Bagian 4: •Shock•

136 10 0
                                    


***

Happy Reading

"Jadi kenapa kalian datang menemuiku?.." tanya sang pemilik kamar pada para tamu tak di undang yang duduk santai di sofa kamarnya sekarang

"Kenapa kau kembali?!.. kau tau kan Jaehyun seperti apa?! Bukankah kau ingin menjauh darinya?!.. jika iya maka pergilah sejauh mungkin!.. jika ia tahu kau ada disini aku bersumpah ia tak akan pernah melepasmu untuk yang kedua kalinya.. Lee Taeyong"

Taeyong mengerti kekhawatiran Jesicca, namun ada hal yang membuat ia benar benar harus kembali ke Korea, ia sendiri juga tak ingin kembali ke Korea dan ingin memilih menetap di jepang, namun sepertinya niatnya harus tertunda.

"Aku hanya akan menyelesaikan urusan ku kemudian kembali ke jepang, kalian tak perlu khawatir.. aku yakin Jaehyun pasti tak akan tau." Ujar Taeyong yakin, entah apa yang membuatnya sampai seyakin itu, namun intinya pria manis itu terlihat sangat yakin

"Tae.. apa kau yakin tak ingin kembali?.." pertanyaan itu sontak keluar dari mulut Ten, Johnny dan Jesicca menatap Ten yang hanya menatap senduh sahabat nya yang menggeleng pelan sembari tersenyum singkat.

"Kau rindu padaku ya?.." tebak Taeyong dengan niat bercanda namun malah di balas serius oleh Ten yang mengangguk mantap.

Ten bangkit dari duduknya kemudian duduk di samping Taeyong lalu memeluk erat pria manis itu hingga membuat Taeyong tertawa kecil.

"Hanya mengingatkan jangan sampai tertangkap basah oleh Jaehyun atau kau akan berada di dalam sangkar yang ia ciptakan selama sisa hidupmu Lee." Peringat Johnny

Taeyong mengangguk paham kemudian menatap Jesicca yang hanya mentaapnya dalam diam, Taeyong juga tak mau meninggalkan sahabat sahabatnya, ia ingin bersama mereka selamanya dan juga bersama Jaehyun.

Namun keadaan lah yang memaksa ia untuk berbuat seperti ini, keadaan lah yang memaksanya untuk pergi menjauh dari kehidupan mereka. Untuk alasan lebih jelasnya, Taeyong juga belum siap untuk menceritakan semuanya kepada Jaehyun.

"Kami akan mendukung keputusan mu apapun itu Tae, ingat untuk selalu berhati hati karena disini banyak bawahan Jaehyun, Doyoung ada di kamar nomor 178 jika kau ingin main kesana." Ujar Johnny yang mendapat balasan sebuah anggukan dari Taeyong

"Tae?.. wajah mu sangat pucat.. apa kau sakit?.." ucapan yang Jesicca lontarkan sontak membuat Ten dan Johnny menatap khawatir ke arah Taeyong yang sedikit panik

Baru saja Taeyong ingin menjawab pertanyaan Johnny tapi ia keduluan dengan nada dering dari handphone Johnny yang begetar di dalam saku celana nya.

"Sebentar-" Johnny mengambil ponselnya kemudian mengangkat panggilan yang ternyata dari Jaehyun.

Johnny meng-load speaker dengan sebuah tujuan yang tersembunyi, Taeyong, Ten dan Jesicca hanya diam dan mendengar isi dari panggilan itu.

"Ada apa?" Tanya Johnny pada Jaehyun yang entah sedang apa dan sedang dimana

'15 menit. lebih dari itu say goodbye to your mine.' Ucapan Jaehyun mampu membuat bola mata Johnny hampir keluar dari tempatnya.

"What the fu-" belum lagi Johnny selesai mengumpat Jaehyun lebih dulu mematikan panggilan itu sepihak.

Taeyong bingung, sebab suara Jaehyun yang Taeyong tau adalah suara lembut yang mengalun rendah serta penuh semangat di telinga nya, bukan suara berat yang menakutkan serta seperti tak punya semangat hidup.

My Underworld Leader  (On going !) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang