20.

76 11 1
                                    

"iya, terimakasih banyak ace-san. maaf sudah merepotkan mu"

"iya sanji. pamit dulu ya, bye!"

"ah.. akhirnya pulang juga ke rumah, capek deh. marimo, gue pulan- loh? masih ke kunci?"

..

Kring.. kring.. tututut tut tut..

Zoro terbangun dari tidurnya, kemudian dengan cekatan dia merampas ponselnya. Melihat di layar siapa yang sudah menghubungi nya.

"ah.. " Ternyata Sanji yang menghubungi nya, terbaca dari chat di notifikasi. Itu pesan Sanji, dia bertanya keberadaan nya. "pasti kunci."

Zoro langsung bergegas dari ranjangnya, kemudian menarik jaket nya dan mengemasi sampah Sake nya yang berserakan. Dilihat-lihat sekarang sudah larut juga, lumayan lama ya Sanji berkencan.

Zoro melihat Usopp sudah terbaring dengan suara dengkuran nya. Kunci mobil Usopp juga tergeletak begitu saja. Namun bukan semestinya Zoro menggunakannya bukan?

"ah biarin deh, dia pasti punya kunci cadangan nya. dia selalu bawa, yang ini hanya kunci utamanya." Tanpa berfikir lagi untuk pergi memberikan kunci, Zoro kembali memilih rebahan dan tidur. Dengan ponsel yang sudah dia silent, "maaf ya, alis."

Akhirnya Zoro mengacuhkannya, dia memaksa dirinya untuk terpejam, sebisanya.

Kembali pada Sanji, dia masih melihat layar kontak chatnya pada Zoro, tidak ada balasan apapun.

"aneh, biasanya selalu fast respon. lagi dimana marimo ya" Akhirnya Sanji memutuskan menggunakan kunci cadangan lainnya yang ia simpan ditempat-tempat rahasia. Setelah ditemukan, Sanji mulai membuka pintunya

"aku pulang."

..

Ketika hari mulai berganti, Usopp membangunkan Zoro dari tidurnya.

"bangun woy bangun, mau tidur sampai kapan lagi. sanji nanyain lu terus nih, masih pagi padahal" Mendengar nama Sanji dibawa-bawa Usopp, si Zoro langsung terbangun. Dia sudah berada diposisi duduk

"jam.. jam berapa.." Tanyanya begitu lesu, Usopp melemparkan ponselnya, agar Zoro melihatnya sendiri. "tuh!"

Zoro melihat jam dilayarnya, dia tidak terkejut melihat waktu sudah pukul sembilan, menuju jam sepuluh sih.

Biasanya Zoro akan terkejut, tapi itu kan berbeda. Itu ketika ada sosok Sanji, sekarang kan.. eh, emangnya Sanji siapanya?

"kau mau sarapan dulu atau langsung mandi?" Tanya Usopp.

"hmm.." Zoro berfikir sejenak, biasanya Sanji sudah menyediakan sarapan untuknya dan Zoro tinggal mandi, tanpa perlu bertanya dulu kau mau makan atau mandi.

"mandi dulu." Usopp mengerti, kemudian dia keluar dari kamar. Sepertinya pergi menuju dapur

Zoro akhirnya bergegas untuk mandi, dia tidak boleh berlama-lama. Notif dari Sanji sudah menumpuk

Ada kucing yang perlu Zoro belai. Wkwk

Bersambung
07.28 : 01 Oktober 2024

Selamat awal Oktober sayangku semua. Have a nice day

Jangan ada Sadtober diantara kita yup!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 01 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PARTNER2: ZOSANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang