𓆩𝑴𝒂𝒍𝒂𝒊𝒌𝒂𝒕 𝑻𝒂𝒌 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒂𝒚𝒂𝒑𓆪 {HIATUS}

2~Misi Misterius...

sudah satu tahun caine ditinggal pergi oleh mamanya dan selama satu tahun itu pula caine mati matian merawat dirinya sndiri dari penyakitnya yang senakin parah.

ia sama sekali tidak pernah berobat ke rs dan ia tak mau memberi tau kan penyakitnya kepada Arlan,walaupun selama ini Arlan lah yang selalu menemani dia.

satu bulan terakhir ini,caine sering diculik,disiksa,diculik,disiksa dan begitu seterusnya,sebulan ini juga anak buah caine yang sudah sangat terlatih sibuk menolong caine dari penculikan tersebut sebelum caine di bunuh oleh mereka.

karena apa mereka menculik caine?yng pasti karna ingin mendapatkan perusahaan terbesar yang kini caine pegang.sekali lagi di beri tau,caine tak perduli ia disiksa sampai mati sekalipun dari pada memberikan perusahaannya ditangan yang semena mena apalagi di tangan para org bajingan.

saat pertama kali ia di culik dan disiksa,entah kenapa ia sangat lemas dan bergetar hebat saat melihat luka pada tubuhnya,entah itu luka kecil,atau luka yang cukup besar.bahkan saat ia melihat darah rasanya ia ingin pingsan saat itu juga.

caine merasa ia memiliki trauma terhadap darah atau luka,yang kemungkinan karena melihat mama nya dulu yang di genangi oleh banyaknya darah.

saat ini caine berada di kamarnya sedang menggunakan baju karna dia sehabis mandi.setelah menggunakan baju,ia turun ke ruang makan untuk sarapan.seperti biasa Arlan selalu disamping caine menjaganya dimanapun itu,kecuali kamar pribadi milik caine atau caine yang memang meminta ingin sndiri.

setelah caine makan Arlan tiba tiba membuka pembicaraan.

"tuan muda,ada yang mau aku bicarakan"
caine menoleh pada Arlan

"baiklah,duduk saja dulu di sofa,agar tidak kelelahan,aku akan menyusul"kata caine dngn nada dingin namun sangat lembut.

menurut arlan,semenjak kepergian sang nyonya,caine tidak pernah tertawa lagi,tapi ia hanya selalu memberikan senyuman hangatnya pada org org.walaupun senyuman itu terlihat perih jika org org paham akan masa lalunya.

caine pun datang membawa air dingin yang membuat arlan terkejut"kamu mau bicara apa?"

"eh tuan muda,tidak usah repot repot begini" arlan merasa sangat tidak enak

"tidak apa,kau tidak perlu khawatir" caine memberikan senyuman hangat kepada arlan agar ia merasa lebih baik.

"eumm baiklah itu terserah tuan muda saja"

"oke baiklah.apa yang mau kamu bicarakan?"

"apa tuan tau kelompok yang baru saja pindah kekota ini?"

"kelompok?tidak,kenapa?"

"rumornya sih,dia itu kelompok terkuat dari kota sebelah,kalau ga salah dengar nama kelompoknya TOKYO NOIR FAMILIA"

"hah?kelompok apa itu?

" sekelompok mafia dngn kode hitam hitam"

"m-mafia?dari mana kamu mengetahuinya?"

"apakah tuan lupa kita memiliki intel atau hacker disini?"

"ah iya,aku sedikit lupa" caine termenung, tiba tiba saja,ia berfikir bahwa ini adalah kelompok selanjutnya yang akan menculiknya,dan memaksanya untuk menandatangani surat kepemilikan perusahaan.

"tuan?"
"tuan?"
"tuan?!"karena caine tidak menjawab panggilannya terpaksa arlan sedikit meninggikan suaranya.

"ah,i-iya ada apa?"caine sedikit terkejut dan melihat ke arah arlan