"Yaudah kontol gua cuma nanya ini ngegas amat tai lo"
"Diem babi!!" Sentak ohm muak dengan bacotan teman temannya.
"Si mark babi emang nanya mulu udah di kasi tau kerjanya berkelompok juga dari maren" dumel perth.
"Yaudah ayo kerjain" ajak dunk sudah siap duduk anteng di atas motornya.
Mereka kini tengah berkumpul rusuh di parkiran sekolah. Bersiap pulang karna sudah jam nya.
Si biang rusuh ini tak henti henti mendebatkan tentang tugas berkelompok yang di berikan gurunya kemarin yang akan di kumpul besok pagi. Sangat mepet memang tapi sepadan dengan pemberian tugas yang cukup mudah.
"Satu kelompok tiga orang, pas dah ini jadi dua kelompok kita" seru desta yang mana langsung di angguki yang lain.
"Kerja barengan aja, mau kerjain dimana?"
"Dimana aja gas gua mah yang penting jangan di rumah gua" semangat joong.
"Di apart gua aja" usul ohm yang mana langsung mendapat persetujuan dari yang lain tanpa babibu.
"Yaudah gasss ngenggg" pekik mark dengan triakan tak tau malunya.
"Beli minum dulu" seru joong yang langsung mendapat toyoran di kepala dari tangan suci dunk.
"Lu mau ngerjain tugas sialan malah minum, mabok mulu lo gedein otong lo noh mengkerut" sarkas dunk sukses memancing gelak dari yang lain.
"Yaudahsi gua cuma ngusul doang, sapa tau kan bermanfaat usulan gua" crocos Joong dengan wajah kesalnya.
Enak saja dunk ngatain otongnya yang gagah ini mengkerut, liat saja nanti pembalasan dari otong yang tersnistakan ini.
"Pada duluan aja ke apart gua nunggu nanon" seru ohm sibuk memainkan handphone genggamnya.
"Jir ada nanon mah semangat gua" pekik Desta tiba tiba, cukup mengagetkan.
"Nanon yang ga semangat liat ada modelan manusia kayak lo, dah sono duluan entar gua nyusul sekalian beli makan" sentak ohm mengibaskan tangannya, mengusir.
"Jir cocote ohm" dumel Desta tersakiti, hati mungielnya cukup tersentil.
"Yok lah gass kebanyakan bacot aja" lerai dunk mengajak yang lain agar segera otw.
"bebek bakar ma ida ohm!!" Seru perth dengan triakan ke arah ohm. Sudah gratisan request.
"Ya" balas ohm dengan mengacungkan jari jempolnya. Iyain aja biar cepet.
* —————————————————— Beralih ke ohmnanon
"Nginep apart ya!!" Teriak ohm, takut nanon yang ada di belakangnya tak mendengar.
"Heum.." angguk nanon menyetujui dengan tangan yang makin mengeratkan pelukan pada pinggang ohm yang tengah fokus mengendarai motor.
Hening selama perjalanan sampai ohm terlihat memberhentikan motornya pada warung makan yang terlihat cukup ramai.
"Mampir bentar cari makan" ucap ohm, melepas cepat helm full face nya dan bergerak spontan merapikan sedikit rambutnya agar tak terlihat acak acakan.
"Mau makan apa?" Tanya ohm dengan tangan yang terangkat menyeka butiran keringat nanon yang mulai bermunculan, maklum cuaca lagi panas panasnya.
"Emang bibi di apart ga masak?" Bukannya menjawab lelaki cantik itu malah balik bertanya.
"Gatau, pesen aja buat jaga jaga, paling juga kalo masak ya itu itu aja" "Mau apa?" Tanya ohm lagi.
"Eumm... terserah, samain aja" jawab nanon yang mana dengan spontan mendapat balasan senyuman aneh dari ohm, senyum yang tak sampai mata.
"Terserah terserah" gemes ohm mencubit kecil hidung si cantik.
"Ikut ke dalem atau tunggu sini aja?"
"Tunggu sini aja"
"Oke, kalo ada apa apa telfon"
"Iya... deket gini ko" balas nanon malas yang mana hanya di balas dengan tawa kecil ohm.
Ohm dengan sifat overprotektif nya.
* ——————————————————
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dunk
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Yang mau double up komen ya senggg💙💙
