☑️ Fanfiction #1 - Love And Hate

13 ☂️Alwasy In Your Side

6 tahun sudah berlalu. Cewek kelas 2 SMA sekarang sudah menjadi koas di sebuah rumah sakit beda bagian dalam. Park Miso memilih tak mempercayai perkataan Jongdae di pesawat.

Miso memanglah masing mencintai Baekhyun. Cinta yang sudah berjalan hampir 10 tahun tak akan mudah di hilangkan.

Miso pun enggan mencari pengganti, selain tak ingin melukai oranglain. Dirinya enggan masuk kehidupan percintaan yang bikin pusing kepala.

Lagi pula, dirinya sudah menikmati hidup sebagai cewek jomblo yang sibuk dengan karirnya. Wanita karir (?)

Park Chanyeol sudah menikah, abang Miso kuliah jurusan Manajemen dan bisnis untuk menjalankan perusahaan orangtuanya. Setelah lulus ia magang di kantor orangtuanya, setelah pas dan sekiranya bisa menjalankan perusahaan. Semuanya di serahkan pada Chanyeol.

Chanyeol sudah menikah, dengan adik tingkat kuliahnya seumuran dengan Miso. Kakak beradik itu berbeda 2 tahun. Sekarang sedang hamil setelah 1 tahun yang lalu menikah.

Miso sedang rebahan di kamarnya, karena hari ini libur dan yang ia inginkan hanyalah rebahan menghilangkan penat karena selama 6 hari full ia hidup di rumah sakit. Bagi koas tidak ada kamar untuk tidur. Hanya saja, Miso terkadang tidur di taman rumah sakit, hanya untuk menghilangkan kantuk sebentar.

"Miso, libur kan?" Chanyeol masuk dan muncul di sampingnya. Membuatnya mendengus kesal.

"Apa? Kenapa ganggu aja sih Bang. Lagi rebahan ini. Pegel butuh tidur 2 hari." Miso memutar tubuhnya hingga tengkurap. Suara layunya terdengar menyedihkan ditelinga Chanyeol.

"Temenin istri gue beli peralatan bayi."

Miso langsung bangkit dari tidurnya. Beranjak masuk kedalam kamar mandi.

"Suruh, Seungwan siap-siap. Gue mau mandi dulu." Miso setengah berteriak, sedangkan Chanyeol geleng-geleng kepala.

🍁

"Seungwan, ini aja lucu." Miso bersemangat memberikan saran untuk Seungwan.

"Eh! Ini aja, ih imut banget." Miso memang sangat menyukai segala hal tentang bayi. Bayi kecil yang akan melahirkan. Anak kecil yang tumbuh menjadi dewasa.

Dia sangat mencintai segala hal itu, ia ingin sekali memiliki anak tanpa harus menikah seperti mengadopsi. Tapi orangtuanya melarangnya.

Miso sudah di jodohkan. Dia enggan bertemu atau menemui atau di ganggu dengan calon pasangannya. Yang ia inginkan hanyalah menikmati hidupnya sendiri tanpa di ganggu oleh percintaan.

Sebenarnya hari ini alasan Miso di ajak keluar adalah karena seseorang yang sudah orangtuanya siapkan untuk perjodohannya akan datang kerumah.

Setelah asik memilih membayar, mereka kembali ke mobil. "So, mampir ke tempat teman aku dulu ya. Dia buka butik dan makeup gtu."

Miso mengangguk menyetujui.

Belum sempat menyapa Miso sudah di sergap oleh beberapa pegawai yang bekerja di sana. Sedangkan Seungwan memasang wajah seriusnya.

"Yang cantik, Ra. Adek ipar gue jarang banget mandi dia. Jadi kalo bisa seluruhnya di perbaiki." Seungwan berbicara dengan temannya. Temannya mengangguk mengerti.

"Woy, Shon ini gue di apain. Apa- apaan. Shon!" Miso setengah berteriak, sedangkan seungwan terkekeh melihat Miso yang akhirnya menghilang di balik pintu.

Setelah 2 jam di fermak. Miso keluar dari ruangan yang menyesakkan dadanya. Dia menghampiri Seungwan gusar, lalu menatap perut Seungwan. Membuang napasnya berat.

"Ini kenapa gue di giniin?" Miso bertanya dengan suara selembut mungkin. Karena Seungwan sedang hamil.

"Cowok yang di jodohin sama kamu. Dateng kerumah. Jadi aku di suruh sama Mama. Fermak kamu biar cantik." Seungwan terkekeh.

Miso terlihat cantik dengan dress putih selutut, heels putih. Rambutnya di gerai apik. Wajahnya yang biasa terlihat lecek karena tak tidur terlihat fresh dengan makeup tipis.

"Apa?! Yaampun. Males banget gue. Yaudahlah ayok pulang." Miso berjalan menghentakkan kakinya kesal. Sedangkan Seungwan tersenyum.

🍁

Miso berjalan masuk, barang-barang di mobil di angkut oleh supir pribadinya. Miso melangkah masuk kerumah. Terdengar sayup-sayup suara ramai di ruang keluarga.

Dia melangkah masuk kesal, menatap orang-orang yang sedang duduk. Netranya membola ketika ia melihat seseorang yang sangat ia kenal dan cintai.

"Byun Baekhyun."