HOT DUDA | Digigit Serangga
•
Adam membuka kedua matanya yang terasa berat begitu mendengar alarm berbunyi. Pria itu hendak bergerak ketika merasakan sesuatu yang berat menimpa tubuhnya. Tersenyum kecil, Adam lantas dengan hati-hati menyingkirkan lengan mungil yang melingkari tubuhnya.
Tanpa menimbulkan suara, Adam beranjak dari ranjangnya. Memakai kembali pakaiannya semalam dengan cepat dan sesekali menatap ke arah gadis cantik yang masih terlelap di atas ranjangnya.
Adam membiarkan gadis itu untuk istirahat karena kegiatan mereka yang semalam pasti menguras tenaganya. Dia lantas keluar dari kamar setelah sebelumnya sempat mencuci mukanya. Tujuan Adam saat ini adalah dapur. Dia ingin membuat menu sarapan untuk putrinya.
"Morning, Sweety." sapa Adam saat melihat putrinya baru saja masuk ke dalam dapur.
"Morning, Papa." jawab Emily dengan segaris senyum menghiasi bibirnya.
Adam kembali berkutat dengan penggorengan yang ada di depannya. Pria itu tengah memasak nasi goreng untuk menu sarapan mereka.
"Em, Papa." panggil Emily tampak ragu.
"Ya, Sweety." Adam menjawab tanpa menoleh ke arah putrinya.
Emily menatap punggung lebar papanya dengan pandangan menerka. Pasalnya untuk kedua kalinya dia tidak mendapati Ayana berada di kamarnya. Dan pagi ini justru papanya yang tengah menyiapkan sarapan pagi untuknya.
"Emily nggak liat Kak Ayana dimana-mana. Apa Kak Ayana keluar?" tanya Emily sembari memainkan gelas berisi susu coklat di depannya.
Adam menghentikan gerakan tangannya yang tengah mengaduk. Menoleh sejenak ke arah putrinya dengan segaris senyum yang menawan.
"Iya, Sweety. Kak Ayana sedang pergi berbelanja. Kenapa kamu mencarinya?" jawab Adam yang diikuti dengan pertanyaan setelahnya.
Emily menggeleng kecil dan meminum susu coklatnya yang telah hangat. Wajahnya tampak sumringah saat Adam menyuguhkan sepiring nasi goreng yang dihiasi dengan telur mata sapi setengah matang di atasnya.
"Emily cuma tanya aja, Pah." timpal gadis itu yang semula diam karena atensinya terfokus pada nasi goreng buatan Adam.
Adam mengangsurkan anggukan kecil sebagai balasan. Pria itu juga menarik kursi di samping putrinya. Dan ikut menyantap sarapan berupa nasi goreng buatannya.
Di tengah kehangatan pasangan ayah dan anak itu, seorang gadis baru saja menginjakkan kakinya di dalam dapur. Penampilannya terlihat segar, namun tidak dapat menyembunyikan wajahnya yang masih tampak lelah.
"Kak Ayana udah pulang?" tanya Emily menyapa Ayana yang baru saja bergabung dengan mereka.
Ayana yang mendengar pertanyaan tersebut tampak mengernyit. Gadis itu menatap Emily dengan pandangan bertanya. Lalu beralih ke arah Adam yang memberikan isyarat berupa anggukan padanya.
"I-Iya, Em. Kakak baru pulang dari jal-"
"Maksud Kak Ayana dari berbelanja di supermarket, Sweety." Adam buru-buru menyela ucapan Ayana. Tak ingin putri kecilnya tahu akan kebohongan yang dia buat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hot Duda [Sequel of Sugar Baby]
Romance"Sampai kapanpun saya tidak akan bisa membalas perasaan kamu, Ayana. Hati saya hanya milik Millie Watson." kata Adam tegas. "Lalu apa arti dari malam-malam yang pernah kita lalui selama ini, Om? Apa semua itu nggak ada artinya buat Om Adam?" tanya A...