16

921 91 12
                                    

Seminggu telah berlalu, dengan keadaan Valerio yang kini sedang berbaring menggunakan kaos oblong dengan snak yang menemaninya.

Jam menunjukkan pukul 09.49 pagi hari sabtu, dan baru se jam yang lalu Valerio terbangun dari tidur panjangnya. Mendapati Deon yang baru saja keluar dari kamar mandi mengucapkan selamat pagi diiringi kecup pagi yang manis membawa sang Omega untuk membersihkan diri lalu menggendongnya menuju ruang tamu menyalakan televisi untuk hiburan di pagi hari.

Kedua mengambil cuti kuliah selama 2 minggu karena beberapa alasan yang tentu Deon dalang dari semuanya. Percayalah baru kemarin Deon menyelesaikan tugas negara dari sang tuan Ethan.

Yaitu tugas menghabiskan kondom yang diyakini berjumlah hampir 40 itu selama 5 hari walau hanya terpakai 19 saja.

Bahkan 19 pun bisa habis selama 2 hari 2 malam, hanya dalam dua hari... Yea HANYA DUA HARI!!

Dan untuk 3 hari penuh mereka melakukannya tanpa menggunakan kondom. Karena kegiatan yang cukup panjang selama 5 hari 5 malam yang tidak memungkinkan untuk di ceritakan karena hal tersebut akan memakan waktu yang cukup lama.

Tenang saja Valerio masih dinyatakan bernafas dan hidup walau kurang sehat jasmani rohani walafiat.

Hampir seluruh isi mansion Deon jelajahi, hampir seluruh macam posisi, gerakan, model, maupun metode ia coba selama 5 hari itu dan selama 5 hari itu pun Valerio hanya bisa pasrah walau awalnya cukup berani untuk menjadi binal yang akhirnya membuat dia kewalahan. Tenang saja karena tau bahwa mereka masih kuliah dan banyak hal yang harus diurus walau mengeluarkan banyak muatan Deon pastikan tidak sampai menghamili Valerio tidak karena tidak melakukan knotting dan yang lainnya.

Deon melayani sang Omega dengan penuh perhatian seakan akan Valerio benda yang akan rusak jika tertimpa bulu.

Jika boleh jujur hari ini pun rasanya Valerio tidak bisa menggerakkan seujung jari pun. Ada perasaan menyesal, kesal marah tapi juga perasaan ingin melayang ke langit ke tujuh menerima perilaku Deon. Valerio cukup senang karena seperti Deon melayani nya dengan baik setelah semua yang terjadi.

"Apa masih ada yang terasa sakit? " Tanya Deon lembut mengusap pelan surai sang Omega dengan penuh perhatian.

"Pertanyaan dari sekte mana itu? " Jawab datar Valerio

"Hhhh... Sorry dear, setelah ini aku akan memijat mu oke? Habiskan makan mu dulu" Deon kembali menyuapi Valerio dengan telaten.

Valerio menikmati segala perilaku Deon yang diberikan untuknya dan fokus melihat televisi didepan mencari posisi nyaman di dalam pangkuan Deon.

♬• Lihat lihat lihat cloud bread •♫

♬•Imut lucu lembut cloud bread•♫

♬•Hongbi Hongshi dan teman-teman
Habis makan cloud bread pasti senang•♫

♬•Kau mau apa lihatlah
Ada cloud bread di awan•♫

♬•Ketika cloud bread turun
Campur resep cinta Ibu•♫

♬•Cloud bread cloud bread
Kita kan punya cloud bread•♫

♬•Cloud bread cloud bread
Ku senang punya cloud bread•♫

♬•Hil Hip Horey
Kita kan punya cloud bread •♫

"Enak ga ya cloud bread itu? Pen coba... " gumang Valerio menatap film kertas yang benar benar kertas didepannya.

Deon hanya tersenyum melihat perilaku menggemaskan istri kecil nya ini.

