Bab 21

2K 93 10
                                    

"Shhhh ouhhh lihh gelihh"desah Sasa saat lian menjilat kemaluan Sasa

"Ouhh ahhhhh"teriak Sasa mendapat kelepasannya

Sesudah mereka sampai di kamar hotel mereka lian langsung menggendong Sasa ke dalam kamar mandi dan mengeksekusi Sasa

"Pliss lih cukuphh ya nanti malam ajahh"ucap Sasa yg dengan napas yg capek

"Gak usah sayang biar sekalian istirahat nanti malam ya .dan ini sebagai balas budi kamu yg udah belanja banyak tadi.aku tau pasti kamu sengaja kan belanja banyak"ucap lian yg menatap Sasa persis di hadapannya

Dibalas Sasa dengan memperlihatkan giginya

"Ya udah yukk"ucap lian

"Ahhhh LIANN ngomong dong kalo mau masuk ah ahhh lihh"ucap Sasa dengan desahan nya

*****

"Ahhhhh makasih sayang"ucap lian mencium kening Sasa

"Hmmm"balas Sasa yg kehabisan tenaga ulah lian

Setelah mereka selesai mandi tadi sekarang Sasa lagi menggunakan skincare malamnya.

"Besok besok aku gak mau lagi ya lian kamu kayak tadi"ucap Sasa mengomeli lian

"Iya tadi kan udah janji di mall dua ronde dan aku gak ingkar janji kan beneran dua ronde"balas lian santai sambil mengotak katik hp nya

"Ya tapi kan tadi siang juga udah Lian masa sore lagi?kamu pikir aku gak capek? Hah?!"omel Sasa

"Ya udah sih sayang tadi aja kamu bilang 'lebih cepat li' sekarang kok ngomel"ucap lian

"Kamu ngomong sekali lagi coba?!"tanya Sasa dengan menatap lian dengan melotot

"Ehhh gak sayang.iya aku gak gitu lagi.udah ya kamu pasti lapar kan habis teriak tadi.kamu mau makan apa sayang?"tanya lian mengalihkan kemarahan Sasa

"Mau bebek bakar dua porsi"jawab Sasa yg berjalan mendekati lian di kasur mereka

"Buset kamu lapar banget ya?"tanya lian heran

"Iya kamu gak sadar kamu main sambil air hidup ya makin cepat lah habis tenaga aku"balas Sasa yg ingin memukul lian

"Heheh iya dua porsi.itu aja?"tanya lian yg berhasil menghindar dari serangan Sasa

"Sama martabak deh"jawab Sasa bersandar di bad kasur

"Okeh itu aja? Minum nya apa sayang?"tanya lian

"Apa aja deh"jawab Sasa

"Tunggu ya nanti aku ambil ke bawah"ucap lian

"Ya iyalah masa aku yg ambil ini aku jalan aja perih karena kamu"omel Sasa lagi

"Iya sayang kok kamu makin nampak galak nya"ucap lian

"Nanti malam kamu peluk guling ya sekalian tidur di sofa sana"ucap Sasa

"Nggak sayang walaupun galak aku sayang kok"ucap lian

Mmuachh

Kecup lian di kening Sasa yg lumayan lama

"Udah sana ambil makannya aku idah lapar lian"suruh Sasa pada lian

"Tunggu ya"ucap lian keluar untuk mengambil pesanannya

musuh ku jadi  imam ku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang