"velisia bangun!mau sampe kapan kamu tidur di sini hah?!"teriak Arya yang murka melihat velisa tak kunjung bangun,padahal sudah jam 06.30 harusnya velisia sudah berangkat sekolah
Velisia pun tak kunjung bangun,dengan geram Arya menyiram tubuh velisia yang tak berdaya itu dengan air panas
"Byuuurr"
"Emm"lirih velisia yang terkejut dengan siraman mendadak ini
Dibukanya matanya perlahan hingga mata itu bertemu dengan mata elang papanya
"Papa?.."lirih velisia
"Mau sampai kapan kamu tidur terus hah!mau jadi pelacur?,mau jadi apa kamu engga sekolah?"tanya Arya matanya sudah memerah jangan sampai dirinya murka dan memukul velisa lagi.
"Maaf pa..velisa akan mandi"
"Cepat saya tunggu dibawah,kalo lewat dari 20 menit kamu belum siap,kamu tau sendiri apa akibatnya"jawab Arya lalu pergi dari kamar velisa
Velisia yang melihat ayahnya pergi pun langsung lega.
"Tuhan..kenapa sih enggak dirumah,enggak di sekolah, selalu aja kayak gini, capek.."batin velisa
_____
Sekitar 15menit akhirnya velisia sudah selesai,tidak sampai 20m menit,syukurlah,dia tidak akan kena marah papanya
"Papa" panggil velisa berjalan kearah Arya
"Kamu sudah siap?"tanya Arya
"Udah pa,eum papa gak kerja?"
"Papa masuk siang,kamu papa antar aja"
"Kenapa pa?"tanya velisa tumben papanya ingin mengantarnya biasannya,dirinya sedikit ajaa memegang mobil papanya tubuhnya akan hancur di buat papanya menggunakan cambuk
"Enggak papa,udah gak usah banyak tanya mau gak?kalo gak mau gak papa,kamu naik ojek aja"ucap Arya lalu ingin naik kekamarnya
"Eh..eh eng-enggak pa..,velisa mau kok diantar papa"jawab velisa
Bagaiman dia mau menolak? ini adalah hari spesial yang harus di abadikan,papanya mau mengantarkan nya? sungguh ini yang dinantikan velisa selama 18 tahun ini.
______
Beberapa menit akhirnya velisia sampe di depan sekolah nya
"Makasih ya pa udah antar aku"
"Iya,hati-hati"
"Aku masuk ya pa,dada papa!"
"Iya"jawab Arya lalu tancap gas dan pergi dari sekolah itu
Velisia pun masuk ke dalam sekolah,sudah banyak murid yang bermain,yang piket dan banyak lah pokoknya
Velisia pun masuk ke dalam kelasnya,tapi yang tak pernah kepikiran kalo mereka masih membuly nya
"Byurr"
Suara air jatuh dari atas kepala velisa saat ia ingin masuk ke dalam kelas
"Hahhaah"tawa semua murid yang ada didalam
"Hahah gimana enak ga mandi pakek air kloset?"tanya Alda yang melihat jijik kearah velisia
"Bau bau,jangan ada yang Deket dia!"
"Huuuu"teriak semua murid yang ada dikelas
Jangan tanya bagaimana keadaan velisa saat ini,mungkin baju bisa diganti, tapi hatinya?susah untuk melupakan,ini terluka menyakitkan...
"Jalang kek dia memang pantas dapat itu!"ucap frisil
Ema yang sibuk mengfidiokan momen berharga ini
Velisa hanya tertunduk malu,ia tak kuat untuk berdiri rasa malu, sakit menjadi satu,bagaimana dia bisa berjalan normal jika raga ini telah mati?
KAMU SEDANG MEMBACA
VELISIA ANASTASYA
Random"pa..maaf bisa ditempat yang lain gak mukulnya?,tangan kanan aku udah berdarah banget,kalo papa gak mau gak papa kok.." -(velisia anastasya)- apa bener tidak ada kebahagian atau ketenangan di kehidupan perempuan? kita hanya dianggap remeh oleh laki...
