Setelah dua minggu pasca pengusiran nunew secara tidak hormat oleh Zee, setelah itu juga max yang mengetahui segalanya ternyata itu adalah rencana dari Prita dan Jesica bagian keuangan. Karena di saat kejadian sampai dengan lewat beberapa hari Prita dan Jesica tidak ada di kantor, max yang menaruh curiga pun akhirnya menyelidiki kasus ini sendiri.
Tepat pada hari ini max mengetahui jika nunew telah di fitnah oleh wanita gila itu, tidak sengaja max yang ingin ke pantry untuk mengambil air minum karena sudah merasa sangat haus, lagi dan lagi Prita dan Jesica itu mengobrol di pantry dengan suara yang keras dan juga tawanya yang sangat nyaring.
"Jes, akhirnya kita bisa menyingkirkan sekretaris itu juga gak sia-sia apa yang kita rencanakan waktu itu, hahaha."
"Iya Jes, lu tenang aja, gak akan ada yang tahu kok untuk masalah ini hanya kita berdua yang tahu aman aman."
"Akhirnya gue bisa deketin Khun Zee lagi tanpa ada penghalang lagi deh." Ucap Prita.
Tanpa di sadari lagi max merekam semuanya, dan betapa kagetnya max mendengar itu semua, tidak di sangka bahwa rencana menjijikan ini yang di lakukan oleh Prita agar bisa dekat dengan Zee lagi.
Max yang merasa bukti sudah cukup kuat akhirnya max meninggalkan pantry lagi dan berlalu ke ruangan Zee. Tanpa aba-aba max langsung masuk ke ruangan Zee dan berhasil mendapatkan tatapan tajam dari pemilik ruangan.
"Zee, kau harus cepat mencari nong nunew, nunew tidak bersalah."
"Apa maksudmu max, kau lihat sendiri waktu itu di berangkas nya banyak sekali ada uang perusahaan yang dia sembunyikan." Ucap Zee geram.
"Kau salah Zee, ternyata nunew di fitnah oleh Prita dan juga Jesica bagian keuangan, mereka berencana agar Prita bisa lebih dekat denganmu tanpa adanya gangguan."
"Kau dengarkanlah rekaman ini." Ujar max yang memberikan ponselnya pada Zee.
Zee terkejut mendengar semua rekaman yang ada, rahangnya mengeras menahan amarahnya, bodoh sangat bodoh sekali bahwa dirinya sudah membuat nunew kehilangan pekerjaan, membuat nunew kehilangan kepercayaan terhadap Zee, kenapa waktu itu tidak Zee selidiki dulu baru bertindak, tetapi waktu tidak bisa di putar kembali tetap saja Zee kehilangan nunewnya lagi dan lagi.
Ting..
Suara notif dari ponsel max menandakan bahwa ada pesan masuk. Ada nomer asing yang masuk mengiriminya pesan, dan ternyata itu dari nunew karena melihat dari foto profilnya tetapi max lupa tidak menyimpannya pada saat itu.
Max membuka pesan yang telah di kirimkan oleh nunew ternyata itu adalah rekaman suara dari Prita dan juga Jesica. Max dan juga Zee mendengarkan pesan suara itu, betapa terkejutnya bahwa nunew sudah lebih dulu tahu masalah ini, masalah bahwa dirinya akan di fitnah dan di permalukan oleh Zee begitu juga karyawan kantornya.
Lagi, nunew mengirimi pesan untuk max
UNTUK HIA ZEE ❤️
P'max, jika kau sedang bersama dengan Khun Zee tolong sampaikan permintaan maafku padanya, aku meminta maaf yang sebesar-besarnya atas apa yang telah terjadi, aku juga sudah tahu bahwa diriku akan di fitnah oleh mereka berdua, dan ya aku merekamnya semua di saat Khun Zee meminta di buatkan kopi, jadi aku pergi ke pantry saat itu juga. tetapi aku sadar diri, aku hanya karyawan baru saja jadi aku tidak berani melaporkan semuanya apalagi untuk bilang pada Khun Zee, tidak apa jika aku harus mengorbankan diriku sendiri. Aku tahu bahwa Khun Zee tidak mau mendengarkan penjelasanku saat itu, jadi aku memberanikan diri hari ini untuk mengirim pesan pada p'max, tolong jangan beri tahu pada Khun zee. Aku akan pergi hari ini sesuai permintaannya saat itu, aku titip Khun Zee ya phi.
