama-sama " jawab Luna. "Maaf Sepertinya anda belum menekan tombol lantainya." Luna bicara lagi karena pria itu diam saja tidak menekan tombol pada dinding lift.

"Ohh, aku juga ingin keparkir basement." Jawabnya yang membuat Luna mengangguk mengerti. Dan mereka pun diam sampai di tempat parkir yang mereka tuju.

Dan saat akan kembali keatas, Luna melihat pria itu juga akan masuk kembali yang otomatis membuat Luna juga menahan pintu liftnya lagi.