15

279 23 0
                                    

Selepas kejadian tadi lagi2 utk membersihkan kekacauan sunoo harus mengeluarkan sihirnya tentu dgn umpatan tajam yg tidak tertinggal.

"Haish!....berhenti mengoceh! Aku pusing mendengarnya!"kesal Jake melihat sunoo yg masih berbunyi seperti burung beo.

"Menyebalkan!! Akan aku catat perbuatan kalian dibuku terlarang ku!!...hmmp!!"ujar sunoo merajuk."memangnya bang sunoo punya buku death note?"tanya riki polos.

Membuat kesal sunoo semakin menjadi sementara Jay yg melihatnya terkekeh pelan."apa....ada yg punya rencana? Selain mendengar umpatan sunoo pastinya.." sunghoon memandang teman2 barunya itu.

"Aku pikir kita harus merebut kerajaan mu kembali heeseung..."ucap Jake menatap heeseung yg duduk disamping Jay."aku tidak mau..."tolaknya

"Tapi heeseung... dgn mempunyai kekuasaan sebagai raja mereka tidak akan ada yg berani mengusik Lo dan Jay..... klau kita hanya begini dan terus bersembunyi tanpa status dan perlindungan dari petinggi kerajaan manapun mereka akan semakin gencar memburu Lo berdua dan juga kita....bahkan bangsa lo sendiri akan memburu lo juga....."jelas sunoo yg kesalnya sudah menghilang.

"Kau tidak mau hidup terus tanpa ketenangan kan?.....setiap hari merasa terancam karena selalu ada yg mengincar mu dan Jay juga kita tentu melelahkan..."ujar jungwon.

Membuat heeseung berpikir keras.seharusnya dgn kekuatan nya saja dia bisa mengalahkan mereka yg ingin melawan dan mengambil Jay dari sisinya tapi tentu saja itu melelahkan jika itu terjadi tiap harinya tanpa jeda.apalagi dia merasa kasihan dgn Jay yg diincar oleh seluruh kaum karena darahnya yg istimewa sudah pasti tersebar gosipnya.

"Apa aku harus?"tnya heeseung menatap Jay disampingnya.tangan Jay mengelus lengan besar heeseung utk menenangkan."apapun itu asal aku bersamamu dan kau merasa tidak keberatan.....aku akan ikut saja..."

"Tuh! Jay saja setuju kan!.....ya sudah besok pagi kita kembali ke dunia werewolf!"ucap sunoo.

"Aku belum memutuskan..... tapi aku juga tidak mau pacarku harus merasa terancam dan ketakutan tiap harinya...jadi ayo kita pergi..." Akhirnya heeseung menyetujui rencana teman2 nya itu walau sebenarnya dia enggan utk kembali ketempat dimana kesakitan nya berada.

Jay tersenyum lebar menatap kekasihnya dan sunoo bersorak gembira bahkan mengguncang bahu Jake kencang membuat pertarungan mereka berdua kembali dimulai.sunghoon dan jungwon tersenyum membuat senyum menjadi bagian mereka yg dulunya paling mereka hindari selama dibawah kukungan orang tua mereka.sementara Riki menatap euforia teman2 dan abangnya itu.tanpa mereka sadari Riki tersenyum misterius.










Pagi hari

Masih diapartemen Jay mereka berada.dan kini mereka sudah bersiap dgn lengkap sekarang bahkan menggunakan baju kuno layaknya pengembara yg sedang berkelana."tidak perlu membawa tas yg berat ataupun barang lainnya apalagi makanan!....tenang saja kalian punya penyihir hebat disini!...tada!!!!"ucap sunoo lalu mengeluarkan kotak kecil dari balik jubahnya dan ternyata isinya berupa beberapa anting dgn berbagai bentuk.

Namanya penyihir tapi berasa menjadi ahli sulap mendadak karena perbuatannya.membuat yg lainnya menatapnya takjub."bang sunoo keren!!!"puji Riki.

Membuat sunoo berkepala besar,"hehehe iya dong! Gua gitu loh!!"

"HM seperti badut sulap di acara ulang tahun anak2 kecil...."ejek Jake.

"Sialan Lo!!!" Maki sunoo karena ucapan Jake yg membuat besar kepalanya hilang berganti menjadi kesal.

"Ini fungsinya apa?"tanya jungwon menatap anting yg dia pakai."bisa dibilang anting ini berfungsi sebagai penanda posisi kita berada sekarang.... jadi kalau salah satu dari kita ada yang hilang atau dalam keadaan bahaya maka cahaya dari batu permata dianting kita akan berkedip...!"jelas sunoo.

antagonisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang