chaotic

101 20 9
                                    



✨💫✨

2 tahun kemudian.......

"Kakak serius mau ambil univ di Bandung?"

Giura menoleh kearah pintu kamarnya, Narine berdiri memeluk boneka harimau yang ia berikan tahun lalu.

"Iya, ini kakak mau packing" ujar Giura lalu Narine menghela nafas berat. Ia memasuki kamar sang kakak lalu ikut duduk diatas ranjang milik Giura.

"Kenapa sih? Kenapa nggak di sini aja? Kan bisa mandiri" Tanya Narine

"Nggak mau ah Rin, Kakak kan maunya prestasi kakak di pakai. Masa punya prestasi nggak di pakai sih" ujar Giura lalu Narine mengangguk mengerti

"Nih! Bawa Ningbao, aku tahu kakak pasti bakal kangen aku nanti" Narine memberikan boneka harimau yang ia beri nama Ningbao itu, Giura terkekeh lalu memeluk tubuh Narine dengan erat.

"Kamu yang bakal kangen kakak nggak sih? Secara kan kamu nggak punya temen lagi di rumah" ucap Giura detik berikutnya Narine membalas pelukan kakak nya itu.

"Iya, aku bakal kangen sama kakak" ujarnya membuat Giura tertawa lepas.

"Lebay amat Rin, tiap libur juga nanti Kakak kesini, atau nggak kamu aja yang ke Bandung" ucap Giura melepaskan pelukannya. Namun Narine menggelengkan kepalanya.

"Mungkin bisa 1 tahun ini aku atau kakak bolak-balik Bandung-Jakarta. Lepas dari itu, aku nggak bisa lagi" ujar Narine lalu Giura mengangguk

"Oh iya, kamu juga kuliah ya" ucap Giura lirih lalu kembali memeluk sang adik. "Jaga Mami sama Bunda ya dek" ucap Giura lagi.

"Kakak juga, kalau aku udah pergi, aku titip Mami sama Bunda ya" ujarnya.








✨💫✨

Suasana baru, hidup baru, hari ini Wilza sudah menjadi seorang Maba. Setelah 2 tahun bergelut dengan dunia SMA dan ujian-ujian nya. Wilza memilih jurusan Kedokteran sama dengan Kaluna, mereka berdua memang dari dulu memiliki cita-cita yang sama.
Sementara Giura dan Raina memilih Bisnis Manajemen, biasalah pewaris perusahaan.

Geng mereka sudah terpecah dikarenakan mereka di terima di universitas yang berbeda. Namun, Wilza dan Giura di terima di universitas yang sama yang berada di Bandung. Keduanya juga menyewa kos yang sama, namun hanya berbeda kamar saja.

Di hari pertama, Wilza sudah banyak yang mendekati, karena memang ia merupakan siswi SMA terpopuler di seluruh pulau Jawa, dikarenakan prestasinya dalam bidang Matematika dan seni musik, terlebih lagi ia merupakan seorang atlet bola basket putri. Baik laki-laki maupun perempuan, Wilza selalu mendapatkan berbagai macam modus untuk mendapatkan atensinya.

Bahkan, kali ini Wilza sangat merasa risih ketika salah satu Kakak tingkatnya bernama Juan selalu menggodanya dan menembaknya untuk di jadikan pacar yang di saksikan banyak Maba dan Kakak tingkat lainnya. Wilza merasa malu, risih, dan juga kesal karena seluruh atensi menghadap pada dirinya yang berada di tengah lapangan.

"Gimana Wil? Mau nggak sama Bang Juan?" Tanya Kakak tingkatnya itu, lalu Wilza dengan wajah jengah menatap Juan, belum sempat bersuara seseorang menginterupsi dirinya.

Hidden Love (Kimzhuo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang