Part 5

84 9 0
                                    

🐯🐰

Kookie bangkit dari duduknya, beralasan ia perlu ke toilet. Saat meninggalkan ruangan Kookie menyadari tatapan Taehyung padanya meski ia tidak melirik ke arah Taehyung.

Di area penerima tamu yang relatif sepi Kookie menemukan toilet wanita dan duduk di salah satu bantalan sofa di area luar toilet untuk merapikan lipstiknya.

Kookie masukkan lipstiknya kembali ke tas tangan, merapikan rambut sambil terus berpikir.

🐯🐰

Benaknya terus memilah semua yang diucapkannya di lantai dansa.

Apa yang ia pikirkan tadi masih berlaku, ia takkan pernah bertemu orang-orang ini lagi, jadi tidak penting bagaimana penilaian mereka.

Kookie hanya tidak suka bila orang seperti Park hyungsik mengambil kesimpulan yang salah, itu saja. Walaupun tidak mengenal pria itu, tapi pria itu membuatnya takut.

🐯🐰

Kookie keluar dari toilet wanita dan baru berjalan beberapa langkah ketika Park hyung-sik menangkap pergelangan tangannya.

Kookie terlonjak, tiba-tiba muncul di belakangnya dan suara Kookie tajam saat menarik lepas tangannya.

"Please, jangan lakukan itu"

"Maaf, maaf" Dia tidak tersenyum

"Aku hanya ingin bicara denganmu, hanya itu"

🐯🐰

"Tidak bisakah kau menunggu hingga kita kembali ke meja?"

"Empat mata" suaranya rendah

"Aku ingin bicara denganmu empat mata, Kookie "

Kookie tidak suka cara pria itu menyebut namanya.

"Aku tidak mengenalmu. Bagaimana mungkin kita memiliki topik pembicaraan yang harus didiskusikan secara pribadi?"

🐯🐰

"Dengar, aku akan berkata jujur"

Pria itu terlalu dekat dan banyaknya parfum yang digunakan membuat Kookie mual.

"Aku tak sengaja mendengar pembicaraanmu dengan Taehyung di lantai dansa dan ku simpulkan kau bukan kekasihnya yang sesungguhnya?"

Kookie memandang wajah licik itu. ia tidak membenarkan maupun membantahnya.

🐯🐰

"Masalahnya, kurasa kau tahu dia baru saja mengambil alih perusahaan sepenuhnya? Pada awalnya banyak orang yang kecewa tapi sekarang mereka jadi diam, kurasa mereka disuap" tambahnya pahit.

Ke mana arah pembicaraan ini?

"Itu tak ada urusannya denganku"

"Aku tahu itu tapi....."pria itu berhenti sejenak

"Dengar, jelas sekali dari caranya bicara padamu dia tertarik padamu dan kau tidak menanggapinya. Kebanyakan wanita bertekuk lutut padanya."

Sekali lagi kebencian muncul dengan lantang dan kuat.

🐯🐰

"Karena itu aku akan memberimu keuntungan kalau kau bisa mencari tahu beberapa hal untukku"

" Apa?" Kookie menatap terkejut

"Kalau kau terus menyenangkan hatinya, Aku yakin dia pasti akan bicara padamu. Kau tahu, obrolan di atas ranjang. Kau bisa bertanya padanya mengenai pengambil alihan itu dan bagaimana reaksi orang-orang, apa dia membayar mereka demi mendapatkan kerjasama dari Park Seo Joon. Aku sadari hanya aku satu-satunya yang tidak mendapat sogokan dan itu tidak adil."

TaeKookie ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang