New Possessive Family

cha 4 {Papi Drix}

Sekarang ini Zayn dihantam tembok yang menghalangi hatinya. Bagaiman ini kenapa cepat sekali dia bertemu keluarga Lyric, sungguh takdir yang membagongkan.

Sekarang tepat pada jam 02.00 siang ini Zayn digandeng oleh Drix Lyric sang calon kepala keluarga yang sudah disahkan dimana-mana.

'uh ini gimana ceritanya sih gue jadi kyk gini?'

flashback
_____________________

"Sekarang Kamu milik Saya Baby boy" suara lelaki dewasa itu memenuhi kepala Zayn

Bagaimana bisa secepat ini ia bertemu dengan keluarga Lyric, memang ini sebuah keberuntungan karena alur nya belum dimulai tetapi sudah bisa bertemu dengan Lyric, tapi!! Zayn langsung bertemu dengan CALON KEPALA KELUARGA LYRIC YANG SUDAH SAH!!?? Gila ini gila benar benar tidak bisa dibayangkan sama sekali!!

Zayn melongo tak percaya dan sesekali mengerjapkan matanya lucu, itu membuat Drix semakin terpesona oleh wajah yang imut itu.

"Baby? Why, are you okay?" Tanya Drix pada calon anak bungsu nya itu

"Apa apaan sih Om! Kan aku belum setuju! Aku juga udah besar ya!! Jangan panggil panggil aku Baby!!" Tolak Zayn yang malah membuat Drix salah tingkah akan keimutan calon anaknya ini, saat marah sungguh sangat indah suara yang di lantunkan oleh Baby kecil nya ini.

"Why? You are still a kid? How old are you? Baby" tanya nya

Memang benar bukan jika raga yang  Zayn tempati adalah raga anak-anak yang berusia 11 tahun.

"I'm 11 years old!" Ucapnya dengan bangga untung dia tidak keceplosan bilang bahwa umurnya sebenarnya 17 tahun 18 tahun saat kejadian kebakaran itu yang telah merenggut nyawanya..

"Then? Isn't it true that babies are still children? Why should you be angry?" Ucapnya membenarkan perkataan Zayn yang dari tadi ngotot bilang jika dia sudah dewasa

"Huh! Terserah mu saja aku ingin pulang!" Zayn langsung melompat dari kursi itu yang membuat Drix gelagapan bagaimana jika calon bungsunya jatuh dan lecet itu berbahaya

"Baby! Itu berbahaya apakah dirimu tidak memikirkan tubuh mu?!" Bentak Drix agak keras pada Zayn yang membuat tubuhnya agak gemetar ketakutan, tentu saja takut suara besar itu sedang memarahi anak kecil yang sudah sewajarnya memang anak kecil nakal apalagi pada saat masa pertumbuhan.

Drix melihat Zayn yang tidak bergerak dan punggung nya bergetar, sepertinya ia membuat kesalahan besar pada bayi kecilnya yang manis.

"Uh maafkan Daddy sayang" Drix berjongkok dan menarik pelan pugung Zayn, kemudian membalik tubuh Zayn, itu sangat mudah karena perbedaan kekuatan mereka sangat berbeda jauh.

Ah? Drix benar-benar salah besar lihatlah wajah bayi kita ini yang sudah basah karena air mata yang mengalir deras tanpa adanya suara isakan.

"Baby? Maafkan Daddy sayang" Drix memeluk tubuh kecil itu bagai permata yang sangat ia lindungi tanpa ingin melepaskannya. Zayn memukul-mukul dada bidang milik calon Ayah nya itu tapi Drix sama sekali tak tergerak. Apa yang membuat Zayn ingin memukul Drix sampai Drix mental dan kesakitan? Tidak mungkin secara Drix lebih besar darinya, Zayn hanya anak umur 11 tahun sedangkan Drix 45 tahun.

"Kau!! Hikss..  kau jahat!! Hikss huaaaa!!" Pecah sudah suara Zayn yang membuat pasang mata melihat interaksi mereka berdua, para pasang mata itu memandang mereka bagai ayah dan anak yang sedang bertengkar hanya karena hal kecil itu lucu!! Seperti keluarga bahagia. Tapi dihati Zayn semoga ada satpam dan menangkap orang di depannya. Apakah Zayn gila? Dia Lyric keluarga ternama tidak mungkin ada orang yang ingin berurusan dengan Lyric apalagi dengan Calon Penerus Keluarga nya.