Tujuh malaikat terjatuh, atau yang lebih banyak dikenal tujuh anak raja iblis adalah para kaki tangan raja Kasuga yang mewakili satu persatu kekuatannya. Mereka adalah Tristitia malaikat jatuh kesedihan, Avarus malaikat jatuh keserakahan, Vanitas malaikat jatuh kesombongan, Invidia malaikat jatuh kedengkian, Libido malaikat jatuh nafsu jahat, Piger malaikat jatuh kemalasan, dan Irae malaikat jatuh kemurkaan.
Konon katanya malaikat terjatuh adalah dewa yang tidak bisa menahan keegoisannya, sehingga mereka termakan nafsu dan semakin jatuh dan tidak menjadi sucu lagi. Namun semua itu bisa jadi hanya bualan semata yang dibuat untuk memperdaya manusia, karena tujuh malaikat terjatuh itu tidak lain dan tidak bukan adalah sifat yang menjelaskan refresentasi raja iblis sendiri.
Sekarang ketujuh malaikat jatuh sedang melakukan pertemuan darurat dengan raja Kasuga, pertemuan mereka didasari karena kekalahan mulut kerakusan dari Avarus oleh seorang manusia. Memang kekalahan dalam sebuah pertarungan adalah hal yang biasa, namun kalah telak dalam satu kali serangan ibarat penghinaan.
Apalagi mengingat mulut kerakusan adalah kekuatan jahat dengan tingkat tinggi, bahkan biasanya manusia dengan kekuatan sihir setara guru pun membutuhkan beberapa kali serangan sebelum akhirnya bisa mengalahkan si mulut kerakusan.
"Aku bisa merasakan nafsumu yang membara, uhuhuhu itu sangat menggelitik dan aku menyukainya," ujar Libido kepada Avarus.
"Diam atau kamu yang akan kutelan,"
"Wow, sangat mengerikan,"
Pertengkaran keduanya tidak berlanjut karena dihadapan mereka semua ada Kasuga, raja iblis tirani itu menatap malas semua anak buahnya sambil menyesap minuman berwarna merah digelas emas kesukaannya.
"Siapa manusia yang berhasil membuat Avarus tidak bisa berkutik?" tanya Kasuga.
Dalam hal ini yang akan menjawab pertanyaan raja adalah Tristitia, malaikat paling melankolis tapi pergerakannya sangat kuat dan senyap. Dia adalah pelaku yang auranya sempat dirasakan oleh Damian saat pertarungan dengan bandit tadi, karena tugasTristitia adalah mendampingi semua temannya dan memberikan bantuan serangan secara tersembunyi.
"Aku mengenalnya sebagai pangeran dari Arcadia, sedangkan yang menebas kepala bandit itu aku tidak tahu. Tapi auranya sangat kuat,"
"Mulut kerakusanku berada ditangan yang salah, baguslah jika bandit itu mati. Raja tidak perlu khawatir karena aku sudah menyiapkan manusia pengganti yang jauh lebih kuat," ujar Avarus.
"Ohh, benarkah?"
"Benar raja, dia adalah kepala pengajar di sekolah para bangsawan. Perlahan-lahan kita akan semakin banyak menyusupkan bangsa iblis ke daratan Eldara, dan sampai tiba waktunya kita akan menyerang mereka semua dari luar dan dalam,"
Kasuga tersenyum senang mendengarnya, tatapan matanya langsung bersinar merah menatap kearah Libido si penguasa nafsu.
"Kamu dengar itu Libido? Aku tidak ingin mendengar ada kesalahan darimu,"
"Baik yang mulia raja, aku akan bekerja lebih baik lagi,"
"Buat lebih banyak manusia membuat kontrak dengan bangsa kita, butakan mata mereka dengan kekuatan yang semu,"
"Lalu bagaimana dengan portal kita di hore run?" tanya Kasuga.
Vanitas dan Invidia saling tatap karena mereka berdua mempunyai tanggung jawab besar mengurus masalah ini, jika Libido menguasai sekolah para bangsawan maka duo kesombongan dan kedengkian menguasai arena hiburan malam.
"Diperlukan lebih banyak bangsawan lain yang jauh lebih besar untuk memperkuat posisi kita, sejauh ini para kesatria itu bisa menjaga keberadaan portal kita dengan baik,"
KAMU SEDANG MEMBACA
DINASTI BLACK SUN
FantasíaSebuah sekolah ternama melakukan pelayanan seksual untuk para anggota bangsawan dengan menawarkan siswa-siswa nya, bak sebuah permen mereka yang cantik dan wangi akan dihisap dan jilat sampai puas oleh para penguasa itu. Sedangkan dipusat kota ada s...