Aku? Kamu? kita? (freshan?)

28.

dipagi hari ferrel terbangun lebih dahulu dan ia terkejut karena qiara ada ditengah-tengah ferrel dan shani, ia bingung gimana qiara bisa sampai sana namun ia tersenyum hangat melihat gimana kedua bidadarinya itu tengah tertidur dengan lelapnya, wajah mereka begitu mirip saat tengah tertidur seperti ini

"sayang bangun yuk, udah pagi ini" ucap ferrel sambil mengusap pipi shani

"eughh, bentar lagi ah aku masih ngantuk" ucap shani yang enggan membuka matanya

"kita sarapan dulu, nanti dilanjut lagi kalau kamu emang masih ngantuk" ucap ferrel lembut

"morning kiss duluuuu~" manja shani yang masih menutup matanya, mendengar itu ferrel pun langsung mencium bibir shani lembut, tidak lumatan hanya kecupan lembut saja yang ia berikan

cup

mendapat kecupan itu shani pun langsung membuka matanya lebar karena ia pikir ferrel akan mencium nya di pipi tapi ternyata ia mencium bibir shani

"manja banget sih harus dicium dulu baru bangun" ucap ferrel sambil tersenyum jail

"iiihhh kamu maahhh~ kok nyium nya disitu sih" rengek shani manja

"gapapa, kan udah sah juga kan" ucap ferrel masih dengan senyum nya

"ishh gitu mulu jawab nya"ucap shani kesal namun itu hanya sesaat, lalu ia terkejut karena mendapati qiara yang masih tertidur disela-sela pelukan mereka

"ehhh, ini sejak kapan qiara disini"kaget shani

"aku juga gatau, pas aku bangun dia udah disini tadi"ucap ferrel sambil menusuk pipi qiara dengan telunjuknya hingga qiara pun terusik

"eughhh, yayahh"rengek qiara yang tidurnya terganggu oleh ferrel

"bangun yuk sayang, kita sarapan sama oma sama ayah aran juga"ucap ferrel sambil terus menusuk pipi qiara dengan telunjuknya

"ayah alan?"tanya qiara yang nyawanya belum terkumpul itu

"iya ayah aran, ayah aran udah dateng semalem bangun dulu yuk, mau ketemu ayah aran kan"ucap ferrel

"mau mauuu"ucap qiara antusias

"yaudah mandi dulu yuk bareng bubun"ucap shani

"bareng yayah juga"ucap ferrel dan setelahnya mendapat tatapan tajam dari shani

"heh, siapa yang ngajak kamu"ucap shani sambil menatap tajam ferrel

"apa salahnya sih mandi bareng yang, udah suami istri juga"ucap sambil cemberut

"ga ada ga ada, yang ada nanti bukan mandi namanya"ucap shani tegas

"terus apa namanya"tanya ferrel sambil menaik turunkan alisnya

"hihh, bapak-bapak mesum dah ah aku mau mandi sama qiara kamu tunggu sini"ucap shani lalu membawa qiara ke kamar mandi meninggalkan ferrel dengan wajah kusutnya

"gituu amat sih sama suami sendiri"gumam ferrel sambil cemberut

lalu setelah itu ferrel pun membereskan tempat tidur mereka dan beralih duduk disofa sembari menunggu kedua bidadarinya itu yang tengah mandi tanpa mengajak dirinya itu

20mnt kemudian keluarlah shani dengan badan yang hanya dibalut dengan handuk sambil menggendong qiara, ferrel yang melihat itu pun tidak bisa mengedipkan matanya karena ini pertama kalinya melihat shani seperti itu

"kedip, ntar kemasukan lalat baru tau rasa"ucap shani ketus

"kamu sengaja ngegoda aku pagi-pagi gini ya"ucap ferrel masih menatap shani