CHAPTER TWENTY

365 36 4
                                    

Hai aku balik lagi😁
Sorry ya ngilang nya lama

Happy reading


Keesokan harinya flora sudah boleh pulang, mereka pulang di jemput oleh pa Tio, sejak keributan kemarin Mira tak ada lagi menunjukan dirinya pada adik adiknya,  kini flora pun sudah terlihat lebih tenang dan segar dari pada flora yang kemarin.

Setelah hampir setengah jam perjalanan mereka sudah sampai di kediaman FLORENZO.

Sat memasuki rumah, keadaan rumah terlihat sepi sepertinya Mira sedang tak ada di rumah.

"Eh non flora udah pulang, mau bibi bikinin minum non?" Sambut biinah saat melihat oniel, Lulu, Olla, Adel dan flora duduk di ruang terkejut keluarga.

"Eh iya Bi, tolong buatin jus jeruk buat aku, Olla, Adel, sama kak oniel, tapi kalo buat flora teh manis anget aja bi "bukan flora yang menjawab melainkan Lulu.

"Emm BI, kak Mira gk ada ya? " Tanya flora.

"Non Mira dari kemarin sore gk pulang, bibi kira ikut nginep di rs jagain non. " Balas biinah.

"Hahh?? Beneran bi? " Tanya Adel terkejut, Olla flora Lulu dan Oniel pun tak kalah terkejutnya.

"Hah?? BI maksud bibi kak Mira gk pulang pulang?" Tanya flora.

" Loh kirain non non tau " ucap BI inah.

"Ceklekk

"Mama,,,,Papa " ucap serempak oniel dan adik adiknya.

"Hai Don't you guys miss me? Why are you in a daze? Give me a hug"  balas mama klima anak itu tersenyum dan merentangkan tangan nya untuk menyambut pelukan putri putri nya.

*Guys di sini mama papa nya mereka itu kelamaan di luar negri sampe kadang lupa bahasa indonesia, mereka ngerti bahasa indonesia namun untuk pengucapan mereka takut salah jadi mereka memilih menggunakan bahasa inggris.

Dan tak menunggu lama ke lima anak itu yang sangat merindukan pelukan sang ibu dengan cepat menghambur ke pelukan wanita paruh baya itu yang usia nya sudah mau menginjak kepala lima tapi wajah nya terlihat 20 tahun lebih muda dari umurnya.

"We miss mom so much, why did mom come home so long, " ucap Adel .

"Yes, I also really miss my mom "  ucap flora.

" Hey, does no one see me here? You guys only hug my wife, but no one hugs me, don't you guys miss me? " Ucap ayah ke 5 putri itu memasang wajah seolah olah sedih.

Seketika pelukan ke 5 anak itu kini pindah kepelukan sng ayah.

" I miss my dad so much, " ucap flora mendusel di pelukan sang ayah.

"Sudah kan acara peluk pelukan nya, kita kasih waktu papa sama mama buat istirahat ya mereka pasti cape, yuk duduk di ruang keluarga" ucap Mira semuanya pun melepaskan pelukannya, dan semua berjalan menuju ruang keluarga.

" Look, mom and dad have gifts for you, especially for Flo Adel and kak Mira, because Flo and Adel's grades are always satisfactory, while kak  Mira graduated with the best predicate."  Ucap mama 6 putri itu membagikan totebag satu per satu pada putrinya.

"Aaa Thank you mom, I love you mom" ucap flora.

"Thank you mom" ucap Mira

" Thank you ma, we all love mama"  ucap oniel di angguki adik adiknya.

" Before you go into your respective rooms, Mom and Dad have something to talk about. This is important, so don't go into your rooms yet." Ucap papa ke enam putri itu .

Mira dan adik adiknya sedikit menerka nerka hal apakah yang ingin di bicarakan oleh sang papa dan ini terlihat serius.

*Jadi guys kalo kalian gk ngerti papanya ngomong apa, jadi papa nya itu ngajak anak nya untuk berkumpul sebentar karn ada yang ingin di bicarakan.

"Papa mau bicarain apa pa?" Tanya Mira.

