Harap kebijakan dalam membaca!Cerita ini mengandung unsur adegan dewasa,kekerasan,dll yang mengandung ke trauma'an.
Tidak dianjurkan untuk dibawah umur 18+
Harap untuk tak membawa cerita dalam dunia nyata kehidupan pribadi artis, cerita ini hanyalah fiksi ide sang author
Dan cerita ini pure ide dari author sendiri, jika ada kemiripan dengan cerita lain maka hal tersebut hanya kebetulan.
Enjoy for my book!
.
.
.
.
.
.
*****
"Renjun-shii mohon bimbingannya ya!"
Renjun memaksa tersenyum lebar ia membungkuk usai guru matematika kelas 3C mendatangkan satu orang murid berbadan tinggi meminta tambahan pekerjaan yaitu private les untuk anak murid yang terkenal lemah dalam matematika.
"Sakuya, kau suka matematika?" Renjun merubah sisi dirinya sebagai guru, bukan seorang yang sering minum dan menyaksikan kebejatan kawan kawannya, atau bahkan seorang yang selalu pergi ke sebuah club untuk menenangkan pikiran. Kini ia harus menjadi seorang guru sepenuhnya yang memiliki banyak sisi dalam kehidupan tak layak diketahui murid murid disekolah tempatnya memberi ilmu untuk mereka.
"Tidak, matematika membuat otak ku sulit bekerja,"
"Tapi kau lihai menghitung uang,"
"Karena uang hal yang mudah dipahami,
"Kalau begitu kita belajar dengan menggunakan uang,"
Renjun mendapat kerja tambahan selama 1 jam pelajaran, ia memanglah sosok guru disenangi banyak murid jika guru matematika rata rata terlihat galak maka Renjun sebaliknya, ia akan membuat pelajaran matematika menjadi menyenangkan dengan cara sering melakukan permainan didalamnya. Renjun memang lah seorang rantauan yang tak sia sia mendapatkan pekerjaan ini, mampu mengasah otak setiap muridnya memberikan begitu jutaan ide agar matematika terlihat menarik, dan selama Renjun menjabat sebagai guru ia sudah 2 kali mendapat penghargaan atas keberhasilan nya mengajarkan matematika untuk murid mereka yang sekarang jauh lebih baik ketimbang dulu yang tak paham apapun.
Dibalik itu semua Renjun menetapkan diri untuk tak terlalu menjadi yang paling tinggi, ia hanya ingin hidup tenang dan damai sebagai orang dan guru yang biasa-biasa saja Renjun ingin keseharian sederhana layaknya rakyat biasa mempunyai latar belakang yang begitu berbeda dari sesosok terpuji didepan seluruh isi sekolah.
"Kita kembali lanjutkan lusa,"
"Kenapa lusa?"
Renjun tersenyum "kita lakukan selang seling, matematika memang menyenangkan tapi jika terlalu dipaksa kan rasanya pasti akan sangat menjengkelkan,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession? | NOREN |
Hayran KurguRenjun terjebak oleh sosok yang begitu mendambakan nya. "Ini mengerikan.." ⚠️harap kebijakan dalam membaca ⚠️Warn! BxB area.