"pa minta tolong buat anterin jaketnya ke alamat rumah sakit yang sudah saya tulis di kertasnya ya, terimakasih"
"iya neng saya anterin, sama sama kalo begitu saya berangkat dulu ya neng"
"iya pak, hati hati ya.."
"acel" panggil Al dari dalam rumah
"hah iya pi, kenapa?" tanya Ashel
"itu jaket punya siapa?, ko bisa ada di kamu. punya cowo kamu?"
"hush enggaa papii itu punya dokter yang kemarin periksa acel, karna kemarin acel pake baju pendek kedinginan makanya di kasih pinjem jaket, mana ada acel cowo" jawab Ashel menjelaskan
"kasian ya kamu" ucap Al secara tiba tiba membuat Ashel bingung apa yang di katakan sang ayah
"hah? maksudnya pi?"
"kasian gapunya cowo wkwkwk" jawabnya sambil tertawa lalu masuk kembali ke rumah
"DIH ANEH PAPI MAH" triak Ashel
"aduhh pada kenapa si ini kayanya seru banget, ngobrolin apa ini?" tanya Anin saat menyiapkan sarapan dan melihat anaknya berteriak
"tuh si kakak kasian gapunya cowo" ucapnya sambil memandang sang anak dengan tatapan sinisnya
"lho, biarin dong yang penting karir kaka bagus yakan mi, kan kaka mau fokus kerja wleeee" ejek balik Ashel
"mami setuju sama kaka, udah kamu fokus sama kerjaan kamu ini lagian masih muda gapapa lah ya kalo udah siap mateng baru tuh cari wkwk"
"emangnya papi dari jaman sekolah sukanya cari cewe terus" kompor Anin
"DIH? BISA GITU" ucap Ashel
"SERIUSAN MAMI? CERITAAA DONGGG" ucap Marsha turun tangga
"info baruuu nihh wkwk" jawab Kathrina
"aih udah lah, masa lalu itu cepet cepet sarapan keburu kesiangan kalian berangkat sekolahnya" jawab Al mengalihkan pembicaraan
"cih ngalihin pembicaraan bae" sahut Ashel
"gaada ya papi ngalahin pembicaraan"
"halah" jawab marsha kathrina dan membuat yang lainnya tertawa
(surat Ashel untuk Rev)
"surat dari siapa?" tanya Floran
"gaada" jawabnya langsung melipat surat tersebut lalu memasukkan nya ke kantong celana
"cailah main sembunyi' jujur ga dari siapa tu surat?"
"cuma surat doang, ga lebih."
"YA KARNA ITU GUE NANYA ANJAY" sahutnya
"dari Ashel, puas?" jawab Rev
"anjir? Ashel mantan lo bang yang dari SMA itu kan, buset ko bisa. kenapa kenapa" ucap Zee yang datang tiba tiba dari belakang mereka