Sakit, itu yang dirasakan Nayanika saat ini. Disaat Calvin memaki maki diri nya padahal ia sendiri tidak ada salah nya.
"Ya Allah, Calvin kenapa lagi sama aku?"Lirih nya sembari membersihkan bekas makan suami nya, sedang ia sendiri belum sempat menyendokkan beberapa suap nasi ke mulut nya.
Ia mencuci piring nya, dan menaruh sisa sup buatan nya untuk dipanaskan kembali disaat makan malam.
Perempuan itu perlahan melenggang pergi dari dapur, dan kembali ke kamar nya untuk beristirahat sejenak tetapi karena ada notifikasi yang masuk ke ponsel nya, terpaksa ia melihat notifikasi yang dikirim untuk nya.
Tertera, notifikasi itu dari WhatsApp dan kontak yang memberi nya pesan adalah Azriel Weizman? Haish, laki laki ini mau mengganggu nya dengan cara apa lagi?.
Naya terkejut, ketika Azriel mengajak nya untuk bertemu di sebuah Cafe siang ini. Tetapi, ia bingung untuk menjawab pesan tersebut sebab ia harus meminta izin kepada sang Suami tetapi apalah daya jika Calvin tau ia akan bertemu dengan laki laki?
"Huft, pergi aja ngga ya?"
Nayanika memutuskan untuk menyetujui ajakan Azriel untuk bertemu di Cafe Ekonomi siang ini. Iapun bersiap siap, dan dengan mengumpulkan segenap keberanian, ia pun meminta izin kepada Calvin agar mengizinkan nya ke Cafe untuk menemui Azriel.
"Mas?"Panggil Naya di ruang tamu, mengarah ke sofa tempat Calvin sedang bersantai dan bermain ponsel.
Tidak ada jawaban dari sang empu, laki laki itu seperti nya malas menoleh ke Nayanika karena ntah alasan yang tidak jelas. Atau pun karena
"Aku mau pergi ketemu Azriel, boleh?"
"Pergi aja, silahkan" Ucap Calvin tanpa melihat ke arah Nayanika.
Nayanika yang merasa diri nya ngga dianggap, pergi dari rumah jahannam ini menuju Cafe, tempat Azriel menunggu nya.
🌟🌟🌟
Sesampainya di Cafe, Nayanika mendapati Azriel yang sedang membaca sebuah artikel di ponsel nya. Nayanika pun tanpa ragu memanggil orang yang sudah ia anggap sebagai keluarga nya sendiri itu.
"Azriel! Maaf ya sudah membuat mu menunggu lama" Ucap Nayanika sembari meminta maaf karena sejujurnya, ia terlambat 30 menit untuk menuju Cafe ini, sebab ia terjebak macet tadi nya.
"Tidak apa apa, silahkan duduk!"
Nayanika pun duduk di kursi Cafe, juga menjaga jarak dari Azriel. Karena mereka adalah dua orang yang bukan mahram.
Diam sejenak diantara mereka berdua, tanpa ada yang ingin memulai pembicaraan duluan membuat Nayanika memutuskan untuk bertanya terlebih dahulu kepada Azriel.
"E-eee, Azriel? kenapa aku disuruh ke Cafe ini ya? kamu ada yang mau dibicarakan?" Jelas Nayanika yang membuat Azriel yang pikiran nya masih Lag terlebih dahulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Marigold
RandomDengan kata lain sebenarnya, arti dari hidup itu apa? hanya untuk menjalani dan mendapati cacian, hinaan, dan trauma berkepanjangan? atau menyanyikan syair dengan suara keledai? bertanya pada makhluk hidup apa arti kehidupan yang mereka jalani atau...