16

476 56 6
                                    

WARNING🔞❗⚠️
**

"Ahh... Mmphh!!" Lubang anus Haechan terasa panas dan perih, hampir setiap hari dia terus melayani nafsu kedua kakak beradik ini. Bahkan mereka tidak tahu tempat, disaat mereka ingin, mereka akan melakukannya tanpa menunda seperti saat ini.

"J-Jeno!! Panass!!"Haechan melihat Jeno yang terus menusuknya dari belakang. Kedua bola mata Hazel itu sudah sembab akibat terus menerus menangis karena tusukan kedua putra Jung tersebut. posisi Haechan berada di atas pangkuan Jaemin yang sudah membobolnya lalu tidak begitu lama Jeno juga ikut membobol lubangnya yang sudah penuh terisi oleh penis Jaemin. Yang dia rasakan saat ini adalah kedua penis berukuran monster saling menghimpit satu sama lain didalam duburnya.

"Aku tidak sanggupp!!! Ahh~" Jaemin melumat leher Haechan dengan kasar, tidak lupa membubuhkan gigitan cinta disana. Jeno pun tidak mau kalah, dia mencium bibir Haechan drngan kasar hingga menyebabkan luka di sudut bibir berbentuk hati itu.

"Kau harus sanggup, kau milik kami, dan harus bisa mengatasi nafsu kami." Ucap Jaemin tidak tau malu. Puting Haechan ditarik kasar lalu digigit dan kembali dilumat hingga membengkak kemerahan. Yang ada di pikiran Haechan bagaimana rasa penis mereka saling bergesekan satu sama lain didalam dirinya.

"AHH!!! MMPPHHH.. TI-TIDAKK!!!" Jeno dan Jaemin dengan cepat menusuk secara bergantian hingga membuat Haechan hilang kendali atas suaranya.

"Kringgg!!!!" Suara telepon perusahaan begitu nyaring membuat mereka bertiga berhenti sejenak. Jeno mencabut penis miliknya dan mengangkat telepon yang berada di meja pinggir sofa tempat mereka bertiga bercinta.

"Ya?" Ucap Jeno dingin kepada si pemanggil. Dia diam lama seperti mendengarkan si pemanggil tersebut.

"Angghh~" tiba tiba suara Haechan keluar begitu saja, buru buru dia menutup mulutnya menggunakan kedua tangan mungil itu. Dia menatap Jaemin tidak percaya, bisa-bisanya dia masih menusuk lubangnya saat Jeno menerima telepon.

"Bukan apa-apa, lanjutkan" ucap Jeno kepada si pemanggil. Jeno berjalan mendekat, menatap punggung mulus Haechan, Jeno meremas bokong sintal Haechan terlihat lubang anus yang berisi penis Jaemin sedang maju mundur, Jeno menjilat jarinya lalu meraba lubang anus itu sebentar, kemudian tidak lama penis Jeno mulai ikut masuk kembali kedalam sarang.

"MPPHH!!!!" Haechan mati-matian menahan desahannya agar tidak keluar. Dia menangis akibat rasa perih yang kembali menjalar di lubangnya.

"Lalu bagaimana caramu mengatasinya?" Jeno masih sibuk menanggapi si pemanggil dengan penisnya yang tidak berenti menusuk.

"J-Jaemin-shi.. Aku mau keluar..mmpphh" Haechan berbisik ditelinga Jaemin malah semakin membuat gairah Jaemin merasa tertantang untuk semakin menghantam keras area prostat Haechan. Jeno mengernyitkan alisnya dengan keringat yang menetes dari kening ke leher.

"MMPPHH!!... MMMMMM.."Haechan terus terusan membungkam bibirnya dengan kedua tangan, badannya dipaksa naik-turun, maju-mundur. Air mata terus membasahi kedua matanya hingga membuat mata indah itu membengkak. Jaemin semakin menggila, kedua tangan Haechan ditarik lepas lalu melumat kasar bibir Haechan, saling berbagi saliva, tarik menarik lidah, hingga gigitan-gigitan dibibir Haechan. Jeno yang melihat hal itu segera menjambak rambut Haechan sehingga menghadap keatas, lalu bergantian melumat bibir bengkak Haechan. Penis Jeno bergerak dengan cepat didalam lubang Haechan membuat Jaemin dan Haechan merasakan nikmat yang tiada tara. Jaemin memeluk tubuh Haechan erat, menyandarkan kepala didada Haechan, dia benar benar merasakan nikmat yang tidak pernah dia alami

Samar-samar Haechan mendengar seserang berbicara dari telepon Jeno. Orang itu memanggil-manggil karena seperti tidak ditanggapi Jeno.

"Fuck!" Setelah mengatakan itu Jeno menutup sambungan telepon itu lalu mencengkram leher Haechan, badan Jeno bergoyang maju mundur dengan sangat kasar, bahkan Jaemin berhenti bergoyang menikmati penisnya yang bergesekan dengan milik Jeno.

PLEASE DON'T FVCK ME AGAIN « FT : NOMINHYUCK »Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang