Hello teman-teman!
Apa kabar? Semoga kalian semua selalu sehat dan dilimpahi banyak kebaikan, ya.
Ada kabar bahagia nih — cerita keluarga kecil ini resmi lanjut ke Season 2!
Di season ini, kita bakal lihat gimana Agam dan Taya berjuang bareng-bareng jadi orang tua baru.
Siap-siap ketawa, terharu, dan jatuh cinta lagi sama mereka, ya!
A little sneak peak of their story ;
"Kadang Ataya masih suka bertanya-tanya, sejak kapan definisi "rumah" berubah begitu banyak. Dulu cukup satu pintu, satu atap, satu ruang tidur yang nggak selalu rapi. Sekarang rumahnya punya kaki-kaki kecil yang lari kesana-kemari, suara tangis yang disusul tawa, remah roti di lantai, dan tangan Agam yang selalu hangat di punggungnya.
Pagi seringnya berantakan. Malam kadang lebih melelahkan. Tapi di tengah rasa capek yang susah didefinisikan itu, dia belajar lagi: pulang nggak selalu harus sempurna. Kadang cuma butuh satu tatap yang bilang, "Nggak apa-apa, kok. Yang penting masih bisa dilaluin bareng-bareng."
Sekarang, di ruang kecil ini, Ataya duduk dengan perut yang makin berat, Kaivan yang makin bawel, dan Agam yang masih setia pulang meski kepalanya penuh beban di luar sana.
Nggak ada yang benar-benar berubah.
Yang berubah cuma cara mereka saling tumbuh.
Dulu cuma berdua. Sekarang bertiga.
Dan sebentar lagi, akan berempat.
Ataya nggak janji jadi ibu yang selalu sabar. Agam pun nggak pernah bilang dia suami yang seratus persen kuat.
Tapi di antara semua yang nggak pasti, mereka tetap punya satu hal: pulang.
Dan selama pulang masih sama-sama, lelahnya akan selalu bisa mereka gambar ulang."
Cerita lengkap tentang keluarga kecil ini bisa kalian baca hanya di karyakarsa ku (diweachse) aja, ya. Atau klik link yg ada di profileku.
https://karyakarsa.com/diweachse/growing-together-bab-1
footnotes ; aku mungkin gak akan aktif untuk sementara waktu di twitter/x dulu, ya. Tapi aku akan tetap update ceritaku di wattpad/karyakarsa. Jadi, buat yang masih mau baca-baca ceritaku, don't miss it!
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴅʀᴀᴡ ᴀ ʟᴏᴠᴇ | Jaerosé
RomanceAtaya tidak pernah menyangka bahwa orang yang dinikahinya adalah calon kakak iparnya sendiri, kekasih dari kakaknya Dara, yang meninggal seminggu sebelum pernikahan keduanya terlaksana. Yang Ataya tidak sangka lagi, kenapa Agam mau menerima pernikah...
