16. Manis yang Terkepung

793 148 62
                                    

Pagi itu, sinar matahari mengintip melalui jendela apartemen studio Becky, menyinari dapur kecilnya yang sudah dipenuhi berbagai bahan masakan yang terletak tak beraturan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi itu, sinar matahari mengintip melalui jendela apartemen studio Becky, menyinari dapur kecilnya yang sudah dipenuhi berbagai bahan masakan yang terletak tak beraturan. Senyum itu masih merekah di wajah cantik Becky, mengingat semalam ia telah menyatakan perasaannya pada sang idola, dan ternyata perasaannya tidak bertepuk sebelah tangan. Dia resmi menjadi kekasih Freen Sarocha Chankimha.

Sembari mengenakan celemek kebesaran bergambar kucing, Becky tampak tengah fokus memperhatikan video YouTube yang menampilkan cara menyajikan sarapan sederhana. Gadis itu tampak sibuk mencampur bahan-bahan sesuai instruksi konten kreator di sana. Sesekali ia menekan tombol pause demi memastikan apa yang dia lakukan sudah tepat.

Setelah beberapa menit berkutat di dapur, hidangan itu akhirnya selesai. Becky mulai menyusun omelet yang agak tebal sebelah itu di atas piring, lengkap dengan sosis, roti panggang, tomat ceri segar, dan segelas susu hangat.

"Fiiuh~ akhirnya selesai juga," gumam Becky saat melihat hidangannya.

Namun karena bentuknya sedikit aneh, Becky takut Freen tidak akan menyukai masakannya. Bentuk hidangan itu sangat jauh berbeda dengan hidangan yang disajikan oleh konten kreator di YouTube yang ia tonton sebelumnya. Namun untuk memasak ulang, dia rasa sudah tidak cukup waktu lagi. Becky yakin Freen akan bangun sebentar lagi.

Tepat saat ia menyusun sarapan itu di atas meja kecil di depan televisi, Freen keluar dari kamar. Wajah mengantuknya masih terlihat jelas, ditambah rambut khas bangun tidur yang masih tersisa. Becky sangat yakin, fans lain akan sangat iri padanya, mengingat dia memiliki kesempatan untuk melihat pemandangan indah seperti ini setiap paginya.

"Aroma apa ini? Wangi sekali," ucap Freen sambil mengusap matanya.

"P'Freen, cuci muka dulu, abis itu kita sarapan bareng ya?" ucap Becky lembut.

"Kamu yang masak?"

"Tentu, bukan nya kemarin P'Freen bilang mau mencoba masakanku?" Jawab Becky, namun membuat sang kekasih menautkan alisnya.

Kemudian Freen berdiri tepat di hadapan Becky sambil berkacak pinggang, membuat Becky menelan ludahnya saat wajah mereka begitu dekat.

"P-Phi?" jantungnya berdegup kencang saat melihat tatapan tajam sang kekasih.

"Apakah kamu masih menganggapku temanmu?" tanya Freen sembari menatap tajam ke arah Becky.

"Tentu saja tidak! Kamu pacarku!" jawab Becky cepat.

"Kalau begitu, berhenti memanggilku Phi atau apapun itu, aku tidak suka," jelas Freen, nada nya yang manja membuat Becky semakin gugup.

Fans With Benefit Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang