Yeonjun merentangkan tangannya sambil tersenyum, Soobin yang sangat amat bahagia itu tak ragu sedikit pun untuk membalas.
"Soobin, i love you"
"Yes, i love you and i belong too you"Soobin membalas cintanya, sekaligus menjadikan dirinya menjadi miliknya, Yeonjun mengeratkan pelukannya.
"Aku harap kita bisa terus bareng, selamanya" -Yeonjun
"Hidupku, hidupmu, sekarang, hari selasa, tanggal 15 Oktober, aku menjadi milikmu"Yeonjun hanya tersenyum, dia juga harus memikirkan kedepannya, masih banyak tantangan mereka, karna orang tua mereka juga belum tau. Yeonjun tau, menurut feelingnya, ibu Soobin tak akan menentang cinta mereka, karna ibu Soobin membiarkan Soobin memilih cintanya sendiri, entah itu perempuan ataupun laki laki, itu pikiran dan feelingnya setelah dia dibawa kerumah Soobin, tapi dia belum tau tentang orang tuanya. Cinta ada, namun tak punya restu, apa gunanya?.
Soobin :"sekarang, selain nurut sama orang tua kamu, nurut sama aku juga ya? Siap?"
Yeonjun :"siap, aku nurut kalo pilihan atau aturan yang kamu bikin masuk akal"
Soobin :"yakali ga masuk akal, kamu mah"
Yeonjun :"iya deh. Eh tapi, si Karina gimana tu"
Soobin :"dih bodoamat aku, aku mah sayangnya cuma sama kamu"
Yeonjun :"semua orang mah bilang gitu tiap baru pacaran"
Soobin :"jadi kamu ga percaya sama aku?"
Yeonjun :"diem anjrit, aku lagi ngelindungin kamu dari Beyonce tau"
Soobin :"omg, Inalilahi Aaliyah"
Yeonjun :"pacaran = tujuh, Beyonce = tujuh. Dia tau💀"Mereka berdua bertatapan, Soobin melihat muka serius Yeonjun, dan Yeonjun melihat muka menyimak Soobin, dan akhirnya
HAHAHAHAHA, MUKA LU KOCAK
Ucap mereka bersama, emang jodoh kayaknya, barengan mulu gue liat liat..
.
.
"Tapi, sayang, jangan tinggalin aku dan sepelein aku lagi, ya?" ucap Soobin tiba tiba.
"Iya, aku bakal selalu ngejaga perasaan aku ke kamu, mulai detik ini" balas Yeonjun senyum sembari menatap indah mata Soobin. Oh lihat lah ini Gyu, firasatmu memang yang terbaik, batin Yeonjun yang ingin dia sampaikan pada Beomgyu disuatu hari nanti.Soobin :"sayang, balik yuk"
Yeonjun :"oke, ayo ayo"Mereka berdua sepakat untuk pulang detik ini juga, klo urusan makan, udh ga laper, awokawok, udh puas, soalnya cintanya udh terbalas, aishiteru.
Sekarang mereka udh ada dimobil, Soobin membuka percakapan.
"Sayang, kita udh tukeran nomor belum sih?"
"Ih, kayaknya belum deh"
"Bisa bisanya pacaran tapi belum punya nomor"
"Emang kita pacaran?"
"Jahatnya langsung dilupain"
"Bercandaaaa, yaudh yaudh, ini nomor aku"Yeonjun emang udh nyiapin ini dari pas Soobin mandi, "kali aja nanti pas gue ngasih pertanyaan, dia mau gitu, terus minta tukeran nomor, pd ae dulu🗿" ucapnya sendiri. Namanya juga Yeonjun, pastilah kepd-an, eh tapi kepd-an nya itu kenyataan loh, awokawok.
0851-suka-soobin-72
Itu nomornya._____________________________
.
.
.
_____________________________
"Dadah Bin, hati hati dijalan" ucap Soobin dengan sopan pada Soobin, yang sekarang menyatakan kekasihnya.
"Iya, aku pulang ya sayang, dahh"Oh ya, saat berpamitan, Soobin sudh mengganti kendaraannya seperti awal.
Kini Soobin sudah benar benar tak terlihat lagi dari pandangan Yeonjun, akhirnya dia memutuskan untuk masuk kerumah.

KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET ENCOUNTER (SOOBJUN)
Random"Darling, i'll chase that feeling" -Soobin. "I love you for infinity" -Yeonjun & Soobin. HAPPY READING.