.
.
.
.
.
Pagi yang damai dan tenang dihancur kan oleh teriakan melengking milik Rena yang sedang mencari jaket nya.
"MAMII!! JAKET KU YANG WARNA UNGU DIMANA?!!!" teriak Rena dari lantai atas.
Nael yang mendengar itu hanya bisa menghela nafas dan menjawab
nya, " Jangan berteriak Rena!! Dan jaket mu itu sedang di tempat laundry!"Rena yang mendengar itu seketika langsung cemberut dan langsung kembali ke kamarnya untuk mencari jaket lain.
Reve yang sedang duduk santai di temani secangkir kopi diruang tengah terlihat sudah pasrah dengan keadaan telinganya.
Tak lama setelah kejutan itu,nael kemudian menghampiri reve dan menyuruh untuk sarapan bersama.
Reve pun langsung beranjak menuju dapur untuk bersiap sarapan dan nael pergi untuk memanggil yang lainnya.
Di depan kamar Karla, nael terhenti sebentar saat ingat dengan kamar yang ada disebelah kamar Karla.
Saat asik melamun bahunya ditepuk pelan oleh seseorang dan membuat nya kaget, saat berbalik itu adalah
arlea yang sedang menatapnya khawatir."Ku kira siapa, ternyata itu kamu lea" ucap nael dengan perasaan lega, arlea pun bertanya alasan kenapa nael melamun. Namun tak dijawab olehnya.
"Saat aku mencarimu untuk sarapan, kulihat kau melamun didepan kamar Karla lalu aku menepuk bahumu untuk menyadarkanmu" ucap arlea menjelaskan.
Nael pun tersenyum tipis,dan mengajak arlea untuk menuju dapur agar sarapan mereka bisa dimulai.
"Ayo kita ke dapur sekarang,nanti mereka menunggu lama" ucap nael dengan dibalas anggukan oleh arlea.
~
Setelah sarapan
~Nael pun mengantarkan mereka semua kecuali reve dan maweii yang memang tidak ada jadwal kuliah hari ini.
Nael yang melihat dua anak nya menganggur pun langsung mengambil beberapa buku dan meletakkannya didepan mereka.
"bisa antarkan buku buku ini ke sekolah Ven'é Adp ngga? soalnya nanti aku ada kuis" tanya nael
Reve dan maweii yang memang tidak ada kerjaan pun langsung setuju dan nael pun langsung bersiap untuk pergi ke kampus karena ia akan ada kuis.
Tak lama setelah nael pergi dengan mobilnya, maweii pun mengajak reve untuk pergi mengantar kan bukunya sekarang.
"Rev! Ayo anterin buku-buku ini dulu, baru kita akan berbelanja aksesoris KPop" ucap maweii.
Reve yang mendengar ide dari maweii pun mengangguk setuju,dan langsung bersiap dan memanaskan kendaraannya.
~
Di sekolah Ven'é Adp
~Saat sampai disana reve dan maweii pun bertanya kepada satpam yang berjaga, reve mengatakan kalau mereka mengantarkan buku dari nael.
Satpam yang tau tentang itu langsung menunjukkan tempat dimana biasanya buku yang nael berikan disimpan.
Reve dan maweii pun berjalan dibelakang satpam itu dan sampailah mereka di perpustakaan sekolah itu.
Satpam itupun menyuruh mereka masuk dan meletakkannya dimeja yang ada ditengah-tengah ruangan.
Setelah meletakkan buku-buku itu reve pun salfok dengan dekorasi nya, tapi ada maweii yang langsung menyadarkan nya dan menariknya keluar.
Diluar perpustakaan, maweii salfok dengan salah satu sepatu yang tergeletak sembarangan disana. Ia langsung mengangkat sepatu itu dan agak teriak ,"Woyy!! Ini sepatu siapa?!!"
Karena tidak ada yang mengaku, maweii dan reve pun mengarak sepatu itu berkeliling sambil menanyakan itu milik siapa.
"huh.. sepatu siapa sihh ini?!" ucap maweii kesal, reve yang melihat itu pun hanya menggelengkan kepalanya.
"weii, letakin aja sepatunya. kita ke toko aksesoris kpop" ucap reve, maweii yang mendengar itupun langsung menjatuhkan sepatu itu dan pergi mendahului reve.
"MAWEII TUNGGU!" teriak reve, melihat itu ia pun langsung mengejar maweii yang sudah berada di kursi samping kemudi.
.
.
.
.
.
See u next time..
jan kangenn yahh, sekian terima seblak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anak Typo Serumah
Random𝒍𝒂𝒏𝒈𝒔𝒖𝒏𝒈 𝒃𝒂𝒄𝒂 𝒂𝒋𝒂, 𝒎𝒆𝒏𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒎𝒃𝒊𝒍𝒂𝒏 (𝒅𝒆𝒍𝒂𝒑𝒂𝒏) 𝒂𝒏𝒂𝒌 𝒕𝒚𝒑𝒐 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒉𝒊𝒅𝒖𝒑𝒏𝒚𝒂 𝒑𝒆𝒏𝒖𝒉 𝒘𝒂𝒓𝒏𝒂