Hades keluar dari ruang kerja untuk pulang ke mansion selepas menyelesaikan pekerjaan nya, Clife yang melihat tuan nya keluar langsung membukakan pintu dan segera pergi dari untuk pulang.
Persefone telah menghafal semua setiap sudut mansion milik Hades untuk melancarkan misi membunuh Hades tanpa gagal, ia hanya memikirkan cara untuk membunuh Hades,dikarenakan ia tidak adanya pistol akan sangat mustahil bisa menang dari Hades untuk by one.
"Bagaimana jika ku tikam saat dia lengah bukankah itu bagus" ucap Persefone dengan senyum bahagia setelah berhasil menemukan ide yang tepat untuk rencana nya.
Hades keluar dari mobil saat pintu dibuka dan langsung segera pergi ke kamar nya untuk istirahat, saat Hades masuk yang pertama ia lihat adalah wanita yang berbaring di kasur nya.
"Halo tuan,bagaimana dengan harimu apakah melelahkan, jika tidak kau bisa mendapat kan rasa lelah" ucap Persefone
"Keluarlah dari kamarku"
"Kalau begitu kemari lah dan angkat aku untuk ke kamar lain" Persefone yang melihat Hades mendekat,ia pegang erat pisau yang berada di belakang tubuh nya
"Tuan terima kasih untuk tumpangan hari ini semoga kita bisa untuk bertemu kembali"CLEP
Persefone langsung menancapkan pisau ke tubuh Hades bagian perut dan memukul bagian leher samping Hades sekuat tenaga hingga membuat Hades tergeletak pingsan.
"Ternyata berita jika kau yang terkuat hanyalah bullshit, karena mau bagaimana pun kau tetaplah manusia biasa. Yahh setidaknya stamina mu di kasur sangat memuaskan jadi aku berharap mendapatkan suami seperti mu. Goodbye Mr. Hades" Persefone mencium Hades sebagai ucapan perpisahan dan pergi dari kamar tanpa memastikan kematian hades
Hades yang merasa Persefone telah pergi dari kamar nya membuka mata dan melepaskan pisau yang tertancap di perutnya.
"Kau tidak akan mendapatkan yang seperti aku karena aku sendiri yang akan menjadi suami mu dan nikmatilah waktu mu karena kau tidak akan melihat matahari kembali jika sudah kembali kesini" Hades menelpon Clife untuk membiarkan Persefone keluar dari mansion nya dan menyuruh dokter untuk ke kamar nya
"Hufft sangat melelahkan, bagaimana bisa mansion yang memiliki luas sebesar stadion itu hanya ditempati oleh nya" Persefone berjalan setelah kelelahan berlari untuk keluar dari kawasan mansion milik Hades
"Apa yang akan diucapkan oleh pak tua itu jika aku berhasil membunuh Hades, apakah pujian atau ceramah yang aku dapatkan"
Persefone yang membunuh Hades malam itu langsung pergi dari wilayah itu dan pulang ke rumah setelah merasa sudah menyelesaikan misinya. Persefone telah bersiap-siap berangkat ke kantor untuk memberi tahu karena telah menyelesaikan misi membunuh ketua H's of darkness.
"Mari kita lihat apa yang pak tua itu akan katakan"
Persefone hanya menghiraukan tatapan kaget dari rekan agent nya saat memasuki kantor menuju ruangan boss nya.
"Halo boss" sapa Persefone membuat pak tua yang berada di ruangan itu kaget
"Bagaimana kau masih selamat setelah kau memasuki wilayah itu dan apakah kau berhasil nona muda" ucap Daryl yang awal nya kaget langsung mengejek Persefone
"Tentu saja aku berhasil tidak mungkin aku pulang sebelum misi ku selesai"
"Hah itu sangat tidak mungkin"
"Pak tua apakah kau pikir aku hanya pergi ke wilayah mereka dan tidak melakukan apapun" ujar Persefone
"Dengan cara apa kau membunuh ketua H's of darkness itu" tanya Daryl
"Menusuk perutnya menggunakan pisau hingga masuk sangat dalam"
"Hufftt aku mau tidak percaya hanya saja itu kau"
"Hei pak tua aku sudah dengan susah melakukan misi ini dan kau tidak percaya biar aku beri tahu satu hal bahwa dalam kantor kita ada salah satu anggota H's of darkness"ucal Persefone dengan serius saat mengingat ada mata-mata berada di kantor nya
" Darimana kau tahu akan hal itu"
"Ketua nya sendiri yang bilang,maka ini hal yang sangat masuk akal karena setiap agent kita pergi untuk menyelesaikan misi berkaitan H's of darkness akan selalu gagal bahkan agent terbaik pun"
"Jika di pikir itu masuk akal juga karena puluhan agent terbaik kita menyelesaikan misi ini, tidak ada salah satu pun yang pulang dengan selamat atau bahkan mengabari kita untuk memberi tahu informasi tentang meraka" ucao Daryl yang memikirkan terkait hal tersebut dengan teliti
"Yang jadi masalah, siapa agent tersebut karena ada setidak nya ratusan agent yang ada di kantor ini" Persefone prustasi memikirkan mata-mata yang berada di salah satu agent kantor ini
"Untuk saat ini biarkan ini menjadi urusan kita jangan sampai ada yang tahu karena bisa saja akan tersebar sampai ke mata-mata tersebut, untuk hadiah menyelesaikan misi mu akan segera terkirim" ujar Daryl
"Hm kalau begitu aku pulang dulu"
"Jika ada waktu luang, selidiki semua agent yang berada di kantor ini"
"Aku tahu pak tua"
Persefone yang merasa selesai urusan dengan boss nya keluar dari kantor dan pulang untuk memulai menyelidiki siapa mata-mata tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
HADES [ON GOING]
FantasySeorang pangeran kegelapan tanpa hati ini merasakan jatuh cinta kepada seorang wanita yang memiliki sifat keras kepala dan pembangkang sedangkan pangeran sendiri memiliki sifat egois dan mendapatkan apa yang dia inginkan. "aku akan melakukan apa pu...