Sweet Love

Part 11

Junhee mengerutkan keningnya. "Memaksa mu...?"

"Ne." Kyuhyun terlihat mulai menggebu-gebu. "Harusnya kau paksa aku. 'Oppa, kau kenapa? Ada apa?' Begitu..." Dirinya mengajari Junhee. "Tapi..." Kyuhyun tersenyum. "Itulah dirimu..."

Junhee tersenyum. "Tidurlah di kamar, Eunhee. Aku tidak akan mengijinkan mu pulang malam ini, oppa..."

"Jadi, malam ini kita tidur bertiga..." Senyuman evil terlukis jelas di wajah tampan Kyuhyun.

"Berdua."

"Jinjja???" Mata Kyuhyun terbuka lebar. "Ahh, tidak ku sangka... Ternyata kau juga menginginkannya..."

"Pabbo..." Ceplos Junhee. "Malam ini kau tidur berdua dengan Eunhee, oppa..." Junhee lekas berjalan meninggalkan Kyuhyun dari ruang tamu.

"Aish, Lee Junhee..." Panggil Kyuhyun, sedikit kesal. "Noen odiga?"

Junhee menghentikan langkah kakinya dan membalik badannya. "Aku akan ke kamar Donghae oppa..."

"Yah!" Pekik Kyuhyun. "Kau harusnya tidur dengan kami atau setidaknya dengan ku, bukannya dengan oppa mu... Kau bukan lagi anak umur 5 tahun..."

"Aigooo... Aku ke kamar Donghae oppa karena aku ingin dia tau kalau kau menginap malam ini." Jelas Junhee. "Oppa, kau tidurlah..."

Kyuhyun mengangguk. "Ahh, arrasoe. Jaljayo, Junhee-ahh..."

---

Junhee mengetuk perlahan pintu kamar Donghae dan segera membuka pintu besar berwarna emas kecoklatan itu. "Oppa..." Pelan suaranya.

Donghae yang sudah membaringkan tubuhnya di atas tempat tidur, membuka matanya perlahan. "Waeyo?" Jawabnya, yang terlihat setengah sadar.

"Kyuhyun oppa, dia malam ini akan tidur di sini..."

"Mwo?" Donghae terduduk kaget di atas tempat tidurnya. "Yah, bocah tengik itu..."

"Aniyo..." Junhee lekas menyanggah Donghae. "Dia sudah mau pulang tadi kendae karena sudah sangat malam dan Kyuhyun oppa juga sudah mengantuk jadi aku memintanya untuk menginap..."

"Yah, Lee Junhee!" Teriak Donghae. "Kau baru meminta maaf tapi..."

Junhee menaruh telunjuknya di atas bibir Donghae. "Berhentilah berteriak, Donghae oppa!" Kesal Junhee. "Dengarkan aku hingga selesai lalu kau bicara..." Ceplosnya. "Kyuhyun oppa akan tidur bersama Eunhee, bukan bersama ku." Sambungnya.

Donghae menatap dalam mata Junhee.

"Kau oppa ku dan aku ini adik mu, tentu kau tau kan aku tidak akan mengecewakan mu untuk ke dua kalinya..."

Donghae menarik nafasnya. Masih terus menatap Junhee. "Joa. Dia boleh tidur di sini bersama Eunhee, Cho Eunhee bukan bersama Lee Junhee." Tegasnya.

"Ne."

"Kendae, kau harus mengunci pintu kamar mu, arrasoe?!" Pinta Donghae. "Biar bagaimana pun dia itu setan tengik, dia bisa saja tiba-tiba muncul di dalam kamar mu..."

Junhee menarik nafasnya. "Aish..." Frustasinya. "Jaljayo, oppa..." Datar nada suaranya dan melangkah kan kakinya meninggalkan Donghae. Dirinya sudah keluar dari kamar Donghae, terus berjalan mendekati kamar pribadinya. Terlihat seseorang menunggunya di depan kamarnya. "Oppa..." Kaget Junhee melihat namja tersebut. "Kamar Eunhee di sebalah sana..." Jari telunjuknya menunjuk kamar putri mereka.

"Aku tau." Nada suara Kyuhyun terdengar sedikit berbeda. Kyuhyun tak berani menatap Junhee. Dirinya terus menundukkan kepalanya. Cukup lama kesunyian berdiri antara Kyuhyun dan Junhee, hingga perlahan Kyuhyun memberanikan diri mengangkat wajahnya. "Lee Junhee..." Panggilnya, lembut namun tegas.