.•♫•♬• 𝑷𝒂𝒈𝒊 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒉𝒂𝒏𝒈𝒂𝒕 •♬•♫•.

68 6 0
                                    

Berapa hari gue ngilang? (-"-;) Seperti biasa, vote nya dulu~

-HAPPY READING-


Tok Tok Tok

Wah... Siapa itu?

"Assalamu'alaikum... Kak?.. "

Ceklek

Pemuda bermanik gold itu membuka pintu rumah nya, dan dibelakangnya ada saudara saudaranya yang lain. Ya.. Kalian pasti sudah tau siapa dia, tentu saja gempa.

"Ayo masuk!-" Tentu saja itu Blaze.

"Hey, Blaze. Tidak usah berteriak seperti itu! " ucap kembaran biru nya.

"Hah.. Sudahlah kak, Ayo masuk! Thorn sudah lapar.." Ucap pemuda manis disebelah mereka.

"Benar kata Thorn! Lagipun aku juga sangat lapar... " Ucap Taufan.

"Hm~ Ah! Gemgem.. Buatkan makan untuk kita ya?.. Aku sudah lapar, nih" pinta Taufan dengan wajah yang memelas.

Gempa yang merasa terpanggil pun menoleh, lalu menatap Taufan dengan sinis dan memutar matanya malas.

"Hah.. Baiklah, baiklah.. Nanti Gempa buatkan cemilan saja. Karena kan, belum waktunya makan malam, kak Taufannn" ucap Gempa dengan nada menggoda,

Taufan yang diperlakukan seperti itu pun hanya menatap kesal sangat Adik, lalu ia langsung berjalan masuk melalui mereka yang menahan tawa.

"Pftt- Kakk! Tungguin dongg" ucap Thorn lalu mengejar Taufan.

"Hahaha- kak Fann! Tunggu! " ucap Blaze yang menyusul mereka.

Gempa hanya menggeleng gelengkan kepala nya malas, tak tau apa yang harus ia lakukan agar saudara nya menjadi waras:)

Lalu, Ia dan Ice pun menyusul mereka bertiga,

Saat mereka berjalan masuk ke ruang tengah, mereka melihat Thorn, Taufan, dan Blaze sedang memfoto sesuatu. Yah... Gempa sih don't know:)

Lalu, Ice berjalan mendekati mereka lalu bertanya,

"Hey. Apa yang sedang kalian lakukan- eh? "

Gempa pun menghampiri mereka lalu melihat apa yang sedang trio sengklek dan Ice itu lakukan.

"Eh, kalian-" ucapan gempa langsung terpotong saat melihat kakak Sulung dan Adik Bungsu nya saling menyandar saat tertidur.

//woah, Gempa ampe terhenti dongg//

"Astaga.. Haha! Mereka lucu bett" Gemas Blaze.

"Kok mereka bisa tidur di sini sih? Kan Gemesshhh" pekik gemas Taufan.

"Iyaa! Kan Thorn jadi iri! " Ucap Thorn.

Gempa hanya menggelengkan kepala nya sambil tersenyum manis. Menggemaskan, hahaha.

Sedangkan ice..

Because We're Brothers! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang