Sweet Love

Part 9

"Kau boleh... Karena dia menyayangi mu..." Lembut suara Kyuhyun. Mereka berjalan bersama meninggalkan kelas Eunhee menuju parkiraan. Di dalam mobil Kyuhyun sibuk menggantikan pakaian Eunhee dan mulai memberikan susu kepadanya. "Minumlah... Kita akan ke mall... Kita makan di luar."

"Daebak!" Semangat Eunhee mengambil sebotol susu dari tangan Kyuhyun.

Kyuhyun pun memakaikan seat belt kepada Eunhee lalu memasang miliknya dan menyalakan mobilnya. "Kajja..." Ujarnya. Mereka pun sudah meninggalkan sekolah. Dalam perjalanan ponsel Kyuhyun berdering, wajah Junhee terlihat di layar ponselnya. "Eomma..." Serunya.

"Apa aku boleh dengar appa?" Tanya Eunhee.

Kyuhyun pun menjawab telepon Junhee dengan speaker phone. "Yeobuseyo...."

"Yeobuseoyo, oppa... Apa kau jadi menjemput Eunhee hari ini?" Tanya Junhee.

"Ne, saat ini dia sedang bersama ku." jawab Kyuhyun. "Kami akan ke mall untuk makan siang lalu pulang ke apartemen..." sambung Kyuhyun.

"Eomma, cepatlah datang... jadi kita bisa poto bersama..." Eunhee terlihat antusias.

"Okay." Jawab Junhee.

"Kau benar-benar tidak sabar untuk foto bersama?" tanya Kyuhyun pada Eunhee.

"Ne, appa..." saut Eunhee.

"Kendae, oppa jangan berikan Eunhee pizza lagi, arrachie?" Junhee yang begitu perhatian akan kesehatan putri satu-satunya.

"Yah, eomma..." kesal Eunhee mendengarnya. "Appa, aku boleh makan pizza kan?" eunhee memohon Kyuhyun dan memasang puppy eyesnya.

Kyuhyun terlihat sedikit bingung.

"Appa..." manja suara Eunhee.

"Oppa...." Junhee pun tak kalah manja.

"Aish...." bingung Kyuhyun. Dirinya menarik nafasnya pelan. "Eunhee-ahh, dengar kan eomma mu.. okay." Lembut Kyuhyun.

"Aigoo, appa lebih sayang dengan oemma..." ceplos Eunhee mem-pout-kan bibirnya.

Junhee tertawa mendengar itu.

Kyuhyun mengacak-acak rambut Eunhee lembut. "Aku sayang kalian berdua." Serunya.

"Okay, have fun Eunhee-ahh...." ujar Junhee.

"Ne, eomma..." terdengar malas suara Eunhee.

Kyuhyun menyimpan ponselnya dan kembali fokus menyetir.

"Appa... apa benar aku tidak bisa makan pizza?" eunhee masih dengan usahanya untuk mendapatkan pizza kesukaanya.

Kyuhyun pun tersenyum, hadir dengan ke-evil-annya. "Satu potong?"

Eunhee mengangguk-angguk. "Aku setuju!"

"Tapi jangan bilang eomma mu...."

"Ne." Seru Eunhee, tersenyum dengan rasa kemenangan.

Kyuhyun dan Eunhee pun tiba di mall tempat tujuan mereka berdua. Kyuhyun menggenggam erat tangan kecil putrinya dan berjalan memasuki kawasan mall. Melihat begitu ramai, Kyuhyun pun sedikit menarik tangan Eunhee, membuat malaikat kecilnya menghentikan langkah kakinya. "Waeyo, appa?" bingung Eunhee.

Kyuhyun membungkukkan tubuhnya, berusaha berdiri sejajar dengan Eunhee. "Kau ingat? Pertama kali kita bertemu di tempat ini.... kau terlepas dari eomma mu dan Tuhan mengirim mu kepada ku..." ujarnya. "Dan aku hari ini tidak ingin kau terlepas dari ku..." sambungnya. Kyuhyun pun menggendong putrinya. "Dengan begini kita tidak akan pisah, aku dan eomma mu pun tak akan kehilangan mu..." lembutnya.