Di Pungut

1

Hari mulai gelap dan wanita berusia 29 tahun itu tengah berada di mobil mewahnya untuk di antar menuju ke Mansion.

Wanita itu bernama Kim Jennie anak dari pemilik saham terbesar di Korea dan berbagai negara lainnya. Kekayaan keluarga Kim sangatlah besar sehingga tak jarang banyak orang bermimpi untuk menjadi seperti mereka.

Kim Hyunbin dan istrinya Kim Yejin adalah pasangan serasi yang telah lama menikah dan berhasil memiliki 3 anak bernama, Kim Jisoo, Kim Jennie dan si bungsu yang bernama Kim Rosé.

Mereka semua sangat cantik sehingga banyak pria yang selalu berlomba-lomba ingin memiliki satu di antara mereka bahkan tak hanya rakyat biasa, berbagai aktor dan pria terkenal di Korea maupun di luar Korea pun tak jarang ada yang mengidolakan mereka karena paras ketiganya yang begitu cantik.

Kini mobil yang di tumpangi Jennie tengah berhenti karena adanya lampu merah, ia melirik ke arah luar Jendela dan melihat ada seorang gadis yang tengah terduduk dengan menundukkan kepalanya.

"Tolong berhenti di sana, pak Han" Ucap Jennie pada sang supir.

"Baik nona" Setelah lampu kembali hijau supir Jennie langsung menepikan mobil itu di pinggir jalan.

Pak Han yang mengetahui Jennie akan keluar langsung bergegas keluar dan membukakan pintu untuk Jennie.

"Nona ingin kemana?" Tanya pak Han yang terlihat kebingungan.

Jennie tak menjawab ia hanya fokus menatap gadis di seberang jalan itu dan melangkahkan kakinya untuk menghampiri gadis itu.

"Halo" Ucapnya yang membuat gadis kecil itu langsung mengangkat kepalanya dan menatap Jennie.

Jennie tanpa ragu berjongkok di hadapan gadis itu yang membuat pak Han yang melihatnya semakin kebingungan karena Jennie adalah orang yang sangat enggan untuk berdekatan dengan orang asing apalagi sampai melakukan hal ini.

"Namamu siapa gadis manis?" Ucapnya lembut, Jennie menggenggam tangan gadis itu yang seketika membuatnya terkejut karena tangan gadis itu yang dingin.

"Lisa, Lalisa Manoban" Lisa pun juga sama halnya dengan pak Han, ia bingung bahkan sangat bingung.

"Ikutlah bersamaku, kau aman karena aku bukan penculik"

"Tapi non—" Ucapan pak Han terpotong tak kala Jennie langsung menatap tajam ke arahnya.

Tanpa menunggu jawaban dari Lisa, Jennie langsung menggenggam erat tangan Lisa dan mulai berjalan ke arah mobilnya.

Di dalam mobil Lisa hanya diam karena kebingungan.

"Kau sangat cantik hanya saja tampilanmu yang kurang menarik" Ucap Jennie.

"Tentu, aku hanyalah gadis gelandangan nona" Ucap Lisa sembari menatap Jennie.

"Panggil aku mommy, mulai hari ini kau adalah anakku" Nada santai Jennie itu tetap saja membuat Lisa bahkan pak Han yang mendengarnya terkejut setengah mati.

"K-kau?"

"Mommy serius, hari ini kau adalah anak seorang Kim Jennie" Jennie merogoh tasnya dan mencari sesuatu di sana.

Dia mengambil tisu basah dan mulai membersihkan wajah Lisa dengan telaten.

"Apa yang kau lakukan?" Jennie hanya tersenyum mendengar ucapan Lisa.