SJG 19 [Genjot terus!]

4.7K 8 0
                                    

“T - tapi, Kak Sat — awh! Ah, sakittt. Memek aku sakit, Kak.”

Satria hanya tersenyum miring, dia tidak memperdulikan teriakan adiknya. Fokusnya hanya pada kontol yang sedang melesak membelah celah vagina adiknya.

Hingga sampai di titik Satria merasakan ada sesuatu yang menghalangi kontolnya untuk masuk lebih jauh. “Perek Lo, bocil!”

Dengan sekali hentakan Satria langsung memasukkan kontolnya, terdengar sobekan dari selaput darah adiknya.

Nita hendak berteriak, namun Satria dengan cekatan membungkam mulut Nita.

“Emmm hmmm hmmmm,” gumam Nita tidak jelas.

“Gue gerakin sekarang, gak usah teriak-teriak, nanti juga ketagihan gue ewe kok.”

Satria mengecup puting Nita, dia mulai menggerakkan pinggulnya. Memek Nita yang tadi terasa sangat tegang dan menjepit, kini mulai mengendur karna Nita sudah tidak setegang tadi.

“Enak kan? Becek kan Lo? Sok-sokan nolak, lagian kontol gue ini dah terjamin muasin Lo, gak usah sok suci, sekalinya perek, binal ya bakalan tetep jadi kayak gitu.”

Satria melepaskan tangannya yang tadi tengah membungkam mulut Nita, kini dia menopang tubuhnya sendiri dan fokus menggerakkan pinggulnya, mengejar kenikmatan juga ingin mencapai titik g-spot Nita.

“Ahhh, wihhh. Kak, udah, Kak. Aku mau pipis ….” Nita berucap dengan lemah, tubuhnya belingsatan dengan kepala yang menoleh ke kanan dan kiri.

“Hah … bangsat! Enak banget ini memek, gue ewe tiap hari biar lower.”

“Shhh, udah, Kak, stop. Aku udah lemes banget.”

“Apa? Stop? Memek Lo aja banjir kayak gini, sebelum gue ke luar, gak bakalan stop gue.”

Part selengkapnya di karyakarsa
Link ke karyakarsa ada di profil
Kode voucher untuk karyakarsa : pussy

sepupuku jago goyangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang