Kuda undead dan daing bakar

5 1 0
                                    

"Pangeran, akan membutuhkan waktu yang cukup lama jika kita pergi dengan berjalan kaki, jaraknya juga lumayan cukup jauh jika harus kembali dulu ke Azerot untuk membawa kuda," ujar Damian.

"Lalu apa yang harus kita lakukan?"

"Sebenarnya aku punya satu kuda yang selalu aku bawa kemana-mana, tapi dia kuda yang istimewa,"

"Kuda yang istimewa, jenis kuda apa itu?" tanya Chiel dengan penuh rasa penasaran.

"Kuda undead,"

Degh!

Chiel langsung terdiam ketika mendengar ucapan Damian, anak kecil itu tahu mahluk undead yang dimaksud oleh Damian. Mahluk undead adalah mahluk yang sudah mati, namun bisa dibangkitkan kembali dalam wujud mayat hidup. Biasanya mahluk undead dulunya, ketika masih hidup mereka adalah mahluk yang memiliki kekuatan besar dan sangat legendaris. Sehingga aura kuat mereka masih terasa meskipun sudah mati, dan dari sisa aura itulah mahluk-mahluk undead dipanggil.

Chiel juga tahu bahwa tidak sembarang orang bisa melakukan pemanggilan mahluk undead, hanya mereka yang memiliki kekuatan besar bisa memanggil mahluk undead. Karena syarat pemanggilan mahluk undead adalah si pemanggil harus mempunyai kekuatan yang jauh lebih besar daripada mahluk panggilannya, agar bisa mengendalikan kekuatan mereka.

"Pangeran mau menunggangi kuda itu bersamaku?" tanya Damian.

"Tenang saja, kudaku tidak akan menyakiti pangeran. Kita bisa mengganti renca jika kamu merasa tidak nyaman," imbuhnya.

Chiel memberikan jawaban tanpa sepatah kata pun, dia hanya menganggukkan kepalanya sebagai tanda setuju dan mulai mengambil langkah menjauh untuk menjaga jarak dengan Damian.

Si empu sampai dibuat gemas, dalam hati Damian berpikir jika pangeran kecil itu mempunyai kepekaan yang lumayan tajam. Ternyata tidak mudah mendapatkan kepercayaan seorang Chiel yang sopan.

Sret!
Sret!

Tanpa membuang waktu lagi, Damian pun memulai gerakan tangannya untuk memanggil kuda undead yang menjadi peliharaan spesialnya. Ada satu hal yang tidak orang tahu mengetahui kekuatan pemanggil mahluk undead, yaitu mereka sebenarnya bisa menekan sebuah kontrak untuk tetap terikat.

Bahkan keuntungan kontrak jauh lebih besar, kekuatan mahluk undead akan menjadi kekuatan sipemanggil tanpa pengurangan atau bagi dua. Selain itu mahluk undead juga akan setia dan kekuatannya bisa bertambah lebih kuat tergantung intensitas sipemanggil menggunakannya.

Damian mendapatkan kuda undead pada saat dia menyusuri bekas reruntuhan dewa dibawah tanah, yang ternyata menyambungkan dimensi dunia manusia dengan Gehenna. Dan pada saat menyusuri labirin-labirin itu disanalah Damian menemukan kuda undead yang sekarang menajadi peliharaan sekaligus teman setianya.

Wush!

Setelah pemanggilannya selesai, tiba-tiba muncul asap hitam yang mengepul sangat tebal. Disusul suara kuda yang dan hentakan kakinya yang begitu keras dan gagah. Chiel langsung terpana melihat sosok kuda undead yang Damian panggil, hewan itu berukuran lebih besar daripada kuda biasanya dengan warna hitam pekat dan mata yang merah menyala.

DINASTI BLACK SUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang