Bin Bok au Lait ☕️🥛

Ashotchu

ashotchu: sweet iced tea with a shot of americano

tags: changlix, vaginal sex, semi public sex, underage sex, squirting, sweat kink

***

Jam menunjukkan pukul setengah  tiga sore, kelas Yongbok dan Changbin kebetulan memiliki jadwal olahraga berbarengan sebagai pelajaran terakhir hari ini. Siswa dari kedua kelas bermain basket sedangkan para siswi bermain bulutangkis.

Yongbok duduk di pinggir lapangan untuk menonton kekasihnya bermain basket setelah bergantian bulutangkis dengan teman sekelasnya. Ia bersorak dan bertepuk tangan tiap kali Changbin berhasil memasukkan bola ke dalam ring. Rambut ikalnya basah berkeringat terlihat seksi di mata Yongbok, membuatnya memikirkan wajah Changbin saat sedang menggenjotnya dari atas.

"Kak Bin! Ini minum dulu.." Yongbok menyerahkan sebotol air mineral dingin pada kekasihnya.

"Thanks, babe."

Teman-teman mereka yang melihat adegan mesra itu pun bersorak menggoda. Yongbok tersenyum sambil mengelap keringat di pelipis dan leher Changbin dengan handuk kecil. Mereka berdiri begitu dekat, Yongbok dapat mencium aroma tubuh Changbin yang maskulin dan seksi. "You were so cool Kak Bin hehe."

Changbin membalas senyum kekasih kecilnya dan mengelus lembut rambut panjangnya. "Baby-nya Kak Bin abis ini mau kemana, hm? Langsung pulang apa mampir makan dulu?"

"Pulang aja, Mami lagi pergi ngedate sama Om Chris. Kak Bin temenin aku di rumah yaa? Mami udah masakin sop iga juga buat Kak Bin." Jawab Yongbok sambil bergelayutan manja di tangan kekar Changbin.

"Hey, kakak masih keringetan baby jangan peluk-peluk dulu.. Iya kakak temenin sampe Mami pulang ya."

"Tapi aku suka kakak keringetan gini.." Yongbok manyun sambil tersipu, "Kak Bin jangan ganti dulu baju olahraganya please? Nanti aku gantiin aja di rumah. Ya ya yaaa?"

Changbin mencubit gemas pipi kekasihnya, "Yaudah iya, sana kamu siap-siap. Tunggu depan gerbang ya, aku ambil motor dulu di parkiran."

Biasanya Changbin diantar supir naik mobil ke sekolah, tapi sejak berpacaran Yongbok minta diantar jemput oleh Changbin naik motor. Biar romantis sambil pelukan katanya. Changbin pun dengan senang hati mengabulkannya, karena ia bisa merasakan paha mulus Yongbok mengapit pinggulnya sambil tangannya meraba-raba menyelip masuk ke rok sekolah pendeknya yang tersingkap saat berhenti di lampu merah. Apalagi Yongbok akan mengeratkan pelukannya saat mengebut, membuat payudara montok itu semakin menempel di punggung lebar Changbin.

Dasar remaja.

***

Sesampainya di rumah, Yongbok langsung menarik Changbin ke dapur. "Kak Bin mau minum apa? Ada apple juice, peach tea, soda, hmm we also have ice cream!" Tanya Yongbok sambil membuka kulkas.

"Peach tea aja, babe. Kakak udah boleh ganti baju belum? Gerah banget ini masih basah keringetan bajunya." Changbin mengangkat ujung kaosnya untuk menyeka keringat di wajahnya.

"Nooo! Aku suka wangi Kak Bin pas keringetan, want to sniff you while we fuck hehe."

Setelah masing-masing menghabiskan segelas peach tea dingin, Yongbok mengajak Changbin ke halaman belakang rumahnya untuk duduk di samping kolam renang. Matahari sore itu masih menyengat walau hembusan angin lumayan kencang. Hanya payung besar di samping day bed yang melindungi mereka dari panas.

"Baby gak kepanasan di sini? Di kamar kamu aja yuk biar adem."

"Maunya di sini.. Mau rasain diewe outdoor.. Sampe keringet kakak netes-netes.."

Yongbok duduk di samping Changbin sambil mengendus lehernya, ia kecup dan jilat bulir keringat yang berkumpul di situ. Tangan mungilnya pun tak diam, mengelus dada bidang Changbin hingga turun ke gundukan celana olahraganya.