DARI NUNEW❤️
"Sekarang semuanya jelas Zee, kau harus segera cari nunew, apa kau mau lagi berpisah dengannya, bahkan sampai 10 tahun kau kehilangan dirinya, aku yakin nunew belum pergi jauh dari kota ini, cepat Zee."
"Terima kasih max, tolong kau jaga kantor ya."
"Hmm."
Zee berlari menuju mobilnya, segera masuk menancap gas menuju apartemen nunew, entah mengapa dirinya ingin pergi kesana.
Tanpa menghiraukan keselamatan dirinya Zee terus melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi, tidak menghiraukan suara klakson dari pengendara lainnya.
Sesampainya Zee di apartemen nunew, Zee langsung melangkahkan kakinya mencari nomer kamar sang pemilik, tanpa pikir panjang tangan Zee langsung mengetuk pintu itu tidak sabaran membuat sang empu yang masih mengemasi barang-barang yang akan di bawanya pergi hari ini mengurungkan niatnya melanjutkan pekerjaan itu karena terganggu dengan suara ketukan pintu kamarnya.
Nunew berjalan untuk melihat siapa yang mengetuk pintu kamarnya secara tidak sabar, baru saja pintu itu terbuka dengan segera Zee memeluk tubuh nunew dan menangis.
Nunew yang terkejut pun tangannya langsung terulur memeluk kembali Zee.
"Nhu, aku minta maaf, maafkan aku, hiks..hiks..kenapa kamu tidak bilang padaku jika kamu di fitnah oleh Prita hm? Kenapa kau mengorbankan dirimu seperti ini?" Tanya Zee dengan pelukan yang semakin erat.
"Tolong lepaskan aku Khun Zee." Pinta nunew.
"Tidak, aku tidak akan melepaskan mu lagi nhu, aku tidak mau kamu pergi lagi seperti dulu."
"Aku sudah tidak ada waktu lagi Khun Zee, aku akan ketinggalan pesawat jika kau seperti ini."
Zee yang mendengar itu langsung melepaskan pelukannya, berbalik badan segera mengunci pintu apartemen nunew, dan kunci itu langsung ia kantongi sendiri.
"Khun Zee kembalikan kunciku, kau tidak berhak seperti ini di apartemen ku."
"Aku tidak akan membiarkanmu pergi lagi nhu."
"Kau yang memintanya bukan? Maka aku akan mengabulkannya segera Khun Zee."
"Tidak, aku akan menarik semua kata-kataku waktu itu nhu."
"Cihh, kau pikir semudah itu hah!!! setelah kau mempermalukan diriku di depan semua karyawanmu, tanpa mendengarkan penjelasanku sedikitpun, lalu kau bilang sekarang ingin menarik kata-katamu itu, dasar tidak tahu malu sekali anda Khun Zee."
"Terserah kau mau bilang apa nhu, tetapi aku tetap tidak membiarkanmu pergi begitu saja."
"Berikan kunci kamarku Khun Zee!!!
"Tidak akan aku kabulkan nhu."
"Atau kau mau aku bunuh disini, hah?"
"Bebas asalkan bersamamu."
"Oke kalo itu mau anda Khun Zee."
Nunew masuk ke kamar yang di ikuti oleh Zee di belakangnya, nunew yang mengambil stik baseball tanpa pikir panjang dan akan memukul ke arah Zee.
Next...
KAMU SEDANG MEMBACA
My Secretary Is My Love
Romance10 tahun memendam cinta, akhirnya takdir bisa mempertemukan mereka kembali