awal konflik

459 16 3
                                    

"Yon lo jangan kemana mana,makanan ada di lemari awas aja kalo lo sampe keluar dari kamar ini" andrian menutup pintu dari luar tak lupa mengunci nya, membuat Leon terkurung di dalam kamar itu,ia bingung kenapa dirinya tak di perbolehkan keluar dari kamarnya

Tit... Tit..

Leon mendengar suara klakson mobil dari luar,ia mengintip dari jendela,mobil berwarna merah dengan merek Lamborghini terparkir di depan gerbang masuk , dan ia juga melihat andrian baru saja keluar dari vila bersamaan dengan seorang wanita yang turun dari mobil Lamborghini tersebut

Andrian pov:

"Cepet juga lu datengnya"

Wanita itu turun dari mobilnya,aneh, keadaan wanita itu begitu lemah, andrian sontak terkejut dan menopang tubuh wanita itu karna sempat jatuh

"Lu kenapa hei!" Andrian tampak panik

"G ga g gue ga p papa"

Elice yang tampak lemah mencoba berdiri tapi sambil merangkul tangan andrian sebagai penopang

Andrian memperhatikan sekujur tubuh elice dari kaki hingga kepalanya pasti ada luka lebam dimana mana

"Lu kenapa lis jujur"

"G gue b berhak b bilang apa yang terjadi sama g gue?"

Andrian mengangguk

"G gue k kena kdrt"

"HAH! APA"

"Hiks...gue capek rian gue capek,hidup gue full dengan kekangan dari ren,setiap hari gue selalu di pukulin karna ga patuh sama dia,hikss...tadi gue bilang sama dia kalo gue masih cinta sama elo,jadi ren mukulin gue tanpa ampun hiks.. Makannya gue kabur dari sana...hiks"

Ntah kenapa andrian tersentuh dan merasa kasihan pada elice,tampaknya masih ada sisa cinta andrian kepada elice

Andrian menggendong tubuh wanita itu ala bride style lalu membawa wanita itu masuk ke vila nya

Sementara itu Leon yang menatap dari atas tampak cemburu,ia tak mendengar sama sekali pembicaraan mereka,ia hanya melihat andrian dan elice berpelukan dan bahkan andrian menggendong wanita itu masuk

"Siapa dia?kenapa deket banget sama andrian?"

Leon heran kenapa dirinya tiba tiba saja cemburu,tak mungkin ia juga punya rasa pada andrian yang kejam itu,ntah lah

Leon duduk di atas kasurnya sambil memainkan handphonenya.

•••

"Hiks... Hiks.. Hikss"

"Shhh tenang lah,kemari dulu"

Elice bersandar di dada bidang andrian,andrian merasakan sesak dan tangisan elice yang terus bergumam di dadanya,entah kenapa kali ini andrian tampak nya sangat lemah lembut kepada wanita itu,padahal tadinya ia bahkan memecahkan handphone nya cuma karna chattan dengan elice

10 menit berlangsung hanya dengan elice yang terus terusan terisak di dadanya sampai pada akhirnya elice berani buka mulut

"Andrian lo masih bisa nerima gue ga?"

Andrian terdiam sejenak,sialan hatinya terus terusan berkata untuk mengucapkan "ya" tapi mulutnya dan otak nya bertolak belakang,ia ingat ia masih punya sangat pujaan yang kini sedang terkurung di lantai atas sana

"Andrian?"

"A ah...lo mau makan apa lis?"

Elice merengut kan bibirnya,ia sadar kalau andrian sedang mengalihkan pembicaraan, tapi elice tak mau langsung langsung aja

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 04 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ketos Obsesi vs junior Manis (BxB!) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang