𝑯𝒂𝒑𝒑𝒚 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈
•
•
•
•
•
"Pas ulang tahun kamu liat aja nanti" Juan seperti memberi kode kepada Michelle
Michelle bingung dengan perkataan Juan barusan. Dia tidak berharap apapun, dia hanya bahagia dengan orang dicintainya bukan orang membenci nya.
"Entah kenapa aku selalu merasa kesepian, Andra" Michelle berkata dengan raut murung
Aku tersadar bahwa aku memanggilnya dengan sebutan Andra, tak terpikirkan oleh ku panggilan itu.
"Ehh maaf, maksud aku tuh Juan" kata Michelle tersenyum
"Gak papa kok kalau kamu manggil aku Andra, itu terdengar lucu" kata Juan tersenyum
"Ya udah mulai sekarang aku panggil kamu Andra ya" Michelle berbicara dengan tersenyum manis
"Iyah, cantik"kata Juan
'Cantik'? Aku baru pertama kali sama laki laki yang memujiku secara langsung.
"Andra, kenapa kamu bilang aku cantik?" Michelle bertanya dengan rasa penasaran
"Iyah karena kamu cantik saat tersenyum seperti itu" ungkap Juan
Pipi Michelle memerah seketika mendengar hal itu. "Kamu jangan gitu ah"kesel Michelle
"Kenapa? kamu salting ya di puji cantik sama aku" goda Juan
"Apaan sih, dra? Jangan dekat dekat kayak gitu" Michelle berkata sedikit menjauh dari hadapan Juan.
"Engga, aku juga bilang kamu salting itu aja" ucap Juan
"Aku gak salting kok" Michelle berkata tak berani menatap Juan.
"Sudah sudah, mending kita balik ke sekolah lagi yuk" ajak Juan
"Gak ah, males banget di kelas bikin bosen aja" Michelle berkata dengan raut cemberut
"Ya udah kita disini saja, kamu haus gak?" ucap Juan
"Iyah nih, di sini juga panas nih" jawab Michelle kepanasan
"Ya udah, aku beliin minum buat kamu dulu ya" ucap Juan tersenyum
Michelle hanya mengangguk kecil. Juan pergi ke kantin-membelikan minuman untuk Michelle. Sesampainya Juan di kantin dia memilih minuman untuknya dan Michelle. Seketika Juan agak bingung memilih minuman kesukaan Michelle.
"Michelle suka minuman apa ya?" Juan membatin memilih minuman
Juan memilih minuman kopi untuk Michelle, dia merasa bahwa Michelle sangat menyukai minuman darinya.
Setelah itu, Juan kembali ke tempat Michelle- rooftop sekolah mereka. Juan memberikan minuman itu kepada Michelle.
"Kok kamu tau kalau aku suka kopi?" tanya Michelle
"Ahh itu, aku sempat bingung milih minuman apa yang kamu suka, jadi aku milih kopi mungkin aja kamu suka" ucap Juan terus tterang
"Oh, gitu ya" kata Michelle
"Iya cantik"
"Bisa aja kamu mah" kata Michelle tersenyum
"Oh iya, kita belum sempat mutualan WA kan?" tanya Juan
Astaga Michelle melupakan hal sepenting itu, Michelle mengalihkan pertanyaan kepada Juan.
"Haha iya aku tinggal di Bandung perumahan Sentosa Garden, kalo kamu dimana?" ucap Michelle
"Aku tinggal di Bandung perumahan Griya Cendana, ayo kita kontakkan" seru Michelle
"Ayo, sini mana nomormu?" tanya Juan
KAMU SEDANG MEMBACA
Kita dan Senja | Tamat
Teen FictionTakdir bekerja dengan cara yang tak terduga. Michelle tak pernah menyangka bahwa pertemuannya dengan seorang pria bernama Juandra Mahesa di sekolah akan mengubah hidupnya. Juandra, dengan senyum manis yang selalu ia tampilkan. Di balik sikapnya yang...
