*
*
*Setelah kejadian di mana Sunoo menyundul kepala Heeseung, kini Sunghoon dengan senang hati membawa pulang si cantik. Sunghoon membonceng Sunoo di belakangnya, menarik lengan Sunoo agar berpegangan erat dengan cara memeluk pinggangnya dari belakang.
Sebenarnya itu hanya akal-akalan Sunghoon. Mengancam Sunoo karena dia akan ngebut, jadi si cantik hanya menurut saja.
"Omong-omong, kau kenal Heeseung?" tanya Sunoo.
"Ya, keluarga kami dekat."
Oh, jadi itu alasan Sunghoon mengetahui hubungannya dengan Heeseung. Dunia benar-benar sempit. Tapi, kenapa dia tidak pernah muncul ketika Sunoo sedang bersama Heeseung ya? Sial, Sunoo hampir lupa untuk membunuh Sunghoon saat dia punya kesempatan.
Sunoo sudah lelah. Hari ini tenaganya sudah terkuras habis, menangisi orang brengsek.
Pada akhirnya begitulah hubungannya dengan Heeseung, Sunoo sakit hati, kecewa dan marah. Orang yang paling Sunoo cintai dan sayangi, mengkhianatinya begitu saja.
────୨ৎ────
"Oh, Astaga!" pekik Jungwon begitu melihat Sunghoon menggendong Sunoo ala bridal.
"Kau mengagetiku, Sunghoon!" ujar Jungwon sambil memegang dadanya, kemudian berdiri untuk mengekori keduanya menuju kamar Sunoo.
"Kenapa kau bisa pulang dengan Sunoo, apakah dia pingsan?" tanya Jungwon.
"Kami bertemu di jalan jadi aku sekalian mengajaknya pulang, dia tertidur," jawab Sunghoon sambil menidurkan Sunoo di atas kasurnya.
"Oh, begitu," sahut Jungwon sambil mengangguk paham. "Hei— Sunoo bilang dia tidak mau tinggal di sini lagi. Dia bilang akan pindah. Padahal, aku begitu menyukainya."
Sunghoon tertawa pelan begitu mendengar pengakuan Jungwon. "Tentu saja dia akan melakukannya. Dia sangat membenciku."
"Apa?" Jungwon mengerutkan keningnya. "Bukannya kau bilang jika kalian rukun?"
"Tidak, dari awal dia sudah membenciku. Secara terbuka dia juga menarik diri dan menolakku," ujar Sunghoon.
"Saat aku berpikir sudah mengenalnya, aku membuat kesalahan. Setelah itu, dia bertingkah seperti orang asing dan menjauhiku."
Sunghoon menghela napasnya pelan. "Aku ingin bertemu dengannya lagi, tapi aku tidak tahu jika dia akan sejauh ini."
"Aku merasa kasihan padanya. Atau mungkin akulah yang bodoh?" Sunghoon terkekeh getir. "Yah ... aku marah pada diriku sendiri, aku menyesalinya."
Jungwon menyimak apa yang Sunghoon bicarakan. Dia tidak tahu persis seperti apa yang telah terjadi pada keduanya di masa lalu. Dilihatnya Sunghoon mengusap rambut Sunoo dan menyelimutinya agar tidak kedinginan, kemudian keduanya keluar meninggalkan Sunoo yang sudah tertidur pulas.
────୨ৎ────
Sunoo sudah berada di dalam bus untuk berangkat menuju ke tampat kerjanya. Matanya terus saja menatap ke arah jendela, melihat jalanan yang mulai ramai dengan orang-orang.
Suara helaan napas terus keluar dari bibirnya, akhir-akhir ini Sunoo merasa banyak beban pikiran. Harus kemana lagi dia akan mencari rumah sewaan, pada akhirnya dia akan kembali ke tempat Jungwon.
KAMU SEDANG MEMBACA
KISS ME AGAIN! | SUNSUN
Fiksi PenggemarKim Sunoo punya segalanya, mulai dari kepribadian baik, penampilan menarik, pekerjaan yang bagus. Tapi ada satu hal yang mengacaukan hidupnya, dia tidak bisa menjalin hubungan lebih lama karena punya kutukan. Sunoo tidak boleh ciuman. Sungsun • Kiss...