VOTEE WOIII!
FOLLOW MASS MBAA
HAPPY READING
.
.
.
.
beberapa tahun kemudian
"BUNAAA!!!" teriak seorang anak kecil manis nan ganteng berumur 10 tahun itu berlari menuju orng tuanya, ya anak kecil itu ialah resa.
resa berlari dan memeluk Regan dengan erat.
"bunaaa~ kok lama cekaliii jemput nyaa aku cudah bosan di lumah nenek!" rengek nya pada Regan.
"heh! Kamu bosan ya di rumah nenek hm!" ujar mamanya Regan dengan muka yang di cemberutin.
"ihhh nenek! aku tuh belcanda hehe"
Regan terkekeh lalu mencubit pipi tembam resa dengan gemas.
"hahhaa maafin bunaa yaa resaa tadi soalnya adek lagi nangis jadi bunaa agak telat untuk jemput kamuu"
"huh, telus adek na mana bunaa??" tanya nya
"adek lagi sama papa, soalnya lagi uring uringan terus adek mu" jawab Regan
"Telus adek di bawa kemana bunaa??"
"kayaknya maa di bawa keliling rumah nenek, kamu mau ketemu papa?" tanya nya
resa mengangguk kan kepalanya lalu menarik tangan Regan.
"ayoo bunaaa cepetan aku mau ketemu papa!"
Regan tertawa "hahhaha sabar sayangg, Buna jangan di tarik gini dong~" cemberut nya.
" Maafin aku yaa bunaa.." Maaf nya berasa bersalah sudah menarik tangan Buna nya dengan kuat.
"gapapa kok sayang, lain kali jangan di ulangii ya?"resa mengangguk
"yaudahh sekarang kita ketemu papaa yuk!" Regan menggendong resa lalu berjalan untuk mencari keberadaan saga dan adiknya resa SEGI ARIANDSA umur nya 9tahun itulah nama anak kedua Regan dan Saga segi dan resa hanya berjarak 1 tahun saja umurnya.
.
.
.
.
"PAPAAAA!!"
"ututuu anak papa, jangan larii"
"paa gendongg akuu" pintanya pada saga yang sedang menggendong segi.
"sini mas, biar aku yang gendong segi"
saga menyerahkan segi yang sedang tertidur kepada Regan, lalu dia menggendong resa dan mengecupi wajah anak nya itu
cup
Cup
Cup
"ahahah papaa! udaa dongg gelii tauk"
"papa gemesss sama kamuu resaa"
"Akuu udah gede tauk pahh udah 10 tahun masa gemes sii!" Kesal nya, saga terkekeh
"paa papa abis Dali mana cama adek segi??" Tanya nya
"papa abis dari nenangin segi, soalnya dari tadi dia nangis terus karena adek mu lagi kurang enak badan"
"huh! Cengeng bangat!" ucap nya secara tiba tiba.
"hishh kamu gak boleh begitu, dia kan adek kamu resaaa," ujar mama nya Regan
"jangan yaa dek yaaa " ujar papa nya Regan tiba tiba,
"resaaa, kamu ga boleh gituu." saga
resa membuang muka nya ke samping, huh dia ngambek, entah kenapaa resa itu selaluu aja ngambek kalo udah soal segi kayak kurang tapi suka gitu smaa segi, tapi Regan dan Saga masih memaklumi mungkin karena resa bisa dibilang masih kecil dia belum bisa mengerti apa apa, apa mungkin dia merasa kasih sayang nya terbagi?? jadi dia sedikit tak suka kepada segi.
"huh aku gak suka sama segi"
"resaa.."
"papa!! tulunin akuu!"
"resa, kamu gak boleh ginii sayang kamu kenapa hm??" Regan
"Akuu gapapa bunaa, Buna urusin caja adek, tuh adek kebangun "
ujar resa saat melihat segi terbangun dari tidurnya.
Regan segera mempukpuk pantat segi agar tidur kembali.
.
.
.
.
kini regan dan Saga sudah pulang kerumah, mereka memutuskan untuk pulang karena memang segi lagi kurang enak badan.
dan resa sedari tadi hanya diam saja, huhh sudah biasa bagi Regan dan Saga.
"sayang.. resa kamu kenapa hm?" tanya Regan
resa menatap Regan dengan mata sendu nya.
"aku gapapa Buna" ujarnya untuk meyakinkan Regan" Buna, aku mau ke kamal dulu ya aku capek, aku mau bobo" ujar nya lagi lalu pergi dari hadapan Regan dan Saga.
"yaudahh kamu istirahat yaa, nanti Buna bangunin untuk makan malam okee?" Teriak Regan.
resa tidak memperdulikan itu, dia terus melanjutkan langkah nya untuk menuju ke kamar.
resa masuk ke kamar nya, oh lebih tepatnya kamar resa dan segi.
resa dan segi sudah tidur sendiri, tapi Regan dan Saga tetap harus mengawasi mereka berdua aman.
resa berbaring di kasurnya, menatap atap nya lalu memejamkan matanya.
"huh bunaa, papa, apa benal aku bukan anak papa dan Buna??" gumam nya sendiri.
"hiks telus aku anak ciapaa hiks Buna"
dia selalu teringat ucapan teman teman nya di sekolah.
setalah dia menangis resa pun tertidur lelap dengan mata yang sembab.
flashback...
resa sedang berada di sekolah SD nya lalu ada seorang anak yang menghampiri nya.
"resaa!!" teriak anak itu
Resa menoleh ke belakang lalu anak itu menghampiri resa.
"resaa apa tadi itu papa mu yang mengantar mu ke sekolah??" Tanya anak itu
"bukan, itu Buna ku"
"hah bunaa?? Tapi kok cowo?" heran anak itu
"emang kenapa sii"
"bunaa aku perempuan, kok kamu cowo?" tanya anak itu lagi." kamu punya papah??" Sambung nya.
resa mengangguk "iyaa aku punya papa dan juga punya Buna,"
"tapi aku liat tadi kamu tidak mirip dengan orang tua mu"
"aku tidak tau.."
"yasudah dehh resaa aku pergi dulu yaaa babay!!" Anak itu pergi meninggalkan resa yang sedang mematung, entah kenapa dia menjadi bingung gini.
Flashback off..
_________________________
TBC.aku bikin cerita singkat singkat beginii yaa?? soalnya aku gak tau alur nya ini begimana dah, di tambah aku lagi sibuk jadi gak sempet gitu buat nulis.
apa langsung end aja kali yaa??
nanti aku bikin s2 nya kok kelanjutannya tapi ceritanya lebih fokus ke segi sama resa .
AKU ADA IDEE WHAHAHAHAHHAAH TUNGGU..
VOTEEEEE KOMENNN FOLLOW!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
THANKS TO THE BABY [BXB] END✓
Casualedua orng lelaki bernama Regan dan Saga yang baru saja menemukan bayi di samping kos an nya "LAH INI BAYI SIAPA INI, SAGA!!" "apasih jing teriak teriak budek nih kuping" "ini bayi siapa ada di sini!!!" "HAHH IYAA COK!!" warn : -terdapat kata kasar ...