"This is about Lulu and Olla, after yesterday sis Mira showed me your grades, papa came to know that you didn't accept papa's suggestion at that time that asked you to change majors. Because according to my father, the major you are taking has no benefit for my  business"
(Ini tentang Lulu dan Olla, setelah kemarin kak Mira nunjukin nilai kalian, papa jadi tau kalo kalian nggak terima sama usulan papa waktu itu yang minta pindah jurusan. Soalnya menurut papa jurusan yang kalian pilih tidak ada keuntungan nya sama sekali dengan bisnis papa )
Ucap sang papa terlihat ada rasa kecewa di matanya, ia terlihat serius dengan pembicaraan yang sedang di bahas.

" Now, I give you two choices, maybe this is a hard choice but it's the best. You choose to change majors or temporarily remove the FLORENZO surname from your name." (Sekarang papa kasih kalian dua pilihan mungkin ini pilihan yang berat tapi ini yang terbaik . Kalian memilih pindah jurusan atau menghilangkannya marga FLORENZO sementara di nama kalian. ). Lanjut pria paruh baya yang kini menjadi ayah 6 putri itu.

Semua terkejut dengan  pilihan yang di berikan papa nya.

" Pa, kenapa harus menghilangkan marga FLORENZO sementara? Apa tidak ada pilihan lain? " Tanya Adel .

" Adel, this decision has been carefully considered by me . Papa only removed their surnames temporarily, so that father would not be embarrassed, and after you are successful in your majors, you can then join FLORENZO."
(Adel, keputusan ini sudah aku pertimbangkan dengan matang. Papa hanya menghapus nama keluarga mereka untuk sementara, agar ayah tidak malu, dan setelah kamu berhasil di jurusanmu, kamu bisa memakai marga itu kembali )." Balas papa mereka terdengar egois tapi memang seperti itu kebiasaan keluarga mereka yaitu mementingkan popularitas dan nama baik keluarga .

"Pa, maaf tapi Lulu sama Olla milih buat pencabutan marga FLORENZO aja, karna kami tetep yakin dengan jurusan kita " balas Lulu.

"What the fuck You two really drain my emotions, I have been talking nicely to the You two for a long time to choose the major that I suggested, so that you can benefit my business like your sister Another, but you two are still stubborn, even this time I gave you a difficult choice so that you would follow what I wanted, but you are still determined to stick to that trash major.? STUPID, !!! (Apa-apaan ini Kalian berdua benar-benar menguras emosiku, aku sudah bicara baik-baik dengan kalian sejak lama untuk memilih jurusan yang aku sarankan, sehingga kalian bisa menguntungkan bisnisku seperti saudari saudari mu tapi kalian berdua masih saja keras kepala, bahkan kali ini aku memberikan kalian pilihan yang sulit agar kalian mengikuti apa yang aku mau, tetapi kalian masih bersikeras dengan jurusan sampah itu.? BODOH, !!! ). Kini emosi pria paruh baya yang di sebut papa oleh ke 6 putri itu sudah meluap, ia merasa tidak di hargai sebagai seorang ayah yang sudah membiayai pendidikan nya sebaik mungkin.

"I'm tired, it's up to you, but if you really don't want to follow my advice, I'm forced to ask you to leave this house, and I've prepared an apartment for you.   And you may return to this house after you have succeeded in the major you want, and one more thing, I will stop the facilities that I have been giving you. " (Aku lelah, terserah kalian , tetapi jika kalian  sungguh-sungguh tidak ingin mengikuti saranku, aku terpaksa meminta kalian  meninggalkan rumah ini,dan aku telah menyiapkan apartemen untuk kalian.Dan kalian boleh kembali ke rumah ini setelah kalian  berhasil di jurusan yang kalian  inginkan, dan satu hal lagi, aku akan menghentikan fasilitas yang selama ini aku berikan kepada kalian.)  . Ucap sang papa dengan wajah datar dan terlihat dingin, dia hendak pergi menuju lantai atas,namun langkah nya terhenti sejenak.

" Forgive me, . " Ucapnya kemudian melanjutkan langkahnya menuju lantai atas.

" Mom is sorry, mom can't do anything " ucap mama ke 6 putri itu kemudian pergi menyusul langkah suaminya.



Sekian dulu ya guys maaf kalo gk nyambung otanya udah mentok .

Eh eh eh aku mau ada cerita baru lohh,
Cerita kali ini kek, story story perkeluargaan JKT gituhh.

Ntar ya kalo udah publish aku kabarin oke seeyou

Janlup vote and koment .

perfect sister's Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang