13. happy!

171 28 12
                                    

haruto kini sudah jalan duluan bersama dengan sakuya, beomgyu, dan chenle, sedangkan yang lain hanya memperhatikan mereka dari belakang.

entah sejak kapan, kini jisung dan para saudara haruto sudah dekat, mungkin karena pikiran mereka sama. jisung tak lagi canggung jika tinggal seorang diri dengan 9 orang aneh itu, dia bahkan bisa berbicara santai dan membahas topik se-random apapun dengan mereka. ayolah, jisung pikir ke-9 orang itu tidak begitu menyeramkan, 'don't judge a book by the cover's' itu sangat nyata.

"wahhh!! kak le! itu ikan apa?!" ucap sakuya bersemangat dengan suara yang sedikit keras. chenle menggeleng pelan sembari tersenyum kecil kala melihat haruto juga ikut excited bersama sakuya.

"itu ada tulisannya, coba dibaca" ucap chenle. memang dibagian depan setiap aquarium pasti akan terdapat nama dari spesies ikan yang ada didalamnya, informasi lengkap dengan spesies, nama ikan, dan penjelasan.

sakuya memang masih kecil, tapi dia tidak bodoh hanya untuk sekedar membaca dan memahami isi dari penjelasan itu.

"ikannya lucu, warna warni" celetuk sakuya sembari menunjuk nunjuk aquarium itu.

haruto dan sakuya kembali berjalan kesan kemari menghampiri setiap aquarium yang mereka liat. untung saja chenle tau setiap ikan disini, jadi jika mereka bertanya, chenle bisa menjawab.

beomgyu sendiri sudah lumayan dekat dengan haruto, setidaknya dia paham kondisi haruto yang sekarang. mungkin haruto dan beomgyu memang sudah dekat, terlihat dari mereka yang berbincang banyak dari tadi dan membahas apapun itu.

beomgyu memang dari keluarga yang kaya sama seperti chenle, tapi bagi dia untuk keluar ke kebun binatang seperti ini.. cukup malas. jangan salah, dirinya suka, hanya saja karena terlalu ramai dan juga panas, makannya dia tidak terlalu suka main diluar ruangan kecuali di taman bermain.

"kak! itu ikan apa? lucu banget!"
"kalo yang itu?"
"yang itu tuh! itu ikan apaa??"
"kalo yang ini ikan apa? gede banget!" tanya sakuya beruntun.

"sakuya, satu satu! kamu nunjuk yang mana?" ucap haruto, chenle, maupun beomgyu.

bingung? iya dong! sakuya lari kesana kesini, nunjuk semua ikan yang dia lihat. gemes sih, banget, tapi kan pusing kalo ditanya beruntun gitu.

"ehhe" sakuya malah cengengesan. sengaja kah? dasar, untung lucu, kalo ngga udah haruto... biar haruto saja yang tau, kalian jangan.

singkat cerita, mereka berkeliling aquarium itu. suasa yang ceria mengelilingi perjalanan mereka. ada 3 orang cantik dan lucu ditambah 1 orang yang sedikit manis juga.

"kak, laper" ucap sakuya. sudah tentu energinya habis, orang dia lari lari dari tadi. haruto juga sama aja! sakuya lari, dia ikut lari. sakuya bertanya, dia juga ikut menunjuk ikan yang ditanyakan. jadi heran, yang anak kecil yang mana?

setiap kali melihat kelakuan mereka, jisung selalu mengelus dadanya. kalian tau kenapa? karena dia bersyukur karena chenle ga kaya gitu. 

"iya, ayo nyusul mama, pasti udah nungguin tuh." bukan chenle yang berucap, tapi jisung. sakuya mengangguk senang lalu langsung saja menarik tangan jisung dan tangan chenle.

pipinya merah. siapa? jisung. dia tuh mikir kaya sakuya anaknya, chenle istrinya, dia ayahnya. keluarga Cemara ya? anggep aja iya, soalnya kalo ga gitu nanti chenle ngamuk.

balik ke 9 macan dengan 1 kucing. haruto juga laper, tadi dia sempet bilang ke chenle. mereka juga diajak makan bareng. jujur, awalnya mereka nolak, tapi chenle maksa, maksa banget. alhasil kini mereka ikut berjalan di belakang pasangan itu.

yang tanya beomgyu kemana, dia tadi ketemu temennya, jadi lagi ngobrol dan bilang akan menyusul nanti.

"lalala~" senandung haruto senang sembari mengayunkan tangannya yang menggenggam tangan yoshi. 'lucu' itu pikir mereka.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 27 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

kakak tiri (haruto harem)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang