Setelah mengantar chika pulang ke empat dewa itu langsung menuju salah satu apartement milik zean.
"Sahabat sahabatku ada yang ingin saya bicarakan" ucap zean kepada sahabat sahabatnya yang sedang duduk di ruang tamu,
"Apa itu tuan?" Tanya aldo
"Apakah kalian senang berada di bumi?" Tanya zean
"Kami senang tuan, apalagi banyak jajanan yang tidak pernah saya dan ollan rasakan sewaktu di istana" ucap christian yang semangat menjawab pertanyaan zean dan di angguki ollan
"Bagaimana denganmu aldo?" Tanya zean karena aldo tak memeberikan jawaban apapun
"Kemana pun tuan pergi saya akan senang hati mengikuti tuan" jawab aldo yang sebenarnya masih merasa kurang nyaman berada di bumi
Zeab hanya memandang aldo dengan sendu, karena mendengar jawaban aldo yang masih belum merasa betah di bumi,
"Baiklah sudah di putuskan kita akan tinggal di bumi dan melindungi planet ini" ucap zean
"APAAA????" Kaget mereka bertiga yang mendengar keputusan zean secara tiba2
"Aku ingin tinggal di bumi yang tenang ini, aku merasa nyaman berada di bumi ini, dan aku juga telah jatuh cinta dengan chika, aku juga sudah mengutarakan sumpah setiaku kepada chika, jadi aku ingin menetap di bumi ini sebagai manusia" ucap zean
"Kami juga sebenarnya senang berada di bumi ini, kami juga merasa nyaman dengan penduduk bumi, namun apakah tidak berlebihan tuan, kamu pemimpin para dewa sekarang, akan jadi apa istana dewa kalau mengetahui pemimpin mereka ingin menjadi manusia?" Tanya ollan
"Aku tidak perduli lagi dengan urusan para dewa, aku sudah muak dengan urusan2 itu, aku juga berpisah dengan saudara kembarku karena urusan dewa2 itu" ucap zean yang menatap ke arah jendela dengan perasaan sedih mengingat aran saudara kembarnya
"KAU GILA ZEANNN... KAU EGOIS... KAU HANYA MEMENTINGKAN DIRIMU SENDIRI, KAMU JUGA SUDAH SANGAT BODOH OLEH PEREMPUAN ITU" ucap aldo yang marah mengetahui penuturan jujur zean
Aldo yang marah lantas langsung berdiri dan menuju keluar apartemen itu karena sudah muak dengan kata2 yang di lontarkan zean
"Aldooo... Kemana kamu pergi???" Teriak christian yang melihat aldo menuju pintu apartemen dan membukanya
Aldo hanya mengahadapkan kepalanya kekiri membelakangi mereka bertiga,
"Aku mau keluar, aku bosan mendengar omong kosong yang di bicarakam dewa itu" ucap aldo yang langsung keluar dan membanting pintu dengam cukup keras
"Aldo tungg.." ucap christian yang terpotong karena tangannya di tahan zean
"Biarkan dia dulu chris, nanti biar aku yang membujuknya" ucap zean di angguki chris dan langsung duduk kembali
Suasana itu menjadi sedikit sedih karena kepergian aldo
Flashback
Aldo dan zean sebenarnya adalah sahabat yang sangat dekat, mereka berteman sudah cukup lama, dari masih kecil, mereka berdua sangat menyangi dan saling memghormati sesama sahabat, aldo merupakan sahabat pertama zean, begitupun aldo
Zean dan aran sebemarnya berbanding terbalik, zean dulu sangat nakal dana aran adalah dewa yang baik
Ulah zean sering kali membuat para dewa dewi pusing dengan tingkahnya,
Zean selalu bersama aldo yamg merupakan sahabat kejahatannya zean sang dewa kehancuran dan aldo sang dewa kegelapan memang cocok dipasangkan sebagai pencari masalah, mereka selalu membuat gaduh istana para dewa dewi itu

KAMU SEDANG MEMBACA
THE GOD OF GODS
Fantasíaapa yang akan kamu lakukan kalau kamu adalah dewa dari segala dewa? "kalau saya lebih mending menjadi manusia biasa" loh kok? peringatan: ini tidak ada hubungan dengan dunia nyata, segala penamaan tokoh dan tempat murni ide dari penulis.