Imbalance [PM Fic]

05 || Tak Terduga [1]

Yuhuuu~

Aku update, duh.... aku jadi ngerasa gaenak gara-gara sering minta maaf. Habisnya aku sekarang sering ga update, enggak kayak dulu yang rajin;)

Pokoknya aku minta maaf! Ini benar-benar diluar prediksi BMKG- prediksi ku😊 aku engga nyangka bakal terkena writer block. Yang mana hal ini cukup mengganggu aku.

Padahal aku cinta jadi author, tapi penyakit malas mengetik ternyata sangat parah🛐

°~•~•♡•~•~°

PATSS!

Dua orang gadis muncul secara aneh didalam kamar yang sunyi. Sekitar cukup gelap dengan hanya bermodal cahaya rembulan yang menyusup masuk dari balkon.

"Huuu..." Putri surai perak menghembuskan nafas panjang.

Leah menunjukkan 'hal-gila-macam-apa?' jenis ekspresi di wajah pucatnya. Tentu dia terkejut dan berpikir yang barusan dialami itu adalah hal gila.

Pasalnya, Leah disuruh membayangkan isi kamarnya di istana. Kemudian tiba-tiba cahaya terang muncul, dan disinilah akhirnya Leah berada. Menapaki kamarnya secara nyata!

Membiarkan Leah tenggelam dalam pikirannya. [Name] disisi lain menelusuri ruangan tersebut secara seksama. Kamar seorang putri memang tak ada bandingannya, sangat mewah.

Namun bukan itu inti dari pandangan [Name] saat ini. Keningnya mengernyit begitu mengaktifkan sihir pendeteksi, [Name] segera merasakan kehadiran yang sebentar lagi akan mendobrak pintu kamar Leah.

"Putri, sebaiknya Anda cepat-cepat pura-pura tertidur. Atau akan lebih baik lagi kalau Putri sungguhan tertidur." ujar [Name], kelihatan agak panik.

"Y-ya? Apa ada sesuatu?" tentunya Leah jadi kebingungan.

Meskipun tidak terlalu jelas akibat keadaan yang remang-remang, Putri Leah masih dapat menangkap kekhawatiran gadis surai merah itu.

[Name] menoleh sebentar ke pintu, lalu berbicara, "ada seseorang yang akan datang."

Sepasang mata ungu Leah terbelalak. Untuk beberapa alasan dia tahu siapa yang dimaksudkan oleh [Name], ini merupakan contoh orang yang kapan saja dapat menerobos masuk ke istananya bahkan ditengah malam.

"Kalau begitu aku harus berganti pakaian!"

Mendapati waktu yang sangat singkat, Leah tidak mungkin pura-pura tidur menggunakan pakaiannya saat ini. Pakaian yang dia gunakan untuk memporak-porandakan tempat pelelangan.

"Bagian itu serahkan kepada saya!"

Akan tetapi, pergerakan Leah yang ingin berganti pakaian terhenti.

Ctak!

Dalam sekejap mata dia berganti memakai piyama tidur putih. Bahkan tubuhnya bersih tanpa kotor seperti sebelumnya, Putri Leah juga tiba-tiba dapat merasakan lelah yang teramat dan sekarang dia mengantuk.

Bahkan hanya menggunakan jentik kan jari, gadis penyihir surai merah ini sudah berhasil merapalkan berbagai sihir ke Leah.

Putri surai perak itu bertanya-tanya dalam hati, seberapa kuat tingkatan sihir [Name]? Caranya menggunakan sihir sungguh berbeda dan ini kali pertama Leah menemukan penggunaan sihir semacam itu.

"Putri berbaringlah ditempat tidur, juga berprilaku sealami mungkin-- tidak, bersikap saja seperti biasanya." [Name] berikan instruksi lagi ke Putri Leah.