"Mau sampai kapan kita terus mengurus bocah-bocah sialan seperti mereka?!"Sejak tadi ponsel pria itu menempel erat di telinga taehyung. Pria itu terus saja mengoceh dan tak jarang melemparkan umpatan kesal.
"Daerah puncak mana?" Joshua kembali mengulang nama tempat yang akan mereka kunjungi untuk menjumpai bright juga Winwin.
"Devils turn" Jawab taehyung.
Kedua pria itu melangkahkan kakinya menuju parkiran, sudah cukup jengah dengan kelakuan kedua pemuda itu, bagaimana bisa mereka se ceroboh ini menabrak seorang pegawai PNS dan untungnya korban tidak sampai meninggal dunia.
"Biar aku saja yang menyetir!"
Joshua merebut kunci mobil milik taehyung, taehyung pun tidak banyak berkomentar pemuda itu sudah duduk nyaman disamping kemudi.
Memacu mobil di atas rata-rata mungkin salah satu keahlian Joshua, pemuda itu dengan lugas membelah jalanan malam kota Seoul dengan mobil mewah milik Kim taehyung.
Seharusnya kedua pemuda itu sudah pulang dan duduk tidur di jam seperti ini. Namun tiba-tiba saja mereka mendapatkan telepon dari kantor polisi bahwa bright dan Winwin kecelakaan.
Mau tidak mau taehyung dan Joshua segera menyusul mereka kesana. Karena kebetulan lokasi mereka sangat dekat dengan Winwin.
"Kau sudah menghubungi scoups?" Tanya Joshua.
Taehyung menggeleng "Aku tidak yakin, sepertinya pemuda itu sudah tidur"
Benar sekali.. jam setengah satu pagi, orang gila mana yang keluyuran di jam gila seperti ini, kecuali untuk dua orang dongo tentunya.
Memakan waktu hampir lima belas menit, akhirnya taehyung dan Joshua tiba, kedatangan mereka langsung di sambut dengan pemandangan bright juga Winwin yang duduk di salah satu kursi tunggu.
Kedua pemuda itu tengah di perban dan hanya duduk melemparkan senyuman manis ke arahnya, jika saja bukan di kantor polisi, taehyung ingin sekali menendang kepala kedua pemuda itu. Sialan memang.
"Kau baik-baik saja?" Tanya Joshua memastikan. Winwin juga bright hanya meringis mengabaikan tatapan muka kesal dari taehyung.
"Anak-anak nakal ini hanya luka lecet" Jawab salah satu polisi disana. "Untuk sementara waktu kami akan menahan motor mereka, sepertinya mereka berdua terlibat balapan ilegal"
Taehyung mengusap wajahnya frustasi sebelum beralih bertanya pada polisi"Lalu dimana korban yang di tabrak?"
"Pria itu sudah pergi setengah jam lalu, beruntung karena pria itu baik, dia memaafkan kedua temanmu"
Polisi yang tengah duduk bersilang kaki di atas meja menggeleng dengan muka angkuh ikut bersuara
"Heh, bocah! Ku peringatkan jangan macam-macam dengan orang tadi, dia adalah pengusaha terkemuka saat ini, kalian bisa saja tidak selamat tadi jika saja tidak ada kami"