"Ian... Ambilin awan dong mau buat cloud bread, eh... Tapi disitu awan nyangkut di dahan pohon... " Valerio bergumam dengan wajahnya serius yang lucu

"Kira kira awannya bisa ngangkut di pohon pisang kebun pak mamat ga ya? Kalo ngangkut enak tinggal ambil sih" Deon hanya bisa menggelengkan kepalanya pelan melihat keabsuran Valerio.

"Ian nanti kalo ada awan nyangkut di pohon pisang ambil yah" Valerio menatap polos Deon sedangkan Deon menahan gemas mahkluk didepannya ini.

"Mana ada Awan nyangkut di pohon pisang sayang... Jauh banget langit sama ujung jantung pohon pisang... Kalo jantung mu sama jantung ku kan deket yang" Deon tak habis pikir dengan permintaan Valerio walau ujung-ujungnya dia akhiri dengan gombalan tak jelasnya.

"Gosah gombal kamu, eh tapi kalo pohon pisangnya tinggi aku ga nyampek... Kamu panjat aja ga sih? Ah ga usah tebang aja gapapa kalo pak mamat marah tinggal lari gotong pisang sama awannya " Lagi lagi Valerio sibuk dengan imajinasi dan rencana yang entah Deon tak pahami bagaimana ia mendapatkan pikiran itu?

Deon tersenyum penuh makna dengan tatapan menatap Valerio heran, kemasan sachet, buat jantung Deon ga aman, suka nya bikin Deon gila, udah kecil, unik, manis, cantik, hidup nafas lagi, untung sayang.

"Emang kenapa hmm? Kok tiba tiba mau itu" Ucap Deon dengan suapan terakhir ia berikan pada Valerio.

"Mau coba terbang ke langit" jawab antusis Valerio.

"Kan kemarin kamu udah ku bawa ke langit ke tujuh sayang~ masa belum puas hmm? " Deon tersenyum lebar menatap Valerio penuh arti.

"Heh tak potong titid mu baperan teros" wajah galak Valerio terlihat lucu di mata Deon.

'Cup

'Cup Cup

Karena Gemas Deon mencium seluruh wajah Valerio tidak menyisakan sedikitpun cela.

"Udah ahh bau jigong, tapi wangi kan kamu baru mandi? Lah kok kocak" Lagi dan lagi Ia bertanya sendiri dan menjawab nya sendiri dengan kalimat random yang ia buat.

[Tuan ada misi]

Sistem yang beberapa hari ini harus off karena sangat tuan sedang hyper tiba-tiba datang di waktu waktu lovely dovey Deon.

'Hmm... Apa? ' sebenernya Deon merasa terganggu sangat SANGAT NGAT, tapi memaklumi karena ia juga sudah hampir seminggu tidak melakukan misi.

⊱Ting⊰

Misi

Pergi ke supermarket berbelanja dan bertemu dengan toko protagonis.

Misi

Berterima kasih pada Ethan dan menjalin hubungan baik dengan kakak Valerio.

Misi

Mempermalukan seseorang yang ingin menghancurkan Valerio.

Misi

Membersihkan musuh yang mencoba mengusik kehidupan Deon dan Valerio.

{Misi Berhasil}

Hadiah : Aset pribadi, Sponsor Brand terkenal, Mansion pribadi, Aset pribadi Valerio, Pulau pribadi, hubungan menguntungkan dengan beberapa pihak kelancaran masa depan, Kecantikan 5%

{Misi Gagal}

Hukuman : Impoten, Kehidupan yang tidak harmonis bersama Valerio, permusuhan antar keluarga, rawan akan bahaya, lumpuh setengah tahun, anjloknya saham hingga titik terendah

Terima/Terima

{Catatan : Misi yang harus dilakukan karena terlalu lama menunda-nunda, melanggar = say good bay to world bro}

'Anjing... ' Deon shock berat melihat konsekuensi saat misi gagal dan catatan dari Zeno.

Lama ia merasa Zeno sempurna tapi nyebelin tingkat lanjut, kok bisa dia punya bawahan kaya gini?

[Saya tercipta mengikuti standar tuan saya]

Okey mungkin ini bisa disebut... 'Tidak perlu tes DNA karena sudah jelas dan telah terbukti semua dari mana asalnya'






TBC.

Helianthus AnnuusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang