Bab 1

1.9K 4 0
                                    

Keinginan Seorang Istri

Malam itu, di sebuah daerah yang terletak di pinggir kota. sepasang suami istri sedang asyik melakukan kebiasaan paginya. Dikala pasangan lain sedang seru-serunya beristirahat dan terbuai mimpi, pasangan ini malah sengaja memotong waktu tidurnya, hanya untuk melampiaskan nafsu birahinya dipagi hari.

Mungkin karena sudah terbiasa, mereka sama sekali tak menghiraukan dinginnya udara malam itu. tujuan mereka hanya satu, ingin saling melampiaskan nafsu hewani mereka secepat mungkin, sebanyak mungkin, dan senikmat mungkin.

"Slurrrpp... Gede banget mr.pmu paah... " Desah Siti Rumina (22), seorang wanita mungil berpantat semok sembari mengoral mr.p suaminya yang berukuran ekstra besar, "Gak pernah bisa muat dimulutku pah..."

"SSSshhhh... Mulutmu memang paling nikmat mah..." Bisik Seto Maryadi (24) sambil terus memegang belakang kepala istrinya, berusaha memasukkan seluruh batang mr.pnya dalam-dalam.

"Gaaagg gaaagg gaaaaggg..." Suara yang keluar setiap kali mr.p besar Seto keluar masuk tenggorokan Siti.

"Oooh enak banget tenggorokanmu mah..."

"Ssshhh... Entot aku sekarang yuk pah..." Pinta Siti sambil meremas lembut batang mr.p suaminya. Sepertinya ia sudah tak mampu gelombang menahan birahinya.

"Hehehe... Sabar sayang..." Seto lalu merebahkan tubuh Siti, melumat habis puting payudara istrinya yang kian mengeras dan memberikan gigitan-gigitan kecil. Perlahan, jilatannya berangsur turun ke pusar, perut hingga ke kelubang kenikmatan Siti yang berambut super lebat.

"Jembutmu Mah... Selalu bisa bikin aku sesak nafas..."

"Hihihi... Lebet banget ya Pah..."

"Habisan aku males nyukurnya sayang..."

"Hehehe gapapa mah... Lebet-lebet tapi enaaaakkk... Sluuurrrppp..."

Ohh... oooohh... Paaahh... Terus Ppaaah... Nniiiikmatnya jilatanmu sayang... Aaaahhhh...." Erang Siti yang semakin merasa keenakan karena jilatan dan tusukan lidah suaminya. "Yuk Pahh... Eentttot aku sekarang..."

Seto lalu beranjak dari miss.v istrinya, dan menempatkan mr.p besarnya dilubang kenikmatan Siti.

"Iya pah... Cepet masukin... Entot istrimu Pah...." pinta Siti tak sabar.

Namun Seto sepertinya ingin menggoda istrinya, melihat istrinya menggelinjang-gelinjang seperti cacing kepanasan, ia hanya tertawa kegirangan. Ia malah menggesek-gesekkan batang mr.pnya maju mundur ke lubang miss.v istrinya. Membuat mr.p besarnya mengkilat karena lendir kenikmatan Siti.

"Paaahhh... Kok malah main-main siiihhh... Ayooo sayang... Tusuk miss.v Mamah..." Raung Siti sambil tak sabaran.

Karena Seto belum juga mau menusuk miss.vnya, Siti lalu bangun dari posisi tidurnya dan mendorong tubuh Seto hingga telentang. Dengan sigap ia lalu membuka pahanya lebar-lebar, meraih batang mr.p suaminya dan menempatkan ke arah lubang miss.vnya. Pelan tapi pasti, Siti mulai menduduki batang mr.p itu dan memasukkan batang mr.p Seto ke lubang miss.vnya. Sedikit demi sedikit ia menurunkan pinggulnya.

Walau sudah 2 tahun menikah dan hampir tiap hari Siti melakukan seks dengan Seto, namun untuk hal penetrasi seks, miss.v mungilnya masih saja merasa kesulitan untuk dapat menampung mr.p besar suaminya . miss.vnya terlihat penuh dan sesak.

Tak berapa lama, batang panjang milik seto mr.p itu pun tertelan semua. Dilahap habis oleh miss.v mungil Siti. " Ohh... Paaahh.... Dalem banget... !" Oceh Siti mulai kesetanan, "mr.p mu berasa menembus mulut rahimku... "

"Hehehe... Goyang Maahhh..."

Tanpa dipinta dua kali, Siti segera menggerakkan pinggul semoknya naik turun.

"OOooohh... enak banget sayang..." Erang Siti, "miss.vku terasa penuh bangeeeett..."

"Enaaak ya Maaahh... Terus sayaaanng...."

Bak penyanyi dangdut, Siti menggoyang mr.p Seto dengan hebat. Tak puas bergerak naik turun, ia pun menggerakkannya maju-mundur dan berputar. Ia menggiling batang kenikmatan suaminya tanpa ampun. Tak mau kalah, Seto Pun meremas payudara Siti dengan gemas sambil memainkan putingnya yang semakin keras.

"Paaahh... Aku mau keluar pah.." Erang Siti sambil mempercepat gerakan pinggulnya.

"Cepet banget Mah...?"

"Ya kalo dientot ama mr.p sebesar punyamu.. Aku pasti cepet keluarnya sayang... OOooohhh.... " Jelas Siti, "Isep tetekku sayang..."

Melihat istrinya akan mendapatkan orgasmenya, Seto lalu menuruti permintaan Siti. Dalam posisi duduk ia lalu menjilati payudara istrinya.

"Paah.. paaahh.. Aku keluaaaarrrr..." Jerit Siti histeris. Seolah seperti naik kuda, Siti menghajar batang mr.p Seto keras-keras. Menghempas-hempaskan miss.vnya ke arah kemaluan suaminya, "Paaaahhh.... Enak baaaaaannngggeeeettttt..."

Saking enaknya, mata Siti sampai terbalik, mulutnya menganga dan tubuhnya melengkung ke belakang. Sejenak, Seto mendiamkan Siti. Ia membiarkan istrinya untuk menikmati kedutan enak di miss.vnya.

"Hehehe... Enak banget ya Mah..." bisik Seto.

"Hiya Paaah... Nyut-nyutnya nyenengin..." Balas Siti sambil tersenyum puas.

"Yuk lanjut sayang... "Ajak Seto. Tanpa melepas mr.pnya yang masih tertancap dalam miss.v Siti, ia lalu merebahkan istrinya.

"Kamu aja dl yang gerak ya pah... Aku capek... Hihihi..."

Kelakuan Lastri (Cuck Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang