Siapa yang kangen sama review yang aku buat? Angkat kaki... Ups... Angkat tangan maksudnya! Hehe (#pletak di timpuk sama yang baca karena kegeeran. Siapa juga yang suka sama review yang aku buat?! Xixi)
Setelah saya menyibukkan diri dengan hal yang tidak perlu disibukkan, akhirnya saya mempunyai mood untuk mereview lagi. Gak perlu banyak ketik hal yang gak penting lagi, silahkan dinikmati review yang aku buat.
Happy Reading guys.
•••
Apa yang akan kalian lakukan, kalau kalian menderita penyakit berat, yang dapat merenggut nyawa kalian dari sisi orang yang sangat kalian cintai? Putus asa? Pasrah? Atau berharap ada keajaiban yang bisa membuat kalian bisa terus berada disisi orang yang kalian cintainya dan bisa menjaganya terus?
Kalau kalian menanyakan hal itu kepada Rolan, maka Rolan akan melajukan apapun untuk bisa berada di samping wanita yang dicintainya -Selly- dan terus menjaganya. Tetapi semua itu sangatlah mustahil, karena Rolan memiliki kanker otak stadium akhir. Hidup Rolan diperkirakan hanya dapat bertahan 3 bulan lagi.
Akan tetapi, semuanya berubah. Ketika Rolan bertemu dengan seorang pria tua yang misterius. Pria tua itu di rawat di ruangan intensif seperti Rolan, ia berada di seberang ranjang Rolan. Ketika pria itu sadar dari tidurnya, ia mengobrol dengan Rolan. Pria tua itu menanyakan hal-hal yang aneh kepada Rolan.
Pria tua itu bertanya kepada Rolan, apabila Rolan diberi kesempatan untuk memilih, apa yang akan Rolan pilih?
1. Apakah Rolan akan memilih mati sesuai dengan takdir yang ditentukan? Selly juga bisa bahagia dengan manusia baru yang ditakdirkan untuknya. Dan dunia akan berjalan sebagaimana adanya dan berjalan baik.
Atau
2. Rolan bisa melawan takdir, ia bisa sembuh dan hidup, ia juga bisa terus mencintai Selly. Tetapi beban dunia ini, apakah dunia ini akan berakhir baik ataupun berakhir dalam kehancuran, semuanya dibebankan kepada Rolan.
Dan tentu saja Rolan memilih untuk hidup. Ia tudak memperdulikan konsekuensi berat yang harus ditanggungnya nanti. Meskipun beban akan akhir dunia akan ada dipundaknya dan jika Rolan gagal menguasai dirinya, maka ia akan kehilangan orang yang dicintainya. Rolan hanya mengatakan ia tidak mungkin gagal untuk menguasai dirinya sendiri.
Pria itu juga menanyakan kepada Rolan, apa yang akan terjadi kalau manusia bisa mengaktifkan kinerja otaknya menjadi 95%? Rolan pun menjawab, kalau manusia itu memiliki kemampuan seperti itu, maka ia akan menyamai kekuatan Tuhan. Manusia itu akan memiliki kekuatan tak terbatas, dan ia juga akan menjadi manusia super. Pria tua itu setuju dengan jawaban Rolan. Pria tua itu pun bertanya lagi, apabila yang memiliki kekuatan itu adalah seorang manusia yang jahat dan keji, apa yang akan terjadi? Maka dunia akan menuju kehancuran, jawab Rolan.
Pria itu berkata, Tuhan menciptakan manusia dengan sempurna. Hampir menyerupai kesempurnaannya, tetapi Ia memberikan sebuah pembatas. Karena Ia menyayangi ciptaan-Nya itu. Seberapa pun sempurnanya manusia itu, tetapi ia tidak akan pernah bisa menyerupai Tuhan. Sebab manusia adalah makhluk yang tercipta dengan kelemahannya. Hati manusia mudah tergoda, mudah berubah dan terpengaruh oleh sesuatu yang jahat. Dan ketika manusia yangblemah hati ini mampu mengembangkan kekuatan yang sama dengan Tuhan, maka kehancuran adalah jawaban yang sudah pasti.
Pria itu bertanya lagu kepada Rolan. Apabila Rolan bisa tersembuhkan dari penyakitnya, dan juga diberkahi anugerah istimewa, yaitu dapat mengaktifkan kemampuan otaknya hingga 95%. Apakah Rolan akan membawa dunia kepada kehancuran? Rolan pun menjawab, ia akan menciptakan keindahan dunia untuk Selly. Dan dengan sekuat tenaganya, Rolan akan menghindarkan kehancuran dari dunia ini. Pria tua itu hanya tersenyum saat mendengar jawaban Rolan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Review SanthyAgatha Novels
RandomHi guys... Xixi... Maaf yah bukannya nge-update my works malah nulis review novel-novelnya Santhy Agatha... Oya FYI SPOILER ALERT ON... jadi bagi kalian yg gak suka spoiler... silahkan membaca langsung karya dari Sist Santhy Agatha langsung... I r...