13

254 48 7
                                    

Mobil shani pun sampai dan berhenti di perkarang rumahnya, bertepatan dengan datangnya mobil jinan. Shani keluar dari mobil disusul jinan yang juga keluar dari mobilnya.

"Eh, ci udah pulang? Gak jadi lembur ci? Tanya jinan karena shani sempat mengatakan bahwa dia lembur hari ini

"Iya nan, cici gak jadi lembur. Yaudah yok masuk" ucap shani bejalan masuk ke dalam rumah diikuti jinan

"Kami pulang" ucap jinan memasuki rumah

Sesampainya di ruangan keluarga, ada cindy yang sedang nonton TV sendirian. Cindy yang melihat Cici dan adik nya datang pun menghampiri mereka

"Cici udah pulang, katanya hari lembur? Gak jadi ci?" Tanya cindy

"Iya cin, kerjaan cici udah beres, jadi bisa pulang cepat pulang" ucap shani

"Adek mana cin?" Sambungnya

"Di kamar ci" ucap cindy

"Oh, cici ke kamar adek dulu" ucap shani berjalan menuju kamar gita

Cindy mengikuti shani ke kamar gita, sementara jinan memilih untuk kekamarnya bersih-bersih terlebih dahulu.

Mereka sudah berada di depan kamar gita, shani pun mengetok pintu kamar itu

Tok. Tok. Tok

"Dek" panggil shani tetapi tidak ada jawaban

"Gita" panggilnya lagi dan masih tidak ada jawaban

Karena tidak mendapat jawaban dari gita, shani pun langsung memutar ganggang pintu kamar gita, akan tetapi pintunya terkunci.

"Loh dikunci, gak biasanya adek kunci pintu kayak gini" heran shani karena mereka melarang gita mengunci pintu kamarnya

Shani pun menoleh ke arah cindy, meminta penjelasan, karena shani yakin terjadi sesuatu. Cindy yang mendapatkan tatapan itu pun paham.

"Gita dari pulang belum keluar kamar ci" ucap cindy

"Kenapa?" Tanya shani

"Tadi aku marahin adek ci, karena udah gak nurut" jelas cindy

"Yaudah, kamu tolong ambilin kunci cadangannya di kamar cici dalam laci ya" ucap shani dan dibalas anggukan oleh cindy yang kemudian pergi mengambil kunci yang dimaksud Shani

Sedangkan shani masih terus mencoba memanggil gita untuk membuka pintu kamarnya.

"Dek, gita bukak pintunya" ucap shani sedikit berteriak sambil terus mengetuk pintu kamar gita tetapi masih tidak ada jawaban

Cindy pun kembali membawa kunci yang diminta Shani

"Nih ci kuncinya" ucap cindy menyerahkan kunci tersebut

Shani pun mengambil kunci itu dan langsung mencoba membuka pintu kamar gita, akan tetapi tidak bisa karena kunci kamar gita masih terpasang dari dalam.

"Gimana ci?" Tanya cindy melihat shani kesusahan membuka pintunya

"Ck, Gak bisa cin, kunci kamarnya terpasang dari dalam jadi kunci ini gak bisa masuk" kesal shani

"Terus gimana ci?" Tanya cindy khawatir adeknya kenapa-kenapa didalam kamar

"Dobrak" ucap shani singkat

"Gita!, bukak pintunya kalau gak cici dobrak!" Peringat shani

Sementara gita saat ini sedang berada di balkon kamarnya, termenung menatap langit malam yang dihiasi bintang. Gita mendengar suara gaduh dari luar, tapi dia tetap tidak peduli.

Too Much LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang