Soomin dan Minji menjerit begitu seember air dingin jatuh dari langit, mereka serentak melihat keatas, asal air tersebut.
Cuaca saat ini sedang dingin-dingin nya, dan siraman air ini makin membuat mereka kedinginan.
"Jungkook!! " Ujar Soomin melihat entitas Jungkook yang berdiri di balkon kamar nya dengan seringaian mengejek.
Maka Soomin dan Minji pun bergegas masuk kedalam menghampiri Jungkook di kamar nya.
Seokjin tahu Soomin bakal mengamuk setelah ini, maka dibawa nya dengan lembut sang adik keluar hendak menuju kamar nya tapi siapa sangka ternyata Soomin sangat cepat hingga sudah ada didepan pintu kamar Jungkook.
"Kau! Anak kurang ajar, bisanya kau menyiram kami dengan air dingin!! " Sembur Soomin mara-marah begitu dia melihat Jungkook, Seokjin, Jimin dan Taehyung keluar dari kamar tersebut.
"Kookie gak nyiram mama. " Ucap Jungkook dengan mata berkaca-kaca.
"Bohong! Kalian ada dikamar Jungkook juga kan, kenapa kalian tidak melarang Jungkook melakukan itu, dia sudah menyiram kami dengan air dingin saat cuaca sedang berada di suhu terendah, apa kau ingin aku dan Minji mati hah!! "
"Bibi, kau daritadi hanya marah-marah gak jelas, Kami memang bersama Jungkook dikamar, tapi Jungkook tidak menyiram kalian, air itu mungkin jatuh dari kamar Jungkook tapi Jungkook tidak sengaja melakukan itu. " Jawab Jimin.
Soomin mendengarnya makin murka, kemudian tanpa aba-aba dia menampar Jungkook.
Plak!!
"MIN SOOMIN!! APA YANG KAU LAKUKAN!! "
Jonghyun dan Nyonya Kim memekik bersamaan begitu mereka masuk rumah dan melihat Soomin menampar Jungkook.
Seokjin, Jimin dan Taehyung pun juga sama terkejut nya, karena tamparan Soomin pada adiknya.
"Beraninya kau menampar adikku! " Seokjin maju kemudian menampar bolak-balik pipi Soomin.
Soomin tersungkur karena tamparan dari Seokjin sangat kencang hingga membuat nya kehilangan keseimbangan.
Setelah puas menampar, Seokjin tanpa pandang bulu menyeret kedua orang tersebut hingga keluar dari Rumah mereka.
"Keluar kau dari sini, jangan pernah balik lagi, dan tunggu surat perceraian mu dengan Papa ku, aku tidak sudi jika Mommy digantikan oleh sosok seperti mu." Ucap Seokjin.
Hani dan juga yang lain melihat kakak dan bibi mereka diusir pun ikut keluar dari rumah itu.
"Soomin aku kecewa dengan mu, aku berusaha ingin memperbaiki semua ini, mendamaikan kau dengan Ibu dan anak-anak ku agar kita tidak perlu bercerai, tapi kau melakukan kekerasan kepada Jungkook, aku tidak bisa menerima ini, jadi sebaiknya kau pergi dari sini dan jangan memperlihatkan wajahmu dihadapanku juga anak-anak ku. " Ucap Jonghyun.
"Yeobo aku minta maaf hiks, aku khilaf karena marah hiks, aku mohon jangan usir kami. " Soomin berlutut meminta maaf pada Jonghyun tapi calon Duda itu hanya diam saja.
"Paman ini tidak adil harusnya Jungkook juga harus dihukum karena dia sudah menyiram kami, lihat baju kami basah karena ulahnya, sekarang sedang musim dingin bagaimana jika kami sakit gara-gara nya. " Minji pun juga buka suara membela hak nya.
Para putra Kim ada disana melihat drama murahan dari Soomin dan para keponakannya.
Jungkook sedari Soomin menampar pipinya dia hanya diam dengan wajah datar nya, entah apa yang ada dalam fikiran anak itu sekarang.
"Apa itu benar Jin? Kau yang lebih dewasa ada di tempat kejadian, katakan apa benar Jungkook sengaja menyiram mereka menggunakan air dingin? " Tanya Jonghyun.