Prolog

440 27 0
                                    

Di sebuah kamar terdapat seorang remaja yang sedang mengerjakan tugas dari sekolah, dengan banyaknya ocehan karna kesal tidak beres dari tadi

"Anjir lah perasaan dari tadi ga kelar kelar bangsatt" ucap remaja itu menahan kesal

Tiba tiba terdengar dering telepon disampingnya yang membuat remaja itu mengalihkan perhatiannya kepada ponsel itu. Terlihatlah nama seseorang yang membuatnya kesal dari tadi

Dret

Dret

Dret

"Siapa sih ini anjing! Apa hah lu nelpon gua lagi jancok?!" Kata remaja itu dengan kesal

"We sabar sabar! Gua cuma mau ngasih tau novel gua udah di terbitkan lohh alek alek, Jangan lupa baca ya sayang. Muachhh" ucap remaja yang ada di ponsel itu

"Jijik anjing, iya nanti gua baca. Jangan lupa nama gua itu Alex anjir bukan ale ale asu" balas remaja itu dengan marah

"Oke, gua tunggu kritik saran lu ya. Bayy" jawab remaja itu tanpa mendengarkan penjelasan alex dulu

"Oi Karpet, tuga-- " ucapan alex terpotong oleh terputusnya saluran telepon itu

'Rapel sialan! Bukannya bantu kerjain tugas sekolah malah enak enakan baca novel, mentang mentang ketos seenaknya aja anjir' batin alex mencibir kelakuan sahabat nya itu

Alexandara Arios Darjalith seorang remaja yang menjadi wakil ketua OSIS disekolahnya karena paksaan dari teman teman sesaatnya. Awalnya dia dipaksa untuk menjadi ketua OSIS disekolahnya, namun karena dia malas untuk jadi OSIS karena paksaan dari teman dan gurunya. Jadi dia ikut menjadi wakil dari pada ketua, akhirnya Rafelios Purnama yang menjabat ketua OSIS menggantikan Alek agar mau ikut OSIS.

"Akhirnya kelar juga ini tugas, saatnya untuk refreshing menjernihkan pikiran. Tapi kok kayak ada yang lupa tapi apa ya, oh novel punya si karpet terbit"ucap alex sambil merenggangkan tubuhnya agar tidak kaku lagi

Setelah membereskan semua buku dan peralatan lainnya yang berserakan, alex segera merebahkan tubuhnya dia atas kasur sambil membuka ponselnya untuk membaca novel buatan temannya itu yang baru terbit

"Saatnya baca karya punya si karpet" kata alex sambil mencari novel online buatan sahabat nya itu

'hiks'

'hiks'

'hiks'

'huaaaa'

"Kenapa nama figuran kesayangan gua jadi metong anjing! Ini juga protagonisnya ga guna bener! Apalagi ceweknya ga guna cokkk! Lah abangnya ga meninggal ternyata! Bjirr ternyata figuran kesayangan gua bos terakhir pengendali jalan ceritanya wehh, gileeee" ucap alex setelah puas mengomentari hasil karya sahabat nya itu

"Jam berapa ya? Anjing udah jam 3 subuh aja, perasaan baru jam 9 kenapa sekarang udah jam 3? Apa keasikan baca novel itu ya? Dah lah gua juga ngantuk untung libur sekolah jadi ga takut telat, saatnya tidur" ucap alex sambil melihat ke arah jam dinding dan bersiap siap untuk tidur

*****

Di sebuah kamar bernuansa dark galaxy terdapat seorang pemuda yang sedang tidur seperti seorang pangeran yang ada di negeri dongeng, terlalu sempurna hingga tak ada celah yang ada hal memalukan dari dirinya

"Ugh..udah pagi kah ini" ucap pemuda itu dengan suara serak khas orang bangun dari tidurnya. Setelah mengumpulkan nyawanya, lalu ia berdiri menuju kamar mandi

Saat mencuci mukanya, lalu terpaku dengan wajah yang terpantul di depan cermin. Sosok wajah sempurna terkesan misterius yang tak tersentuh, lalu ia menyentuh sosok yang ada di depan cermin untuk mengetahui apakah ini nyata atau hanya sekedar hayalan semata. Setelah menyentuh nya lalu dia berteriak

"Aaaaaaaaa...... Siapaaa ituu!" Teriak pemuda itu dengan wajah panikk

'brakk'

"Apa yang terjadi bangg" teriak seorang remaja dengan nada dan raut wajah yang khawatir kepada pemuda itu











"Anda siapa"



























TBC

LION or NASKARA Sang Pengendali CeritaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang