Bab 14 | Sakit tapi tak berdarah

239 24 9
                                    

Warn: cerita di bawah ini hanya fiktif belaka, serta adanya tindakan dan kata-kata yang seharusnya tidak ditiru. Harap bijak dalam membaca.

✾✾✾

"Kenapa lo gak cerita ke kita Jen?" Tanya Jihane lirih, ketika dirinya Anna dan juga Lily telah mendengar cerita bahwa gadis itu tidak ingin pulang ke kosan sebab masih ada luka pukul ibunya.

Jennifer menunduk dalam, airmatanya menetes "G-gue takut." Jawab gadis itu bergetar penuh akan ketakutan.

Lily maupun Anna lantas masing-masing memegang jemari dan bahu Jennifer dengan erat.

"Lo bisa cerita apapun sama kita kak, inget kita bukan orang asing. Tapi, keluarga." Ucap Anna sembari mengusap lembut bahu gadis itu yang bergetar.

Lily mengangguk menyetujui, "Jangan biarin diri lo ngadepin ini semua sendirian kak." Lanjut gadis itu, menambahkan kata-kata Anna barusan.

Jennifer tak lagi bisa menahan tangisnya, gadis itu kini tambah menumpahkan air matanya. Sementara, Jihane dan yang lain langsung memeluk Jennifer erat.

"It's okay, semuanya bakal baik-baik aja."

✾✾✾

Kali ini Lily berniat untuk kembali ke kelas, setelah melihat Jennifer yang mulai tenang. Gadis tomboy itu memutuskan untuk kembali ke kelas karena matkul yang akan datang.

"Li!!" Panggil seseorang, yang tentunya gadis itu kenal.

"Lho? Arga, kenapa?" Tanya gadis itu, wajahnya terlihat khawatir. Jelas saja, karena bagaimana pun Arga adalah crushnya semenjak ia menjadi maba.

Arga tersenyum canggung, pria itu nampak menimang-nimang satu hal. Entah apa yang ingin dibicarakan tapi yang jelas Lily siap menunggu.

"Kenapa Ga?" Tanya gadis itu kembali, saat Arga dirasa tak mengatakan apapun.

Pria itu berdehem sejenak, "Gue sebenernya, Ekhem.. Ini bukan masalah besar Li, cuma lo bisa gak bantuin penelitian gue?"

Terlihat alis gadis itu berkerut, membuat Arga sedikit tertawa kecil untuk mencairkan suasana yang lumayan tegang.

"Maksud gue lo mau bantu penelitian gue gak? Gak usah tegang Li, kalo lo gamau juga ga-"

"Gue mau!"

"Beneran?" Tanya Arga.

Lily mengangguk sambil tersenyum manis, "Iya serius!! Udah lama juga gue gak bantuin penelitian orang, sekalian belajar."

Arga lantas balas tersenyum, kemudian mengacak gemas rambut gadis itu "Thank's ya, kalau gitu see you!"

✾✾✾

"Lo beneran gapapa gue tinggal?" Tanya Jihane kembali, rautnya terlihat khawatir begitu Jennifer memintanya pergi.

Jennifer mengangguk, "Gapapa kok kak, Anna sama Lily juga dah balik ke kelas. Gue gak mau jadi orang yang terus ngerepotin."

Jihane menghela nafas, memang benar kalau Anna dan juga Lily keduanya sudah kembali ke kelas. Ya, karena memang kedua gadis itu ada jam matkul. Sementara dirinya sedang senggang, jadi tentu bisa menemani Jennifer.

Gossip Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang