New Possessive Family

18.

satu hari berlalu kembali, mereka tidak menemukan tanda-tanda Zayn ingin sadar dari tidurnya. Jarum jam telah menunjukkan pukul 08.44.

"Kak kapan Zayn sadar" Arlon bergumam pada Laurel yang berada duduk di sampingnya. Arlon memainkan jari jemarinya, agar kebosanan dan penantiannya bisa agak teredakan.

"Sabar lah Arlon, ini juga karena mu, seharusnya kamu membuat janji yang bisa kamu lakukan dan dapat di terima oleh kita semua, dan kau malah membuat janji yang sembrono" jawab Laurel dengan nada yang mengalahkan Arlon.

Jika bukan Arlon memberikan sebuah permintaan yang sembrono mungkin Zayn tidak akan menjadi seperti ini. Semuanya sudah mendengar apa yang dikatakan Drix, ayah mereka menjelaskan tentang apa yang disampaikan oleh dokter itu pada dirinya.

___________________________

"Yol! Yok lah keluar dari sini! Bosen gua dari tadi cuma lihat hamparan rumput hijau begini!" Zayn melempar batu dan ranting ke sembarang arah sambil berbicara kesal kepada Yole

{Baiklah Tuan, ini hampir waktunya} Yole melihat layar hologramnya yang menunjukkan angka 10 menit

"Ck! Lama bener, oh ya gua jadi akting kan ini? Lupa ingatan?" Tanya Zayn dengan raut wajah kesalnya. Yole hanya diam dari tadi dan masih menikmati masa-masa melamunnya sedangkan Zayn sudah bosan setengah mati

{Tidak perlu akting tuan setelah anda bangun, Anda hanya akan mengingat keluarga Lyric yang pertama kali bertemu dengan Anda} jelas Yole pada Zayn. Wajah Zayn menjadi ternganga karena ucapan Yole yang membuat hatinya dah dig dug  serrr..

"Ha? Yang bener aja Yole? Berarti gue cuma inget si Drix doang yang mengklaim bahwa gua anak bungsunya itu? Terus gue bakal inget Mami gak? Isshhh"

{Anda mungkin mengingat Zyan Criliza Lyric tetapi hanya sedikit memori anda yang akan mengingat Zyan, sedangkan jika Drix Lyric mungkin akan sangat banyak, dan dengan kakak-kakak Anda, mereka semua tidak akan ada di dalam memori anda} jelas Yole pada Zayn yang mendengarkannya dengan mata yang berbinar cerah

"Mampus!! Otak gue akhirnya bisa melupakan para bajingan posesif itu!! Huahahhahahahaa gua cuman inget Drix sama Zyan, udah bersyukur banget guaaa!!" Zayn tertawa sejadi-jadinya disana dan menyalurkan rasa senangnya dengan memukul-mukul kepala Yole. Dia hanya bisa pasrah dengan kelakuan Tuannya.

{Tuan masa hitungan akan habis}

"Ck, Ck, Ck, hemmmm akhirnya gue bisa menikmati hari hari tanpa memikirkan mereka!!" Dengan siap sedia Zayn duduk dengan tenang sambil menunggu waktu habis

{ Hitungan dimulai 20, 19, 18, 17

Dipercepat----

10, 9, 8, 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1, 0

waktu habis,memori dihapus,

di stel, akan kembali pada----

Waktu yang akan ditentukan......
Loading...

Kesadaran di kembalikan
Sampai jumpa dan soga berjalan lancar kedepan}

"Bubay Yole besok-besok ketemu lagi!" Zayn melambaikan tangan nya pada Yole, kian lama tubuh daun kian menghilang dan transparan. Yole hanya bisa tersenyum dan kembali ke wujud asalnya yaitu sistem hologram

____________________________

"Eughh" suara lenguhan berhasil keluar dari mulut kecil itu matanya membuka perlahan dan memperbaiki netra kecilnya.